5 Karakter Anime yang Menjadi Pahlawan Hanya untuk Mendapatkan Uang

Biasanya, kebanyakan karakter dalam seri My Hero Academia ingin menjadi pahlawan setelah terinspirasi oleh pahlawan idola mereka. Meskipun begitu, hal tersebut tidak berlaku bagi Ochaco Uraraka. Alih-alih ingin melindungi masyarakat atau terinspirasi oleh pahlawan idolanya, Uraraka ingin menjadi pahlawan karena dirinya ingin mendapatkan uang yang banyak.

Uraraka dilahirkan dan tumbuh di keluarga yang sederhana. Mereka jarang pergi berlibur karena mereka tidak pernah memiliki uang yang cukup untuk pergi liburan. Maka dari itu, Uraraka ingin menjadi pahlawan agar dirinya dapat memperoleh uang yang banyak. Dengan begitu, Uraraka dapat membantu ekonomi keluarganya dan mengajak kedua orang tuanya berlibur ke luar negeri.

Sebagai seseorang yang menjadi pahlawan hanya karena hobi semata, Saitama sebenarnya tidak terlalu peduli dengan popularitas dan kekayaan. Namun, dirinya menjadi bersemangat ketika mendengar bahwa Asosiasi Pahlawan akan membayar para pahlawannya.

Bukan tanpa sebab, Saitama membutuhkan pekerjaan yang dapat memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Selama ini Saitama hanya bekerja sebagai pekerja paruh waktu yang hampir tidak mencukupi biaya hidupnya. Maka dari itu, Saitama sangat senang setelah dirinya mengetahui bahwa ia dapat menghasilkan uang dengan melakoni hobinya sebagai seorang pahlawan.

Setelah dilemparkan ke dunia lain, Naofumi menjalani kehidupan yang tidak baik. Tak hanya difitnah sudah melakukan kejahatan yang tidak ia lakukan, Naofumi juga selalu dihina dan ditipu hanya karena perannya sebagai Pahlawan Perisai.

Karena hal itu, Naofumi akhirnya memutuskan untuk hanya akan membantu orang jika orang tersebut mau membayar. Hal ini dilakukan bukan karena Naofumi adalah sosok yang pamrih, tetapi karena dirinya berpikir bahwa kepercayaan akan lebih mudah didapatkan jika kedua belah pihak saling diuntungkan.

Sebelumnya, Yato adalah seorang Dewa Bencana yang sudah menyebabkan peperangan dan kematian bagi banyak orang orang. Namun, Yato kemudian berhenti menjadi Dewa Bencana dan memulai hidup baru sebagai Dewa Pengantar.

Sayangnya, sebagai Dewa Pengantar Yato sama sekali tidak memiliki kuil ataupun pengikut. Maka dari itu, Yato akan melakukan pekerjaan apa saja untuk mendapat bayaran sebesar 5 yen. Hal ini dilakukan agar dirinya dapat mengumpulkan uang untuk membangun kuilnya sendiri.

Sementara Gon menjadi hunter untuk mencari ayahnya, Leorio menjadi hunter agar dirinya dapat menghasilkan uang yang banyak. Sebelumnya, Leorio tumbuh di lingkungan yang sangat kumuh dan miskin. Suatu hari, Leorio kehilangan sahabatnya karena sebuah penyakit.

Meskipun mungkin nyawa sahabatnya dapat tertolong jika dibawa ke rumah sakit, Leorio tidak dapat melakukan apa-apa karena dirinya tidak memiliki uang. Maka dari itu, Leorio ingin menjadi hunter untuk mendapatkan uang yang banyak. Dengan begitu, dirinya dapat bersekolah di sekolah kedokteran dan mendirikan rumah sakit gratis bagi semua orang.

Itulah lima karakter anime yang menjadi pahlawan hanya untuk mendapatkan uang. Jadi, bagaimana pendapatmu tentang kelima karakter di atas?