5 Peraturan Death Note yang Berhasil Dimanfaatkan oleh Light Yagami

Para pengguna Death Note diberikan kekuatan khusus di mana mereka dapat mencegah untuk menampilkan sisa umur mereka kepada pengguna Mata Shinigami. Meskipun terdengar tidak terlalu berguna, tapi Light memanfaatkan kelebihan ini dengan sangat baik.

Saat Light menyerahkan kepemilikan Death Note-nya kepada ayahnya, Light tidak lagi memiliki keterkaitan dengan Death Note karena ingatannya sudah dihapus. Kemudian, ayah Light, Soichiro, menukarkan setengah umurnya dengan Mata Shinigami. 

Saat Soichiro akan meninggal, dirinya dapat melihat sisa umur anaknya, Light. Dengan begitu, Soichiro dapat mati dengan tenang dan meyakini bahwa Light bukanlah Kira.

Jika seseorang memberikan atau kehilangan Death Note miliknya, maka ingatan orang tersebut mengenai Death Note akan dihapus. Hal ini adalah mutlak dan tidak dapat dihindari oleh siapapun, bahkan oleh orang sejenius Light. Maka dari itu Light memutuskan untuk memanfaatkan hal ini, alih-alih menghindarinya.

Untuk mengurangi kecurigaan L terhadap Light, Light memutuskan untuk membuang salah satu Death Note-nya dan memberikan Death Note lainnya kepada orang lain. Sementara pembunuhan tetap terjadi, Light dapat membersihkan namanya karena ia tidak mengetahui apa-apa mengenai Death Note.

Dalam Death Note tertulis bahwa hanya ada 6 Death Note yang dapat diturunkan ke bumi dan digunakan oleh manusia. Jika Death Note ketujuh muncul, maka semua Death Note akan tidak berfungsi sebelum salah satu Death Note dibuang atau ditarik kembali oleh Shinigami.

Light dapat menjadi sangat berbahaya dengan hanya memiliki satu Death Note dan jauh lebih berbahaya lagi ketika dirinya mendapatkan Death Note kedua. Light dapat memanfaatkan dua Death Note untuk melancarkan rencananya seperti memberikan salah satu Death Note kepada orang yang akan menjadi kaki tangannya, hingga menipu tim penyelidik dengan menulis aturan palsu. 

Meskipun kekuatan Death Note sangatlah mutlak dan dapat membunuh siapa saja, namun ada beberapa orang yang dapat selamat dari kekuatan buku ini. Death Note menolak untuk membunuh bayi yang berusia di bawah 780 hari. Tak hanya itu saja, Death Note juga menolak untuk membunuh orang tua yang sudah berusia 124 tahun ke atas.

Beruntungnya, peraturan ini tidak menjadi masalah bagi Light. Light tidak memiliki musuh yang berusia dalam pengecualian tersebut. Jadi, peraturan ini tidak berpengaruh bagi rencana-rencana Light.

Semua kematian yang disebabkan oleh Death Note haruslah logis. Pengguna Death Note memang dapat mengendalikan korbannya sebelum korbannya mati pada waktu yang ditentukan, namun hal tersebut juga harus dapat dilakukan oleh korbannya.

Pengguna Death Note tidak dapat membuat korbannya melakukan hal yang mustahil, seperti pergi keliling dunia dalam beberapa menit sebelum kematiannya. Jika sang korban tidak dapat mati dengan cara yang dituliskan dalam Death Note, maka sang korban akan mati karena serangan jantung.

Mengetahui peraturan ini, Light melakukan eksperimen dengan menggunakan para narapidana. Hal ini ia lakukan untuk mengetahui seberapa mungkin ia dapat mengendalikan korbannya, agar ia dapat memanfaatkan peraturan ini di masa depan.

Itulah 5 peraturan Death Note teraneh yang berhasil dimanfaatkan oleh Light. Light memang karakter yang sangat jenius, ia dapat memanfaatkan semua hal untuk melancarkan rencananya. Bagaimana menurutmu?