5 Prediksi Konflik di Film Captain America: Brave New World

Pada pertengahan trailer, penonton disuguhkan dengan adegan peperangan dan tembakan misil yang diluncurkan dari pihak militer AS. Lokasinya tak jauh dari tempat bangkai Tiamut, salah satu Celestial yang dikalahkan oleh Sersi dan para Eternals lainnya di film Eternals (2021). Mengandung unsur logam Adamantium, bangkai Tiamut yang tenggelam di Samudera Pasifik tersebut menjadi incaran dari pihak AS yang mengisyaratkan perang atas wilayah baru dan juga perebutan sumber daya.

Kemungkinan besar AS kali ini akan bersaing dengan pemerintah Jepang karena sebelumnya sudah diperlihatkan adanya sesi resmi foto bersama dengan perwakilan dari Jepang dengan beberapa ornamen bunga sakura yang juga terlihat dari teaser yang rilis lebih dahulu pada bulan Juli 2024. Boleh jadi, keduanya akan memperebutkan sumber daya logam baru yakni Adamantium yang jauh lebih kuat dibandingkan Vibranium milik Wakanda. 

Setelah pemerintah AS gagal mendapatkan pasokan Vibranium, Adamantium kini menjadi salah satu sumber daya baru yang sangat potensial. Ditambah, lokasinya yang ditinggalkan begitu saja usai dikalahkan oleh Sersi dan Eternals di Samudera Pasifik membuat Adamantium jauh lebih mudah dijangkau dibandingkan lokasi Wakanda yang sulit ditembus.

Sebelumnya, Adamantium sudah pernah digunakan dalam karakter mutan Marvel yakni Wolverine. Yap, cakar Wolverine terbuat dari logam Adamantium. Setelah MCU kini mendapatkan hak atas karakter live-action mutannya dengan ditandai rilisnya Deadpool & Wolverine (2024), momen perebutan Adamantium sebagai sumber daya baru kini menjadi masuk akal sekaligus sangat membahayakan jika jatuh ke tangan yang salah dan dieksploitasi oleh para villain.

Kisah pilu Isaiah Bradley sebagai tentara yang dijadikan "bahan percobaan" dengan serum manusia super selama puluhan tahun sudah diungkap di serial The Falcon and The Winter Soldier (2021). Isaiah saat itu berencana dijadikan Captain Amerika berkulit hitam pertama di dunia. Nahas, hal tersebut tak pernah terwujud akibat diskriminasi oleh pemerintah yang tidak menganggapnya sebagai pahlawan setelah dirinya kesakitan puluhan tahun menjadi "bahan percobaan" tanpa persetujuan. 

Setelah pertemuan Sam di rumah Isaiah, Sam kemudian membuktikan pada Isaiah dengan menjadi Captain America berkulit hitam di jalan yang tepat. Sam kemudian memberikan penghargaan untuk mengabadikan jasa Isaiah sebagai tentara yang telah berkontribusi bagi Amerika semasa perang dengan membuatkannya patung khusus di museum Captain America.

Namun, trailer kali ini justru memperlihatkan Isaiah melakukan upaya pembunuhan terhadap Thaddeus Ross, presiden terpilih AS. Adegan pembuka trailer ini pun memperlihatkan Isaiah berbincang dengan Sam di penjara dan memberinya peringatan untuk berhati-hati terhadap rangakaian peristiwa yang sedang terjadi. Ada kemungkinan Isaiah dikendalikan oleh seseorang yang mengincar Ross untuk tujuan kekuasaan atau bahkan lebih buruk.

Kemungkin terbesar sosok mastermind pengendali Isaiah tersebut ialah Samuel Sterns yang hanya dimunculkan bagian belakangnya saja di dalam trailer. Sebelumnya, Samuel Sterns sudah pernah muncul di film The Incredible Hulk (2008). Merujuk komik Tales to Astonish #62 (1964), Samuel Sterns berubah jadi villain dengan nama The Leader setelah dirinya terpapar darah Bruce. 

Thaddeus Ross terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat baru, menggantikan Ritson yang terungkap sebagai Skrull di serial Secret Invasion (2023). Namun, adegan yang mengejutkan ialah saat Ross berubah menjadi Red Hulk di penghujung trailer dan melawan Captain America. Ross di versi komik Hulk Vol.3 #1 (2008) memang memiliki alter-ego sebagai Red Hulk, namun hal yang tak terduga ialah MCU akan menghadirkannya ke dalam live-action di sekuel keempat Captain America ini.

Raksasa berwarna merah tersebut juga memiliki kekuatan yang sangat besar hingga mampu meremukkan perisai milik Captain America. Lantas, mengapa Ross memutuskan menjadi Red Hulk? Bisa jadi, ia memang dalam kondisi terjepit karena peristiwa penyerangan dari perebutan Adamantium. Terlihat dari pernyataannya bahwa ia tidak ingin ada variabel apapun yang tidak bisa dikendalikan olehnya. Ambisi untuk mengendalikan segala hal ini bisa mendorong Ross menggunakan serum dan menjadi Red Hulk.

Atau, yang juga tidak kalah potensial ialah The Leader bisa saja menjadi sosok yang bertanggung jawab dari kemunculan Red Hulk. Lantaran, dalam trailer sempat disebutkan jika ada seseorang yang mengendalikan segalanya. Tentu menarik untuk melihat proses transformasi, rencana serta performa kekuatan Red Hulk versi live-actionnya kali ini yang digadang-gadang jauh lebih kuat dari Hulk versi Bruce Banner.

Jika melihat dari trailernya, Captain America kini resmi dijadikan jabatan militer oleh pemerintah AS di bawah pimpinan Thaddeus Ross. Hal ini mengingatkan momen saat Ross yang saat itu masih diperankan oleh mendiang William Hurt pernah menawarkan Perjanjian Sokovia kepada anggota Avengers di film Captain America: Civil War (2016).

Hal tersebut dianggap bisa mengurangi dampak kerusakan dan korban jiwa dengan mengontrol setiap tindakan Avengers setelah kondisi Sokovia luluh lantah akibat perang melawan Ultron di Avengers: Age of Ultron (2014). Sam Wilson berada di kubu yang menolak Perjanjian Sokovia bersama Steve Rogers, Clint Barton dan Wanda Maximoff.

Steve saat itu mempertimbangkan jika Avengers bergabung di bawah pemerintah AS, maka potensi untuk diatur sewenang-wenang hingga dikhianati seperti yang dialami oleh S.H.I.E.L.D bisa kembali terulang. Selain itu, adegan teaser yang rilis di bulan Juli 2024 sudah pernah menampilkan momen Ross menyinggung ketidaksepakatan Sam dengannya di masa lalu. Ross kemudian secara terus terang menyebutkan jika ia menginginkan Captain America kini menjadi bagian dari aset militer resmi saat dirinya sudah menjadi Presiden AS.

Sam yang terkejut kemudian bertanya apa yang akan terjadi jika ia tidak setuju dengan cara mengelola situasi di lapangan dengan pihak militer AS. Kini, setelah trailer terbaru memunculkan Thaddeus Ross resmi menjadi Presiden AS terpilih, Sam sekilas terlihat melakukan berbagai aksi melawan para penjahat hingga kemudian ditangkap. Ini membuktikan bahwa polemik Captain America sebagai bagian dari aset militer AS akan kembali mewarnai sekuel keempat kali ini. 

Salah satu adegan yang juga tak kalah mengejutkan lainnya ialah momen Joaquin Torres, penerus Falcon yang menjadi partner Sam Wilson mengucapkan "we can't trust anyone". Kata-kata Joaquin tersebut mengingatkan pada perkataan Nick Fury yang menyebutkan untuk tidak bisa memercayai siapapun di serial Secret Invasion (2023). 

Hal ini tentu menjadi tanda tanya besar mengingat Skrull masih belum mendapatkan tempat tinggal setelah planet asal mereka hancur dan dijanjikan oleh Nick Fury untuk mendapat "rumah" baru seperti yang termuat di film Captain Marvel (2019). Tak hanya menyasar pejabat pemerintah, Skrull bahkan pernah menyamar sebagai salah satu bagian dari Avengers yakni Rhodey, rekan Tony Stark yang berlangsung selama bertahun-tahun sejak Captain America: Civil War (2016).

Momen pengungkapan di ending Secret Invasion memang sangat mengejutkan karena membuktikan Skrull bisa "menyusup" menjadi apa saja sesuka hatinya tanpa ada yang menaruh curiga. Jadi, apakah Skrull juga akan hadir kembali di Captain America: Brave New World dengan menyamar sebagai salah satu pejabat pemerintah AS? Atau, peperangan tersebut murni diinisiasi oleh The Leader dan Ross sebagai Red Hulk?

Menarik untuk menantikan kisah selengkapnya dalam sekuel keempat dari film Captain America yang akan dirilis pada 14 Februari 2025 mendatang. Selain itu, adanya perebutan Adamantium sebagai sumber daya baru juga bisa menjembatani eksplorasi dunia mutan yang sedang disiapkan oleh MCU. Semakin penasaran!