Memulai perjalanannya pada tahun 2001, Fourcolours Films aktif memproduksi film pendek. Pada 2012, Fourcolours Films mulai membuat film panjang mereka. Digarap dengan serius oleh sineas berbakat, karya rumah produksi indie yang berkantor di bilangan Bintaro, Tangerang Selatan ini berjaya di berbagai ajang festival film nasional maupun internasional.
Dengan ciri khas sinematografi yang ciamik, berikut rekomendasi film produksi Fourcolour Films yang wajib kamu tonton di akhir pekan.
Diberi judul Nana dalam bahasa Indonesia, film ini berkisah tentang pergulatan batin yang tengah Nana alami. Kehidupannya yang kini makmur dan dianugerahi keluarga harmonis tidak sebanding dengan masa lalu suram dan rasa bersalah yang terus menghantuinya.
Melakukan pemutaran perdananya di ajang 72nd Berlin International Film Festival pada pertengahan Februari lalu, Nana sudah bisa kamu tonton di Prime Video.
Film besutan Eddie Cahyono dan Ifa Isfansyah ini mengajak kamu untuk mengikuti kegiatan Siti dalam sehari sebagai seorang ibu, istri, sekaligus tulang punggung keluarga. Mulai dari memenuhi kewajibannya sebagai seorang ibu, merawat ibu mertua suaminya yang lumpuh akibat kecelakaan ketika melaut, berjualan jajanan di pantai, dan menjadi pemandu lagu di tempat karaoke ilegal pada malam hari.
Berhasil meraih Best Performance Award pada ajang Singapore IFF 2014, Siti dapat kamu tonton di Bioskop Online dengan tiket seharga Rp5000.
Menjadi wakil Indonesia sebagai Official Entry pada ajang Academy Award pada tahun 2018 untuk kategori Film Bahasa Asing Terbaik, Turah hadir di Bioskop Online.
Turah berfokus pada konflik dan kesenjangan sosial di kampung Tirang yang dipimpin oleh seorang juragan bernama Darso. Turah yang mengetahui Jadag, kawan baiknya, muak dengan tingkah Darso yang memperlakukan warganya dengan semena-mena berusaha untuk tidak melakukan aksi protes. Namun, amarah Jadag yang telah membuncah membuat Darso murka hingga tragedi berdarah tidak bisa terhindarkan.
Film besutan Garin Nugroho dan Ifa Isfansyah ini mengikuti perjalanan seorang penari Lengger—seni tari tradisional asal Wonosobo yang dibawakan oleh pria yang berpenampilan dan bertingkah layaknya wanita—dalam menemukan jati dirinya di tengah lingkungan yang toxic.
Dibintangi oleh Muhammad Khan, Raditya Evandra, Sujiwo Tejo, Randy Pangalila dan WHani Dharmawan, film Kucumbu Tubuh Indahku dapat kamu tonton di Bioskop Online dengan membeli tiket seharga Rp 5000 saja.
Pamali bagi perempuan menolak lamaran lebih dari dua kali, begitu kepercayaan orang-orang. Yuni yang telah menolak lamaran sebanyak dua kali pun menjadi bahan omongan warga. Tanpa diduga, lamaran dari orang ketiga datang. Orang tuanya percaya nasib buruk akan menimpa dirinya jika menolak lamaran untuk yang ketiga kalinya. Di sisi lain, Yuni tidak ingin melepaskan impiannya untuk meneruskan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. Manakah yang akan Yuni pilih—mimpinya atau nasib baik?
Sukses membawa pulang penghargaan Platform Prize di ajang Toronto International Film Festival 2021, film besutan sutradara Kamila Andini ini telah hadir di Disney+ Hotstar.
Tidak hanya film pendek dan film panjang, Fourcolours Films pun turut melebarkan sayapnya dengan memproduksi series seperti Hitam dan Tunnel dan dapat kamu tonton di layanan streaming lokal GoPlay dan KlikFilm.