Menyusul Soul Mechanic yang dibintangi oleh Shin Ha Kyun dan Jung So Min, KDrama terbaru dari KBS yang berjudul The Ballot akan tayang di bulan Juli. The Ballot/Chulsapyo adalah drama komedi romantis yang menggunakan semacam kantor perwakilan daerah sebagai latarnya.
Buat kamu yang menyukai KDrama romantis tapi tidak melulu klise, The Ballot bisa menjadi rekomendasi yang pas agar tidak bosan #dirumahaja. Karena itu, simak 5 sisi antimainstream The Ballot ya!
The Ballot rupanya bukan kesempatan pertama di mana kedua pemain utama, Nana dan Park Sung Hoon bertemu. Sebelumnya, kedua aktor dan aktris ini bekerja sama dalam KDrama berjudul Justice.
Dalam Justice sendiri, Nana dan Park Sung Hoon juga termasuk dari jajaran tokoh utama. Jadi kita tidak perlu heran jika dalam behind the scenes yang dirilis nanti, kedua pemain ini bisa jadi nampak sangat akrab.
KDrama besutan KBS mempunyai ciri khas di mana hubungan romantis dibangun dari perselisihan dan ketidakcocokan sifat. Kemudian, situasi mau tidak mau membuat kedua pemeran utama selalu bertemu dan akhirnya menggiring rasa sayang di antara mereka.
Demikian juga pada The Ballot, Goo Se Ra (Nana) yang dijuluki Queen of Civil Complaints adalah seorang perempuan yang gemar mewakili komplain di distriknya. Sedangkan Seo Gong Myung (Park Sung Hoon) adalah pria kaku dan tidak ramah, yang dijuluki Great Lucifer di kantor pemerintahan tempatnya bekerja.
The Ballot memang mempunyai bintang utama dan banyak pemain pendukung yang masih muda. Namun, drama ini juga didukung kuat oleh para pemain senior mereka.
Ada dua ahjussi senior di dunia hiburan Korea yaitu Ahn Nae Sang dan Ahn Gil Kang. Di samping itu, ada Jang Hye Jin dan Bae Hae Sun yang juga akan mengerahkan kemampuan mereka dalam drama ini.
Dalam drama ini. Goo Se Ra sebetulnya bukan salah satu penduduk yang tergolong dalam kalangan perekonomian kuat. Namun begitu, ia tetap berusaha sebaik mungkin agar kehidupannya dan orang-orang dalam distriknya tidak terganggu oleh kebijakan yang kurang ideal.
Goo Se Ra merupakan cerminan tokoh yang tidak menyerah atas keadaan. Ia berusaha mencari sekecil apa pun kenyamanan dari segala ketidaknyamanan yang dialaminya.
Di samping itu, Goo Se Ra adalah tokoh KDrama yang kreatif dalam menciptakan solusi. Meskipun ia gemar komplain, tapi ia juga membawa segenap pemecahan masalah di dalam kepalanya.
Walau kedua tokoh utama ini pada awalnya nampak tidak mungkin akur, mereka nantinya justru akan saling berkolaborasi menghukum politisi atau pejabat korup. Hal itu berawal ketika Goo Se Ra yang merupakan warga sipil biasa, melamar posisi honorer selama 90 hari di kantor dewan perwakilan di daerahnya.
Seo Gong Myung yang kebetulan juga dipindahkan dari departemennya, kemudian bertemu dengan Goo Se Ra. Pada akhirnya, dengan kesamaan visi memperbaiki perilaku salah dalam pemerintahan, mereka berdua justru menjadi tim dalam memerangi pejabat korup.
Meski tergolong sebagai KDrama kantoran, The Ballot cukup menjanjikan cerita yang asyik untuk diikuti. Lagipula, sudah saatnya kita menonton comeback dari mantan member After School ini, kan?