5 Villain MCU yang Paling Sulit Dikalahkan, Bikin Avengers Oleng!

Thanos bisa dianggap sebagai villain paling merepotkan dalam semesta MCU. Bagaimana tidak, ayah angkat Gamora ini terobsesi dengan Infinity Stones demi melancarkan aksi kejamnya. Thanos merupakan makhluk Titan dengan kekuatan tak terkalahkan.

Benar saja, dalam pertarungannya dengan Avengers di akhir fase Infinity Saga, yakni Avengers: Infinity War (2018) dan Avengers: Endgame (2019), Thanos melangsungkan aksinya menghilangkan setengah populasi di alam semesta. Momen mengerikan itu disebut Blip.

Thanos mendapatkan semua Infinity Stones dengan cara keji. Ia membunuh banyak orang, bahkan termasuk anak angkatnya sendiri. Setelah menyelesaikan tujuannya, Thanos mengasingkan diri di sebuah planet dan bercocok tanam. Agak lain, ya, memang.

Varian Kang pertama kali diperkenalkan dalam serial Loki (2021), yakni He Who Remains. Namun, aksi kejam Kang yang paling mengerikan terlihat dalam sekuel Ant-Man, Ant-Man and the Wasp: Quantumania (2023). Kang the Conqueror berkaitan erat dengan Quantum Realm.

Kang the Conqueror memang belum menghadapi semua Avengers. Namun, dengan kekuatan menembak laser dari tangan, membekukan orang, dan menciptakan perisai di sekelilingnya, aksi-aksi tersebut tentu bikin para superhero kewalahan. Ant-Man saja sudah babak belur. Villain yang diperankan oleh Jonathan Majors ini diproyeksikan sebagai musuh utama para Avengers dalam The Multiverse Saga. Berbeda dengan Thanos yang seperti disembunyikan sejak awal, Marvel memilih mengumbar villain utamanya kali ini. 

Tak ada yang menyangka jika Wanda Maximoff akan menjadi villain utama dalam Doctor Stranger in the Multiverse of Madness (2022). Bukan lagi sebagai Wanda, melainkan Scarlet Witch. Buntut dari kekacauan yang terjadi dalam sekuel Doctor Strange itu terjadi dalam serial WandaVision (2021).

Wanda yang menciptakan realitasnya sendiri merasa tersiksa tak bisa bertemu dengan kedua anaknya. Ia pun mengejar Doctor Strange yang menyembunyikan America Chavez, superhero yang bisa berpindah multiverse. Saat menjadi villain, Scarlet Witch sangat tidak terkalahkan. Ia mampu bertelekinesis, menciptakan realitas baru, hingga melempar serangan dari jarak jauh. Ia bahkan mampu membantai semua anggota The Illuminati yang kuat dengan sangat mudah.

Kehadiran kakak Thor dan Loki, Hela, dalam Thor: Ragnarok (2017) cukup mengejutkan, tetapi bak angin segar. Pasalnya, Marvel cukup jarang menghadirkan sosok penjahat perempuan dalam semesta MCU. Terlebih, Hela memiliki kekuatan yang gak bisa diremehkan.

Sejak Hela menghancurkan Mjolnir dengan tangan kosong, ia membuktikan bahwa dirinya bukan villain biasa. Thor, Loki, dan Valkyrie harus bersatu untuk mengalahkan dewi kematian tersebut. Bahkan, ada Hulk yang juga sempat mengerahkan kekuatannya demi menyelamatkan Asgard. Untuk menghentikan aksi Hela, Thor sampai harus rela membumihanguskan tanah kelahirannya. Ini jadi bukti kalau Thor bukanlah saingan yang tepat bagi Hela.

Tom Hiddleston memerankan Loki dengan sangat apik. Loki merupakan adik dari Thor dengan sifat dan karakter yang berbeda. Dewa manipulatif itu haus akan kekuasaan dan kerap mengkhianati kepercayaan orang-orang di sekitarnya.

Puncak kekesalan Avengers pada Loki terjadi pada The Avengers (2012). Loki yang saat itu memegang salah satu Infinity Stones, Tesseract, membuka portal ruang angkasa di atas langit New York. Untungnya, rencana "Invasi Chitauri" itu berhasil digagalkan oleh Avengers.

Sayangnya, perjalanan Loki harus terhenti di awal Avengers: Infinity War. Ia dicekik oleh Thanos sampai meninggal. Namun, karena kini MCU memasuki semesta multiverse, Loki kembali hadir melalui dua serial solonya, yakni Loki (2021) dan Loki season 2 (2023).

Menciptakan villain yang mengerikan tentu bukan hal mudah bagi Marvel Studio. Mereka mesti memikirkan kekuatan dan latar belakang dari masing-masing penjahat. Kelima villain MCU di atas bisa dibilang yang paling bikin Avengers kewalahan, sih!