Mencuatnya skandal bullying di girl group AOA memicu perhatian masyarakat akan isu sensitif ini. Walau sudah lama terjadi di Korea, namun kultur buruk ini masih sering terjadi di berbagai instansi.
Sejumlah artis Korea pun berani bersuara melawan budaya perundungan alias bullying yang seolah sudah lumrah di negeri ginseng ini. Siwon Super Junior hingga BTS pun terlibat dalam berbagai kampanye anti bullying.
Ternyata sejak debut, NU'EST telah aktif dalam kampanye anti bullying. Lagu debut NU'EST yang berjudul FACE menyuarakan isi hati para korban bullying dan dipakai sebagai sarana kampanye anti bullying di Korea Selatan pada kala itu.
Music video dan liriknya membeberkan pergulatan orang-orang yang dipandang berbeda dan diperlakukan tak adil. Inspiratif dan menyentuh.
Menyusul kepergian sang sahabat, Sulli, Victoria f(x) menyuarakan pendapat tegas tentang budaya cyber bullying.
Via sosial media Weibo, leader f(x) ini mengimbau netizen untuk tidak mengarang rumor dan menghakimi lewat sosial media. Selain itu ia mengajak netizen untuk berempati dan berpikir bahwa setiap manusia punya masalah yang tak bisa diketahui oleh orang lain.
Sebagai perwakilan, kurator, dan creative director dari Studio Concrete, Yoo Ah In ikut serta dalam proyek melawan cyberbullying. Ia dan timnya memproduksi film dokumenter pendek The Interview (2018) untuk kampanye global anti cyberbullying dari Diesel yang bertajuk “Hate Couture”.
Hasil keuntungan dari proyek dan penjualan brand tersebut kemudian didonasikan untuk sejumlah program anti bullying.
BTS juga tergolong salah satu idol yang paling vokal terlibat dalam kampanye anti bullying. Tahun lalu, BTS bekerjasama dengan UNICEF dalam kampanye #ENDviolence. Kampanye ini dimaksudkan untuk menghentikan penindasan di sekolah.
"Kampanye Love MYSELF kami ini tentang menyemangati semua anak muda untuk mencintai diri sendiri dan menyebarkannya untuk orang-orang lain," tulis BTS lewat sosial media Twitter saat mengumumkan peluncuran MV Answer: Love Myself.
Sebelumnya, Jungkook dan kawan-kawan juga sudah merilis beberapa lagu yang menyinggung isu ini.
Sejak 2018, Siwon Super Junior telah aktif menjadi perwakilan UNICEF dalam berbagai kampanye penting. Salah satunya tentang bullying.
Selain di Korea Selatan sendiri, Siwon juga mendukung program serupa di negara lain seperti Vietnam.
Banyak yang gak tahu kalau IU pernah menjadi petugas polisi senior kehormatan yang ditunjuk oleh Kepolisian Korea Selatan. IU dilantik pada Februari 2013 dan naik pangkat menjadi petugas senior pada 2014 lewat kerja kerasnya sebagai anti bullying ambassador.
Selama masa jabatannya, IU berpartisipasi dalam berbagai kegiatan dan event untuk membantu menghentikan perundungan dan juga mensosialisasikan call center 117 untuk para korban kekerasan.
Itu dia enam artis Korea yang aktif gunakan platform mereka untuk gerakan anti bullying. Walau perjuangan masih panjang dan berat, semoga semakin banyak artis yang turut andil dalam menyelesaikan penyakit masyarakat ini ya!