6 Fakta Serial High Fidelity yang Sayang buat Dilewatkan, Menarik!

High Fidelity merupakan serial baru yang diadaptasi dari novel karangan Nick Hornby, seorang penulis asal Inggris. Novel yang berjudul sama dengan filmnya ini sudah terbit pada tahun 1995, di mana sudah terjual hingga jutaan kopi di seluruh dunia. Bahkan novel laris ini juga masuk dalam list The Big Read pada tahun 2003. 

Di sisi lain, novel High Fidelity ini juga menjadi novel fiksi pertama Nick Hornby, yang mana sebelumnya ia juga sempat menulis buku non fiksi berjudul Fever Pitch.

Pada buku tersebut ia menuliskan kisah hidupnya dan hubungannya dengan sepakbola terutama klub Arsenal. 

Salah satu yang menarik pada serial High Fidelity ini karena menjadi reboot dari film terkenal pada tahun 2000, yang juga berjudul High Fidelity. Film sebelumnya diperankan oleh John Cusack sebagai tokoh utamanya Rob Gordon, di mana mengubah nama pemeran utamanya pada novel, yakni Rob Fleming. 

Karena menjadi serial reboot, maka terdapat perubahan di dalamnya terutama tokoh utamanya yang diganti oleh pemeran perempuan Rob Brooks (Zoë Kravitz). Tak hanya itu saja, karena menjadi sebuah seri, tentunya memiliki kisah yang lebih panjang dibandingkan filmnya terdahulu. 

Kisah yang dituangkan dalam serial High Fidelity hampir sama dengan novelnya, di mana menceritakan seorang penggila musik bernama Rob Brooks yang tinggal di Crown Heights, Brooklyn, New York City.

Selain menjadi penggemar musik, Brooks juga memiliki sebuah toko musik bernama Championship Vinyl, bersama dengan dua pegawainya yakni Cherise dan Simon.

Di balik itu juga terdapat berbagai kisah romantis dari Rob Brooks yang berliku-liku, serta persahabatan menarik dengan dua pegawainya sekaligus temannya Simon dan Cherise. 

Serial reboot ini juga menghadirkan penggantian genre dari tokoh utamanya yang terkenal akan maskulinitasnya, di mana tokoh utamanya laki-laki, bernama Rob Fleming pada novelnya dan Rob Gordon pada film adaptasinya. Sedangkan pada serial terbarunya ini lebih mengusung feminisme dengan menghadirkan sosok perempuan, Rob Brooks sebagai tokoh utamanya.

Selain itu, juga memberikan nuansa baru yang diperankan oleh sosok birasial atau campuran yang mana sebelumnya selalu erat dikaitkan dengan tokoh lelaki berkulit putih sebagai pemeran utamanya. 

Sebelumnya dalam novel dan film High Fidelity menghadirkan latar waktu atau setting pada tahun 90an, di mana ketika novel dan film adaptasinya rilis. Namun untuk serial adaptasi terbarunya kali ini, justru menghadirkan latar waktu masa kini, di tahun 2019 atau 2020an. Tentunya dengan latar yang lebih modern menghadirkan nuansa baru dan membuat serial ini salah satu yang patut untuk ditonton.

Tidak kalah menariknya, serial ini menghadirkan berbagai bintang terkenal. Salah satunya pemeran utamanya, yakni Zoë Kravitz yang merupakan anak dari penyanyi terkenal tahun 90an, Lenni Kravitz. Selain itu sebelumnya ibunya, Lisa Bonet juga ikut berperan dalam film High Fidelity (2000), yang berperan sebagai Marie DeSalle.

Tak kalah menarik juga terdapat berbagai aktor hits, seperti Jake Lacy, David H. Holmes, dan Da'Vine Joy Randolph. Serta disemarakan oleh berbagai bintang tamu terkenal yang semakin membuat seru tayangannya.

Nah, menarik bukan beberapa fakta menarik dari serial High Fidelity yang sudah tayang pada tanggal 14 Februari 2020 di Hulu. Buat kalian penggemar serial drama, pastikan untuk menonton serial terbaru ini ya.