6 Film dan Series Terbaik Vicky Krieps, Terbaru Corsage

Phantom Thread jadi film yang melambungkan nama Vicky Krieps. Latarnya London pada 1950-an ketika seorang desainer gaun bernama Reynolds Woodcock dan adiknya, Cyril, sedang dalam masa kejayaannya. 

Klien-klien mereka adalah kalangan kelas atas, mulai dari sosialita, bintang film, sampai bangsawan. Sampai satu ketika hidup Woodcock berubah saat ia bertemu seorang klien bernama Alma yang diperankan Vicky Krieps. Film ini berhasil merengkuh Piala Oscar untuk kategori Kostum Terbaik. 

Das Boot merupakan serial sekuel dari film berjudul sama yang rilis pada 1981. Ceritanya berkutat pada Pertempuran Atlantis selama Perang Dunia II.

Beda dengan filmnya yang fokus pada efek klaustrofobik kapal perang, versi serialnya turut membahas kehidupan kelompok resistance di Prancis. Salah satunya diperankan Krieps. Ia terlibat dalam musim pertama dan musim kedua serial laris tersebut. 

Hold Me Tight tak kalah menarik. Vicky Krieps didapuk sebagai lakon, seorang istri dan ibu bernama Clarisse yang secara impulsif memutuskan meninggalkan suami dan anak-anaknya. 

Keputusan yang mungkin bagi kita terdengar egois, tetapi ternyata Clarisse punya alasan sendiri. Film ini dikemas dalam fragmen yang maju mundur antara masa kini dan ingatan masa lalu Clarisse. 

The Survivor merupakan film biografi seorang Yahudi Polandia bernama Hary Haft yang hidup pada masa Nazi. Ketika tertangkap dan ditahan di kamp konsentrasi, ia ditunjuk menjadi petinju untuk menghibur para tentara Jerman. 

Haft berhasil selamat sampai perang berakhir dan sempat menjadi atlet tinju profesional usai bermigrasi ke Amerika Serikat. Krieps berperan sebagai pasangan hidup Haft yang bernama Miriam Wofsoniker. 

Vicky Krieps kembali didapuk jadi lakon di film More Than Ever. Ia memerankan sosok perempuan Prancis yang hidupnya berubah usai didiagnosis mengidap penyakit paru langka.

Hubungannya dengan suami pun ikut berubah dan ia justru menemukan kenyamanan dari seorang blogger asal Norwegia yang mengidap penyakit serupa. Film drama melankolis sepertinya jadi salah satu spesialisasi Vicky Krieps sebagai aktris. 

Corsage mungkin jadi film yang menguji benar kemampuan akting Vicky Krieps. Beda dengan film-film melankolis yang biasa ia mainkan, dalam Corsage sang aktris memerankan seorang permaisuri yang bertindak aneh usai ditinggal suaminya selingkuh. 

Ia mulai menyalahkan diri sendiri dengan menolak makan dan sangat khawatir pada penampilannya. Vicky Krieps berjaya betul berkat film ini. Ia meraih Un Certain Regard Best Performance dan Best Actress di European Film Awards. 

Konsistensi berbuah hasil, itu deskripsi ideal untuk karier Vicky Krieps yang menanjak. Kehebatannya berakting akhirnya mulai terlihat publik.