Falcon Pictures terkenal dengan film-filmnya yang apik dengan variasi genre beragam. Salah satu genre andalannya adalah horor thriller. Meski cukup jarang, tetapi Falcon Pictures dalam waktu dekat bakal merilis film horor thriller terbarunya.
Tahun ini, mereka akan merilis film horor thriller berjudul Monster yang nantinya akan tayang di Netflix. Sembari menunggu perilisan Monster, kamu wajib menonton film horor thriller produksi Falcon Pictures lainnya. Sudah siap dibuat deg-degan?
Film horor pertama Falcon Pictures satu ini terbilang sukses membawa pengaruh di dunia perfilman horor Indonesia. Belenggu mengandalkan konsep horor psikologikal yang kental dengan drama khas sang sutradara, Upi Avianto. Film horor satu ini menggaet jajaran aktor yang tak main-main, yakni Abimana Aryasatya, Imelda Therine, dan Laudya Cynthia Bella.
Belenggu mengisahkan tentang laki-laki yang hidup di apartemen. Ia merasa dihantui oleh sosok pembunuh berkostum kelinci. Mau tak mau, ia mencoba memecahkan misteri yang berujung hal fatal bagi dirinya sendiri.
Membawa konsep segar di dunia horor Indonesia, film garapan Ifa Ifansyah ini terbilang underrated. Padahal, dari segi cerita yang dihadirkan cukup apik, terutamanya untuk teknis yang digunakan dalam filmnya. Selain itu, jajaran akror Hoax juga mentereng, dari Vino G Bastian hingga Tora Sudiro.
Hoax mengisahkan tentang kumpul keluarga di rumah sang bapak yang berujung mendapati terkuaknya rahasia dari masing-masing karakter. Mereka pun saling menjauhkan satu sama lain.
Film horor rilisan ketiga Falcon Pictures dengan brand barunya, Falcon Black Pictures, ini remake dari film horor klasik pada 1982 berjudul sama. Digarap oleh Rako Prijanto, Bayu Ajaib terkesan lebih kompleks dari segi penceritaan.
Selain itu, produksi serta bujet yang digunakan terbilang lebih memadai, sehingga menghadirkan kesan yang segar. Untuk jajaran aktornya, film ini menggaet Adipati Dolken hingga Vino G Bastian.
Bayi Ajaib mengisahkan tentang seorang laki-laki kaya raya di sebuah kampung yang memiliki seorang anak. Sang anak ternyata dirasuki oleh iblis jahat kiriman dari dukun paling mematikan di kampung tersebut.
Kembali menggaet kolaborasi Adipati Dolken dan Rako Prijanto, Para Betina Pengikut Iblis mengandalkan elemen splatter yang menghadirkan banyak darah di tiap adegannya. Selain itu, konsep serta cerita yang disuguhkan film horor ini terbilang segar dan terkesan ala film horor modern dengan latar lama.
Para Betina Pengikut Iblis kisahkan Sumi yang dirayu oleh iblis untuk melakukan perintah agar dapat terkabulkan permintaannya. Di samping itu, Sari juga ikut menjadi pengikut iblis dan menjadi adu domba tersendiri pada akhirnya.
Untuk pencinta film horor komedi, Falcon Pictures menyuguhkan horor remake dari film horor Korea Selatan pada 2010 berjudul sama, Hello Ghost. Meski begitu, film horor satu ini terbilang lebih segar, terutama dari segi humor yang khas dari dalam negeri.
Film garapan Indra Gunawan satu ini memggaet Enzy Storia, Indro, hingga Tora Sudiro. Hello Ghost mengisahkan laki-laki yang mencoba bunuh diri berkali-kali dan tak berhasil. Ia malah berujung diikuti oleh empat hantu. Mereka meminta pertolongan kepada sang laki-laki tersebut, tetapi malah memberi pelajaran tersendiri.
Kembali digarap oleh Rako Prijanto, film horor thriller bertema penculikan satu ini juga merupakan remake dari film horor berjudul The Boy Behind the Door. Membawa konsep cukup berbeda dari film horor Indonesia biasanya, film ini terbilang menjanjikan, terutama dari segi ceritanya. Selain itu, film yang dibintangi Marsha Timothy ini berhasil tayang di festival film JAFF pada 2023 lalu.
Monster kisahkan Alana dan Zara yang berboncengan sepeda sepulang sekolah. Mereka kemudian menghabiskan waktu di pinggir sungai. Namun, hari itu menjadi hari yang paling mengerikan dalam hidup Alana dan Zara, ketika laki-laki asing menculik mereka.
Dikonfirmasi Falcon Pictures dan Netflix Indonesia, mereka akan merilis Monster (2024) pada awal Februari 2024. Nah, kamu yang nungguin film Monster (2024), mending coba tonton dulu film horor thriller produksi Falcon Pictures yang telah dirilis di atas, ya!