6 Film Lawas Harrison Ford yang Wajib Kamu Tonton Ulang

Franchise film fiksi ilmiah yang disutradarai oleh George Lucas ini memang telah menjadi sebuah fenomena budaya dan menghasilkan banyak produksi film, buku, permainan video, serial televisi, dan banyak produk lainnya yang dipasarkan. Semenjak dirilisnya serial ini, karir Harrison Ford melonjak tajam sampai dikenal oleh khalayak ramai dan dipercaya untuk berperan dalam film-film besar. Perannya sebagai seorang pilot penyelendup, Han Solo, sepertinya hanya pantas dibawakan oleh dirinya.

Karakter Han Solo yang cuek, banyak bicara, misterius, tetapi memiliki tatapan yang romantis, hanya bisa ditampilkan oleh Harrison Ford seorang. Karena kesuksesannya, Harry kembali bermain di dua sekuel film ini, yaitu Star Wars Episode V: The Empire Strikes Back (1980) dan Star Wars Episode VI: Return of the Jedi (1983), serta Star Wars: The Force Awakens (2015) yang menjadi awal trilogi baru dalam serial Star Wars.

Tidak dapat dipungkiri jika Indiana Jones adalah karakter paling ikonik yang pernah dibawakan oleh Harrison Ford. Profesor sejarah yang berusaha melindungi artefak-artefak kuno dari para antagonis dengan niat buruk ini telah dibintanginya dalam empat film, Raiders of the Lost Ark (1981), Indiana Jones and the Temple of Doom (1984), Indiana Jones and the Last Crusade (1989), dan Indiana Jones and the Kingdom of the Crystal Skull (2008).

Walau keempat film tersebut sama-sama bagus, namun tetap saja film pertamanya, Raiders of the Lost Ark, adalah yang terbaik dari keempatnya. Serial Indiana Jones adalah rangkaian film petualangan-aksi terbaik yang pernah dibuat dengan elemen-elemen yang lengkap dan menunjang keseruan kita untuk menontonnya berulang-ulang.

Saat berada pada puncak karirnya di dekade 80-an, Harrison Ford diminati oleh banyak sutradara besar untuk bermain dalam film arahannya, salah satunya adalah Ridley Scott. Film fiksi ilmiah neo-noir ini diangkat dari cerita pendek karya Philip K. Dick ini menceritakan sekelompok buronan yang dipimpin oleh Roy Batty (Hauer) melarikan diri ke Bumi dan diburu oleh Rick Deckard. Deckard kemudian enggan untuk memburu mereka dan mempertanyakan sisi kemanusiaannya dan para replicant. Deckard lalu menjalani hubungan dengan seorang replicant model terbaru, Rachael.

Dalam film ini Harry mampu menampilkan performa akting yang sangat apik, sesuai dengan predikatnya sebagai aktor papan atas Hollywood saat itu. Filmnya sendiri dipuji oleh para kritikus dan berhasil meraih banyak penghargaan di beberapa festival film, dan saat ini film sains-fiksi ini sudah berstatus kultus-klasik dan terdaftar di National Film Registry. Sekuelnya pun dibuat pada tahun 2017, dengan judul Blade Runner 2049, yang dibintangi kembali oleh Harrison Ford, dengan Ryan Gosling, Jared Leto, dan Ana De Armas di jajaran casting lainnya.

Karakter terkenal dari serial novel karya Tom Clancy ini mulai unjuk gigi dan diangkat lebih dominan lewat dua film dengan Harrison Ford sebagai pemerannya, yaitu Patriot Games (1992) dan Clear and Present Danger (1994). 

Harrison Ford memang pantas mememerankan Jack Ryan, seorang analis CIA yang juga mampu turun ke medan pertempuran dan berjibaku melawan kelompok teroris yang mengancam keselamatan orang-orang yang dicintainya. Sejauh ini hanya Harrison Ford yang mampu memerankan Jack Ryan dua kali dalam serial Jack Ryan, selebihnya ada Alec Baldwin, Ben Affleck, dan Chris Pine yang hanya mampu satu kali saja memerankan tokoh ini.

Harry kembali unjuk gigi dalam film action-thriller karya Andrew Davis, setelah beberapa kali tampil dalam film mayoritas bergenre drama. Berlarian hampir di sepanjang film, Ford yang sudah terlihat mulai menua ternyata masih cukup fit untuk melakukan beberapa adegan berbahaya, meski mayoritas tetap dikerjakan oleh para stuntman. Selain menjadi film blockbuster, The Fugitive juga berjaya di ajang Academy Awards dengan masuk dalam 7 kategori dan memenangkan Tommy Lee Jones sebagai Best Supporting Actor.

Pada akhir tahun 90-an, film laga dalam "ruang terbatas” tampaknya sudah cukup banyak dimainkan tetapi ketika Air Force One dirilis, masih ada sensasi yang belum dipetik dari premis yang tampaknya dimainkan. Dalam hal ini semua yang diperlukan adalah menambahkan satu sentuhan terakhir, yaitu menempatkan Harrison Ford sebagai Presiden yang ikut beraksi sebagai pahlawan dan melawan sang penjahat, Gary Oldman. Film aksi arahan Wolfgang Petersen ini mampu bicara banyak dalam box office dan dinominasikan dalam dua kategori Oscar.

Selain banyak memerankan banyak peran ikonik, Harrison Ford adalah satu-satunya aktor yang pernah bekerja sama dengan empat sutradara kondang, yaitu Steven Spielberg, George Lucas, Ridley Scott, dan Francis Ford Coppola. Setelah melihat daftar di atas, film mana nih yang akan kamu tonton di akhir pekan ini?