6 Film Yunani Terbaik, Drama Sosial sampai Spekulatif

Digger adalah film garapan Georgis Grigorakis yang berkutat pada kehidupan seorang pria sederhana di sebuah desa di Yunani Utara. Kehidupannya pelik sejak kehadiran pabrik-pabrik kapitalis yang mengancam ekosistem hutan tempatnya tinggal dan mencari makan.

Belum lagi, putranya yang telah lama merantau tiba-tiba pulang untuk meminta sebagian warisan setelah tahu kalau ibunya telah wafat. Digger adalah film ideal untuk penggemar drama sosial yang butuh cerminan realitas di Yunani. 

Her Job garapan Nikos Labôt juga kaya akan elemen realismenya. Ia berpusat pada seorang ibu rumah tangga yang akhirnya kembali bekerja setelah suaminya jadi korban PHK massal akibat resesi ekonomi di Yunani.

Awalnya ragu, pekerjaan baru Labôt yang sempat dianggap remeh sang suami perlahan membuka jalan untuk si lakon. Her Job adalah film feminis yang unik, tak tertebak, tetapi tetap bersahaja. 

Dianggap salah satu film terbaik Yorgos Lanthimos, Dogtooth sampai sekarang jadi satu-satunya film Yunani yang berhasil dapat nominasi Oscar. Mengusung genre fiksi spekulatif, Lanthimos membawamu menyelami kehidupan keluarga yang bikin gereget saking nyelenehnya.

Semua berakar dari sang ayah yang memperlakukan ketiga anaknya yang sudah dewasa bak anak-anak. Ia mengekang dan mengatur mereka seolah ketiganya masih di bawah umur. 

Penyuka film lempeng harus coba The Waiter karya Steve Krikris. Film Yunani satu ini mengikuti keseharian Renos (Aris Servetalis), seorang pramusaji yang rutinitasnya monoton. Namun, satu peristiwa mengubah tatanan hidupnya yang teratur itu. Semuanya berjalan perlahan, bertahap, tetapi berdampak nyata pada akhirnya. 

Bila menggemari film-filmnya Lanthimos, coba juga sinema Yunani berjudul Apples. Berlatarkan dunia yang dilanda wabah penyakit amnesia, kamu akan berkenalan dengan Aris (Aris Servetalis). Ia salah satu pria yang terdampak penyakit tersebut dan hendak menjalani pengobatan di sebuah klinik. Menariknya, terapi yang dijalaninya adalah pembuatan identitas baru. Unik, spekulatif, tipe film yang bikin mikir. 

Chevalier adalah film feminis yang uniknya tidak melibatkan karakter perempuan sama sekali. Latarnya pun provokatif, yakni sebuah yacht yang saat itu disewa 6 pria paruh baya kelas atas. Mengaku teman dekat, mereka justru terjebak dalam kompetisi tak sehat dan penuh ego. Kritik pedas terhadap kultur maskulinitas toksik, misogini, dan patriarki.

Meski hanya 1 film yang berhasil dapat nominasi, beberapa film tadi adalah jagoan Yunani di Oscar selama beberapa edisi. Kualitasnya tak perlu diragukan lagi, deh. Selamat menyelami keunikan semesta sinematik Yunani, ya.