Film horor menjadi salah satu genre film yang seru untuk ditonton. Kamu akan merasakan sensasi mendebarkan dan bahkan takut untuk sendirian. Meski ada rasa takut setelah menonton, tentu ada rasa penasaran kalau filmnya belum selesai.
Setiap negara memiliki kebudayaan tersendiri, tentu film horor yang disajikan akan berbeda. Seperti halnya di negara-negara Asia, film horornya bisa dihubungkan dengan wujud makhluk mengerikan dan mitos. Berbeda dengan film horor Amerika, Eropa maupun Australia.
Film horor ini rilis pada tahun 2014 dan disutradarai oleh Jennifer Kent. The Babadook menjadi film horor terbaik yang memenangkan berbagai penghargaan. Beberapa penghargaan yang diraih, yaitu Best Film, Best Director dan Best Original Screenplay pada 4th AACTA Awards.
Selain itu, film ini juga memenangkan penghargaan dengan berbagai kategori dalam 20th Empire Awards, Fangoria Chainsaw Awards dan New York Film Critics Circle Awards.
Amelia (Essie Davis) menjadi orang tua tunggal bagi anak semata wayangnya, Samuel (Noah Wiseman). Suaminya telah meninggal dalam kecelakaan. Beban psikologis Amelia semakin bertambah ketika Samuel selalu dianggap "aneh" oleh teman-temannya.
Samuel percaya akan adanya monster yang berada di dalam lemari dan di bawah ranjangnya. Ia pun meminta ibunya untuk membacakan buku "Mister Babadook" sebelum tidur. Hal tersebut yang mengawali terjadinya peristiwa mengerikan dalam kehidupan mereka.
Film horor satu ini tidak hanya mengerikan tapi juga menyelipkan unsur psikologis thriller di dalamnya. Film ini juga memenangkan beberapa penghargaan, bahkan dinobatkan sebagai Best Film dalam AFCA Awards dan FCCA Awards.
Berawal dari seorang gadis yang pergi dari rumah. Kemudian ada sepasang kekasih yang menawarinya tumpangan. Sepasang kekasih tersebut sebenarnya tidak sebaik yang kamu pikirkan. Mereka adalah penculik dan pembunuh.
Film ini menjadi salah satu film paling populer dan ikonik di Australia. Film yang rilis tahun 2005 tersebut terinspirasi dari kisah nyata. Bahkan, terinspirasi dari dua kejadian sekaligus yang kemudian dirangkum dalam satu film.
Kejadian berawal dari dua orang backpacker yang menyusuri Australia dan ditemani seorang pemandu. Mereka berencana untuk menjelajah dan singgah sejenak di Wolf Creek.
Namun, di tengah perjalanan terjadi masalah pada kendaraan mereka. Beruntungnya, ada seseorang yang memberi tumpangan kepada mereka bertiga. Sayangnya, orang asing tersebut tidak benar-benar berniat baik.
Kalau dari judulnya, kamu tidak akan mengira bahwa film horor satu ini cukup mengerikan dan sadis. Film ini sudah diputar di beberapa festival film internasional di Asia dan Amerika. Salah satu hal yang mengejutkan, yaitu sebuah kasus pembunuhan sadis di Inggris dan si tersangka mengaku terinspirasi dari The Loved Ones.
Lola (Robin McLeavy) mengajak Brent (Xavier Samuel) untuk menghadiri pesta. Namun, Brent menolak ajakannya. Tidak berhenti sampai di situ, Brent kemudian diikat dan disuguhi hal-hal mengerikan.
Film ini dirilis pada Agustus 2007 pada Nuremberg Fantasy Filmfest. Setelah itu dirilis pada Februari 2008 di Inggris dan April 2008 di Australia. Beberapa penghargaan pun telah diraih oleh film ini, seperti Best Director, Best Cinematography dan Best Soundtrack.
Alam bebas di Australia tidak hanya terkenal dengan keindahannya, tapi dinilai cukup ganas. Seperti dalam film ini yang menceritakan tiga orang yang bertualang ke daerah pedalaman Australia. Alih-alih mendapatkan wisata menakjubkan, justru mereka mengalami berbagai peristiwa menegangkan.
Film ini rilis untuk pertama kalinya pada Juni 2008 dalam Sydney Film Festival. Film horor satu ini berbeda dari sebelumnya, Lake Mungo disajikan dalam bentuk dokumenter. Kamu akan dengan mudah mengikuti ceritanya, namun tetap dengan sensasi horor yang seru.
Berawal dari seorang gadis bernama Alice yang berusia 16 tahun berenang di sebuah danau. Namun, ia dikabarkan tenggelam dan meninggal. Pencarian pun dilakukan, jasad Alice ditemukan dengan kondisi mengenaskan. Tidak hanya sampai di situ, Alice pun sering muncul di sekitar keluarganya dan sekitar danau tersebut.
Nah, itulah keenam film horor Australia yang bikin kamu merinding. Ada yang jadi favoritmu?