7 Easter Egg di Episode Final Your Friendly Neighborhood Spider-Man

Jelang episode terakhir, Spider-Man menjalin kerja sama dengan Dr. Strange untuk menghentikan serangan dari pasukan symbiote. Bahkan, terdapat momen yang cukup mengejutkan saat pertarungan, yakni munculnya kumpulan symbiote tepat di di depan portal Einsten-Rosen Bridge. Kemunculan pasukan symbiote ini mengingatkan beberapa adegan yang termuat di film Venom: The Last Dance (2024), tak terkecuali saat berada di Klyntar, tempat asal Venom dan symbiote lainnya. 

Dr. Strange berupaya menghentikan serangan symbiote ke realitas alternatif MCU ini dengan berbagai cara. Setelah beberapa sihirnya mampu digagalkan oleh pasukan symbiote, Dr. Strange kemudian mencoba taktik lain dengan "mengasingkan" mereka ke dimensi lain.

Portal Einsten-Rosen Bridge seketika berubah dengan latar yang didominasi warna merah-ungu. Yap, ini merujuk pada Dark Dimension yang pernah diperkenalkan oleh MCU di film Doctor Strange (2016), saat Dr. Strange pergi ke dimensi kegelapan untuk bernegosiasi dengan Dormammu, guna menghentikan rencana jahat Kaecilius dan pengikutnya. 

Setelah berhasil menaklukkan pasukan symbiote, Spider-Man dan Dr. Strange sempat berbincang mengenai dunia paralel dan garis waktu yang tak dipahami oleh Spider-Man. Remaja tersebut bahkan menyatakan keingintahuannya terhadap masa depan yang hanya dijawab singkat oleh Dr. Strange jika ia meyakini Spider-Man sudah siap untuk menghadapi apa pun yang akan terjadi. 

Setelah itu, Dr. Strange pergi meninggalkan Spider-Man seorang diri. Kamera kemudian menyorot Spider-Man yang sempat menatap seisi kota dari atas rooftop. Siapa sangka, The Watcher terlihat mengamati momen tersebut dari atas langit. Entitas kosmik yang sering mengawasi alam semesta ini kemungkinan besar adalah Uatu yang bertugas mengawasi realitas di Bumi. 

Meski tak banyak yang menyadari, namun The Watcher pernah muncul sebagai cameo di film Guardians of the Galaxy Vol. 2 (2017). Sedangkan, di serial What If...? (2021), The Watcher disebut akan muncul jika terdapat momen penting yang terjadi di garis waktu dalam realitas tersebut. Meski tak dijelaskan lebih lanjut terkait momen penting apa yang sebenarnya sedang "diamati" The Watcher, namun perjalanan heroik Spider-Man beserta perbincangannya bersama Dr. Strange di realitas tersebut bisa menjadi salah satunya. 

Momen Bibi May berkunjung ke penjara dan menemui ayah Peter Parker merupakan adegan paling mengejutkan di episode final YFNSM. Richard terlihat mengenakan baju tahanan dan sempat bertanya kabar putranya kepada Bibi May, yang terlihat tidak terlalu senang saat bertemu Richard.

Jika merujuk versi komik hingga live-actionnya, Peter memang dikisahkan sudah diasuh oleh Ben Parker dan istrinya, May karena kedua orang tuanya terbunuh dalam kecelakaan untuk melindungi jejak riset milik Richard terkait mutasi genetik laba-laba yang bersifat rahasia sekaligus sangat berbahaya, agar tidak jatuh ke tangan yang salah.

Namun, siapa sangka, ayah Peter Parker di realitas alternatif MCU ini justru diperihatkan masih hidup dan sedang menjadi tahanan. Namun, jika ditelisik, wajah Richard Parker versi animasi ini masih tergolong mirip dengan versi live-action yang diperankan oleh Campbell Scott di film The Amazing Spider-Man 2 (2014). 

Meski kekuatan sihir Nico Minoru belum diperlihatkan, namun, episode final serial YFNSM sudah mulai menunjukkan kemampuan Nico saat ia berbicara dengan roh ibunya lewat amulet ajaib yang dikalungkan di lehernya. Nico Minoru di versi komik memang merupakan salah satu penyihir muda terkuat Marvel yang lahir dari keluarga penyihir jahat.

Ibunya, Tina Minoru, merupakan bagian dari organisasi rahasia The Pride yang berisi kumpulan supervillain. Namun, Nico memilih jalan lain untuk memberontak dari ibunya dan menjadi superhero, bergabung bersama tim Runaways hingga tim A-Force bersama Captain Marvel. Sinar ungu yang terlihat di serial ini juga mengingatkan pada versi live-action di serial Marvel's Runaways (2017). Sebab, serial tersebut juga menampilkan kekuatan sihir Nico yang didominasi warna ungu. 

Saat mencoba mengamankan teknologi ciptaan Doctor Octopus yang hendak dicuri oleh komplotan 110th Street Gang, Norman Osborn mengonfirmasi bahwa ada salah satu botol yang telah dirusak. Botol tersebut merupakan Diox-3 yang berisi zat kimia. Ternyata, saat hendak dicuri, botol berisi Diox-3 yang rusak tersebut mengenai jari tangan Lonnie Lincoln. 

Seperti di versi komik, zat kimia Diox-3 memang menjadi unsur utama yang mengubah Lonnie menjadi villain dengan kekebalan tubuh yang sangat mengesankan hingga dikenal sebagai villain Spider-Man dengan kode nama Tombstone. Salah satu ciri khas yang diperlihatkan dalam episode final ini adalah ketika jari tangan Lonnie Lincoln mulai berubah menjadi warna abu-abu. 

Efek samping zat kimia Diox-3 ini memang membuat Lonnie memiliki kulit berwarna abu-abu dan juga rambut berwarna putih. Adapun wujud Lonnie Lincoln yang seutuhnya berwarna abu-abu dan cukup memorable sebagai Tombstone pernah diperlihatkan di serial animasi The Spectacular Spider-Man (2008). 

Setelah mendapatkan dukungan dari teman-temannya, Harry Osborn akhirnya resmi membentuk perusahaannya sendiri dengan nama Worldwide Engineering Brigade (WEB). Nama WEB ini bisa merujuk pada salah satu wahana WEB SLINGERS: A Spider-Man Adventure serta WEB Suppliers, merchant di Disneyland Resort yang berada di kawasan Disney California Adventure Park.

Selain itu, tertulis daftar nama yang akan diundang oleh Harry Osborn saat grand launching WEB. Sebagai teman Harry, nama Peter Parker, Amadeus Cho dan Asha masuk dalam urutan teratas. Tetapi, ada satu hal yang menarik perhatian. Sebab, tertera nama yang cukup familiar di antara dua baris tersebut.

Tertera nama Max Dillon, villain pemilik kode nama Electro yang pernah muncul di film The Amazing Spider-Man 2 (2014) dan Spider-Man: No Way Home (2021). Kemudian, ada nama Ned Leeds, sahabat Peter Parker di realitas utama yang muncul di ketiga film Spider-Man milik MCU.  

Tak hanya menampilkan referensi dari berbagai film dan serial saja, namun sederet easter egg di episode final Your Friendly Neighborhood Spider-Man turut menunjukkan bahwa serial animasi Marvel ini memiliki jalan cerita yang unik dan mindblowing. Gak heran, musim pertama YFNSM berhasil mengantongi ulasan dan respon positif dengan menyuguhkan gambaran baru yang kompleks dan mengesankan terkait kehidupan Peter Parker di realitas alternatif. Jadi, apakah kamu sudah tidak sabar untuk menantikan kelanjutan perjalanan Peter Parker di musim kedua?