7 Film Horor Slow-Burning Terbaik yang akan Menghantuimu di Malam Hari

Jay (Maika Monroe) adalah remaja berusia 19 tahun yang tidak sengaja membuat suatu kesalahan besar. Kesalahannya ini membuat Jay mulai dihantui oleh sosok-sosok misterius yang dapat berubah wujud setiap saat. Hal ini membuat Jay menjadi sangat paranoid dan dia selalu ketakutan setiap saat.

Bahkan, beberapa kali kehadiran para sosok misterius ini mengancam jiwa Jay. Agar bisa menghilangkan kutukan ini, Jay haruslah memindahkan kutukan tersebut ke orang lain.

Tidak hanya itu, ia pun juga harus memastikan orang yang menanggung kutukan tersebut masih hidup atau jika tidak kutukan tersebut akan kembali kepada Jay. Dengan bantuan sahabat-sahabatnya, Jay pun mencoba untuk memindahkan kutukan tersebut. Akankah ia berhasil bertahan?

Annie (Toni Colette) baru saja kehilangan ibunya yang selama ini tidak terlalu dekat dengannya.  Setelah pemakaman ibunya, Annie dan keluarga kecilnya mulai dihadapkan dengan berbagai teror. Awalnya gangguan yang muncul hanyalah gangguan kecil seperti sekelebat bayangan, namun lama kelamaan menjadi musibah yang bahkan merenggut nyawa putri bungsunya.

Tidak berhenti di situ, teror masih terus berlanjur dan kali ini menganggu putranya. Annie akhirnya mulai menyadari bahwa ibunya terlibat dalam suatu sekte dan telah meninggalkan suatu "warisan" yang cukup mengerikan untuknya dan keluarganya.

Dikisahkan seorang wanita bernama Grace (Riley Keough) memiliki kekasih seorang duda, Richard (Richard Armitage) yang mempunyai dua orang anak Aidan (Jaeden Martell) dan Mia (Lia McHugh).

Anak-anak Richard memendam trauma masa lalu akibat kematian ibu mereka yang tragis sehingga Richard pun memutuskan untuk mengajak mereka berliburan di sebuah kabin kecil. Tak lupa, ia mengajak serta sang kekasih yang sangat ingin menjadi akrab dengan kedua anak Richard. 

Sayangnya, di tengah liburan Richard mendadak harus pergi karena urusan bisnis selama beberapa waktu. Hal ini mengakibatkan Grace pun harus menghabiskan waktu bersama dengan dua anak kecil yang tidak begitu menyukainya. Merasa terisolasi dan terhantui, masa lalu Grace pun terungkap yang ternyata sangatlah gelap dan mengerikan. 

The Invitation merupakan film horor yang berkisah tentang Will (Logan Marshal Green) yang tengah dilanda duka karena kematian anak semata wayangnya. Kesedihan Will semakin bertambah ketika sang istri, Eden, tiba-tiba saja menghilang tanpa kabar.

Bertahun-tahun kemudian, Will mendapatkan undangan makan malam aneh. Undangan itu ternyata berasal dari sang istri yang kini telah memiliki suami baru. Selama ini, ternyata istrinya pergi untuk menghilangkan traumanya dan memulai hidup baru.

Will yang datang bersama kekasih barunya pada awalnya menikmati jamuan makan malam tersebut, namun ia mulai mencurigai keanehan di mana semua jendela dipasangi teralis dan semua pintu terkunci rapat. Keanehan semakin terasa tatkala Eden memperkenalkan sebuah organisasi bernama The Invitation yang katanya telah membantu dalam memulihkan kondisinya. 

Tentu saja, Will tidak percaya begitu saja dan ia sadar bahwa situasi menjadi berbahaya ketika salah satu tamu undangan yang lain tewas akibat meminum anggur. Apa yang terjadi pada Will dan kekasihnya?

Berlatarkan New England di tahun 1630, sebuah keluarga kecil baru saja pindah ke pinggiran hutan setelah diusir oleh warga desa. Suatu hari, sang anak sulung bernama Tomashin (Anya Taylor-Joy) diminta untuk menjaga adik bungsunya yang masih bayi. Ketika tengah mengajak adiknya bermain, si adik tiba-tiba menghilang tanpa jejak.

Tidak hanya itu, satu per satu adiknya yang lain juga mengalami gangguan mistis dan berakhir menghilang. Ibunya yang percaya akan takhayul mengatakan bahwa Tomashin adalah sosok penyihir yang mencoba mengambil anak-anaknya.

Untungnya, ayah Tomashin masih berpikiran waras dan mendukungnya. Namun, tekanan dari ibunya dan perasaan bersalah karena merasa tidak becus menjaga adik-adiknya, membuat Tomashin berubah menjadi sosok gelap yang diinginkan oleh penyihir yang selama ini diam-diam mengamatinya dari dalam hutan.

Diarahkan oleh sutradara yang sama dengan Hereditary, Midsommar menceritakan sekelompok remaja yang mengikuti perayaan musim panas di sebuah desa terpencil di Swedia. Sang tokoh utama bernama Dani (Florence Pugh) awalnya tengah mengalami trauma atas insiden yang tengah menimpa keluarganya yang mana ini juga menyebabkan kekacauan pada hubungannya bersama pacarnya.

Pacarnya yang bernama Chris (Jack Reynor)-lah yang mengajaknya untuk pergi ke perayaan tersebut. Tidak sendiri, mereka juga mengajak serta beberapa orang teman. Kehadiran mereka di sana disambut hangat oleh warga. Mereka juga menikmati indahnya rumput hijau, hangatnya sinar matahari, dan aktivitas orang-orang di sana yang layaknya tenfah menikmati musim panas.

Namun, kehangatan itu tidak bertahan lama karena Dani dan teman-temannya pun menyadari bahwa warga di desa itu adalah pengikut dari sekte sesat. Satu per satu dari mereka pun mengalami teror mengerikan yang mengancam nyawa.

Film The Babadook dibuka dengan Amelia, orang tua tunggal yang selalu mengalami mimpi berurutan. Mimpi-mimpi itu menampilkan hal mengerikan yang telah dialaminya di mana sang suami meninggal dalam kecelakaan.

Di sisi lain, anaknya yang bernama Samuel adalah seorang anak dengan imajinasi luas yang berpikir bahwa di bawah tempat tidurnya hidup para monster. Pemikiran akan monster itu membuat Samuel ketakutan terus-menerus. Ketika kondisi keluarga tengah kacau, Samuel menemukan buku aneh di rumah mereka yang berjudul "Babadook". Buku ini menceritakan monster-monster yang bersembunyi di area-area gelap rumah mereka.

Amelia entah mengapa jadi mulai merasakan keberadaan Babadook di sekitarnya dan berusaha mati-matian untuk melenyapkan buku itu. Namun, pada akhirnya mimpi Amelia dan kisah-kisah monster itu justru bertemu dan membuat keadaan menjadi jauh lebih mengerikan.

Berikut ini adalah tujuh film horor slow-burning yang perlahan-lahan akan menghantui dan meneror pikiranmu. Jangan ditonton sendirian, ya!