Gabriel Basso dalam serial The Night Agent (dok. Sony Pictures Television/The Night Agent)
Sebagai karakter utama, takdir Peter Sutherland (Gabriel Basso) telah ditentukan ketika ia menemukan sebuah tas berisi bom di kereta bawah tanah. Atas aksi heroiknya dalam menyelamatkan banyak nyawa, Peter kemudian direkrut Diane Farr untuk menjadi operator telepon Night Action di Gedung Putih.
Tugas Peter sebenarnya sangat sederhana. Setiap malam hingga pagi, Peter diharuskan menjaga telepon yang tak pernah berdering di sebuah ruangan rahasia. Namun, sebuah panggilan telepon dari Rose Larkin yang meminta pertolongan mengubah hidupnya pada malam itu.
Selama melindungi Rose dari pihak-pihak yang ingin membunuhnya, Peter menyadari bahwa ada konspirasi jahat yang terjadi di Gedung Putih. Puncaknya adalah ketika ia mengetahui bahwa Diane Farr terlibat dan difitnah sebagai penculik Maddie Redfield oleh sang wakil presiden. Bersama Rose, Peter mencoba mengungkap kebenaran dan akhirnya berhasil menyelamatkan Presiden Travers dari serangan bom.
The Night Agent memiliki konklusi yang memuaskan bagi karakter Peter. Selain akhirnya mengetahui kebenaran di balik kasus mendiang ayahnya, ia juga diangkat oleh Travers sebagai mata-mata Night Action.
Apakah ini berarti The Night Agent Season 2 akan berfokus pada aksi Peter sebagai agen Night Action? Jika iya, apakah ia ditugaskan untuk menangkap Gordon Wick yang sedang dalam pelarian? Apapun itu, mari kita tunggu sama-sama.
Dari protagonis hingga antagonis, ketujuh karakter di atas mampu memberikan warna tersendiri pada jalan cerita The Night Agent. Hebatnya lagi, Shawn Ryan, selaku kreator, mampu menceritakan latar belakang setiap karakter tanpa mendistraksi tema utama dari serial ini, yakni spionase.
Untuk kamu yang sedang menunggu musim keduanya, Netflix telah memberikan update terkait jadwal penayangannya. Kabarnya, The Night Agent Season 2 bakal rilis di tahun 2024, lho. Jadi, sabar sebentar lagi, ya!