7 Rekomendasi Film Horor Klasik Adaptasi Novel Terbaik, Penuh Teror!

Rekomendasi film horor klasik pertama ada Psycho yang disadur dari buku berjudul sama karya Robert Bloch. Mengawinkan kisah psikopat Norman Bates yang bengis dan berdarah-darah dengan gaya sinematik sutradara Alfred Hitchcock yang visioner, Psycho menjelma sebagai kiblat para pegiat film horor modern.

Psycho menceritakan Marion Crane (Janet Leigh) yang melarikan diri usai membawa kabur uang perusahaan dan melarikan diri ke California. Di tengah perjalanan, Marion memutuskan untuk beristirahat dan menginap di Bates Motel. Di sana, dirinya bertemu dengan Norman Bates (Anthony Perkins), pegawai hotel yang misterius dan memiliki gelagat aneh.

Film horor klasik yang diadaptasi dari novel berikutnya ada The Shining. Salah satu film terbaik besutan sutradara Stanley Kubrick ini diadaptasi dari novel bertajuk sama karya Stephen King. Bersama dengan sang empunya cerita dan penulis naskah Diane Johnson, Kubrick sendiri terlibat dalam proses penulisan naskah film yang dirilis pada tahun 1980 silam.

Tidak hanya menyuguhkan sebuah tontonan sarat akan teror mencekam, proses pembuatan filmnya pun dipenuhi dengan huru-hara. Mulai dari proses pengambilan gambar yang dilakukan sampai puluhan kali hingga jadwal dan biaya produksinya yang membengkak.

The Shining sendiri mengikuti seorang penulis bernama Jack Torrance (Jack Nicholson) yang mendapatkan pekerjaan untuk mengurus sebuah hotel di wilayah Colorado. Bersama anak dan istrinya Wendy (Shelley Duvall), Jack menjalani pekerjaan tersebut sambil berusaha untuk menulis kembali.

Hidup terisolasi dengan segala keterbatasannya, Jack mulai kehilangan kewarasannya dan membahayakan keselamatan keluarganya sendiri.

Merupakan salah satu film horor klasik paling mencekam, The Exorcist ternyata diadaptasi dari novel berjudul sama karya William Peter Blatty. Warner Bros. sendiri mempercayakan naskahnya pada Blatty agar dapat mengangkat teror mengerikan yang sukses membuat resah para pembacanya ke layar lebar.

Menjadi satu-satunya film horor yang mendapatkan nominasi Best Pictures di ajang penghargaan Academy Awards, film yang rilis pada tahun 1973 tersebut menjadi salah satu film horor terlaris sepanjang masa.

The Exorcist berfokus pada Regan MacNeil (Linda Blair), bocah perempuan yang menunjukan perubahan drastis usai kejadian aneh menimpa wilayah Georgetown. Meskipun tidak percaya pada takhayul dan hal-hal berbau mistis lainnya, sang ibu yang putus asa dan khawatir dengan keselamatan Regan lantas menemui Pastor Karras (Jason Miller).

Dengan bantuan Pastor Merrin (Max Von Sydow), mereka berupaya mengusir sosok jahat yang merasuki Regan.

Rosemary’s Baby diadaptasi dari novel berjudul sama karya Ira Levin. Sutradara Roman Polanski bahkan menggaet Levin untuk terlibat langsung dalam proses penulisan naskah film yang dirilis pada tahun 1968 silam.

Tidak hanya akurat dengan bukunya, Rosemary’s Baby menjelma sebagai salah satu film horor klasik terbaik sepanjang masa. Berkat Rosemary’s Baby pula terlahir subgenre occult dimana menjadikan sekte yang kental akan unsur magis dan supranatural.

Rosemary’s Baby mengikuti Guy (John Cassavetes) dan Rosemary Woodhouse (Mia Farrow), pasangan muda yang pindah ke New York untuk memulai hidup baru. Menempati sebuah apartemen di lokasi yang strategis dengan tingkah laku para tetangganya yang janggal tidak serta-merta membuat hidup pasangan Woodhouse tentram dan damai.

Situasinya semakin memburuk ketika tetangga mereka mengetahui bahwa Rosemary tengah mengandung anak pertamanya.

Proses produksi film yang carut-marut terbayar lunas dengan kesuksesan yang diraih oleh Jaws. Menjadi film summer blockbuster pertama di sejarah perfilman Hollywood, masih sedikit yang tahu jika film horor legendaris yang satu ini diadaptasi dari novel berjudul sama karya Peter Benchley.

Jaws mengisahkan upaya Sheriff Brody (Roy Scheider), nelayan lokal bernama Quint (Robert Shaw), dan ahli kelautan Matt Hooper (Richard Dreyfuss) dalam menangkap seekor hiu putih yang meneror area pesisir pantai.

Tekanan datang dari berbagai pihak ketika serangan brutal yang disebabkan oleh hiu tersebut menelan korban jiwa dan membawa dampak buruk pada perekonomian di kota tersebut.

Masih disutradarai oleh Alfred Hitchcock, film horor klasik adaptasi novel berikutnya ada The Birds. Disadur dari salah satu novel klasik karya Daphne du Maurier, The Birds berhasil menghidupkan teror yang terdapat dalam buku ke layar lebar hingga sukses menghantui penontonnya dengan mimpi buruk lewat serangan brutal dari ribuan ekor burung.

The Birds menceritakan tentang Melanie Daniels (TIppi Hedren), sosialita muda yang menghabiskan akhir pekannya di Bodega Bay, kota asal kekasihnya Mitch Brenner (Rod Taylor).

Namun setibanya di sana, Melanie dihadapkan pada tingkah laku populasi burung di area tersebut yang aneh dan janggal. Situasi semakin memburuk ketika burung-burung di sana mulai menyerang dan membahayakan keselamatan warga kota.

Kurang lengkap rasanya jika membahas horor klasik tanpa menyebut Hellraiser. Diadaptasi dari novel berjudul The Hellbound Heart, sang penulis Clive Barker berkesempatan untuk menyutradarai sekaligus menulis naskah untuk film pembuka dari waralaba Hellraiser. Kombinasi sempurna antara aksi brutal dan premis yang unik sukses menarik perhatian penggemar genre horror.

Hellraiser sendiri berfokus pada kehidupan Kirsty (Ashley Laurence) usai pindah ke rumah masa kecil ayahnya. Tanpa sepengetahuan mereka, pamannya Frank (Sean Chapman) telah melakukan perjanjian dengan entitas jahat dari dimensi lain yang dipimpin oleh Pinhead. Frank lantas menggunakan Kirsty sebagai tumbal untuk melepaskan diri dari cengkeraman Pinhead.

Rekomendasi film horor klasik di atas bisa kamu tonton di layanan streaming Mubi untuk hasil restorasi dengan kualitas gambar dan audio yang jauh lebih mumpuni. Bagaimana, tertarik untuk membaca bukunya?