7 Series dan Film Putri Marino, Terbaru Layangan Putus

Film bergenre drama romantis dengan judul Posesif menjadi panggung debut Putri Marino. Meski saat itu Putri sudah berusia 24 tahun, ia masih begitu cocok perankan siswi SMA, lho.

Dalam film karya Gina S. Noer ini Putri Marino beradu akting dengan aktor kenamaan lainnya yakni Adipati Dolken. Putri berperan sebagai Lala Anindhita, seorang siswi SMA yang juga merupakan atlet loncat indah.

Putri dikenal sebagai seorang siswi teladan, meski begitu ia nampak tak menikmati kehidupan seutuhnya. Hingga suatu ketika ia bertemu dengan Yudhis Ibrahim (Adipati Dolken), laki-laki yang kemudian membuatnya jatuh cinta dan membuat hidupnya lebih berwarna. Namun, tak lama kemudian Yudhis menunjukkan gelagat yang membuat Lala tak suka, yakni posesif. Film ini dapat kamu saksikan melalui streaming platform Netflix dan Vidio, ya.

Jelita Sejuba: Mencintai Kesatria Negara adalah sebuah film drama romantis yang rilis pada April 2018 lalu dan ditayangkan melalui layar lebar. Film ini menampilkan kisah yang merepresentasikan perasaan seorang istri abdi negara.

Dalam film yang ditulis oleh Krisnawati dan Jujur Prananto ini Putri Marino berperan sebagai Sharifah sang istri abdi negara. Sharifah sangat mencintai Jaka (Wafda Saifan Lubis), seorang laki-laki yang berprofesi sebagai tentara.

Sharifah selalu terbayang indahnya hidup saat ia menjalin kisah rumah tangga dengan Jaka. Namun, setelah ia menikah dengan Jaka, ternyata semua jauh dari apa yang ia bayangkan sebelumnya. Menjadi istri seorang abdi negara ternyata sangat berat dan menyiksa batin Sharifah secara perlahan.

Pada tahun 2018, Putri Marino semakin melebarkapn sayapnya lewat film bergenre historikal dengan judul Sultan Agung: Tahta, Perjuangan dan Cinta. Film ini bercerita tentang Sultan Agung Hanyakrakusuma yang merupakan raja ketiga Kerajaan Mataram saat melakukan perjuangan melawan penjajah.

Dalam film yang disutradarai Hanung Bramantyo ini Putri Marino berperan sebagai Lembayung saat ia masih muda. Lembayung sendiri merupakan sosok perempuan yang selalu setia berada di sisi Sultan Agung. Lembayung adalah perempuan yang mudah emosi, namun ia tumbuh menjadi perempuan dewasa yang bijaksana dan begitu kuat.

Bagi kamu yang pada saat itu tak sempat menonton film ini di layar lebar, tak perlu khawatir karena Sultan Agung: Tahta, Perjuangan dan Cinta dapat kamu saksikan melalui Netflix. Akting Putri Marino sebagai Lembayung bikin kagum, lho!

Terima Kasih Cinta adalah sebuah film layar lebar bergenre drama yang tayang pada tahun 2019. Film ini bercerita tentang seorang gadis bernama Eva (Putri Marino) yang tengah berjuang melawan penyakit lupus.

Film yang diangkat dari kisah nyata ini terbilang sukses menyampaikan cerita dengan apik. Apalagi akting para bintang di dalamnya juga begitu memukau, pun begitu dengan Putri Marino. Ia mampu menggambarkan karakter Eva dengan sangat baik, lho.

Sutradara Ifa Isfansyah dan Eddie Cahyono berhasil menyulap series tahun 80-an menjadi sebuah film modern yang sarat akan budaya Jawa. Yups, Losmen Bu Broto merupakan sekuel dari series Losmen yang dulu sempat tayang di TVRI.

Film ini mengisahkan kehidupan Bu Broto (Maudy Koesnaedi), Pak Broto (Mathias Muchus), dan ketiga anaknya dalam mengelola sebuah Losmen. Losmen sendiri merupakan sebuah penginapan dengan nuansa tradisional yang harganya cenderung lebih murah dibandingkan dengan hotel.

Dalam film yang diproduseri oleh Andi Boediman ini Putri Marino berperan sebagai Mbak Pur, sosok kakak yang penyayang dan sulit melupakan mendiang calon suaminya. Losmen Bu Broto juga ikut diramaikan dengan akting dari Maudy Ayunda sebagai Jeng Sri dan Baskara Mahendra sebagai Mas Tarjo, lho.

One Night Stand adalah sebuah film original dari streaming platform Bioskop Online. Film yang sutradarai oleh Adriyanto Dewo ini bercerita tentang Lea (Putri Marino) yang berhasil mengubah hidup seorang pemuda bernama Baskara (Jourdy Pranata).

Cukup berbeda dari biasanya, kali ini Putri Marino tampil berani dengan rambut pendek dan gaya yang terlihat sedikit tomboy. Penasaran seperti apa akting Putri Marino? Kamu bisa langsung tonton filmnya di platform Bioskop Online, ya!

Punya cerita yang menarik dan mengundang emosi, Layangan Putus jadi series yang sukses memperoleh banyak penonton. Series ini diangkat dari kisah nyata seorang ibu dengan nama pena Mommy ASF melalui novel yang ia tulis.

Dalam series yang disutradarai oleh Benni Setiawan ini Putri Marino berperan sebagai Kinan, seorang ibu sekaligus istri dari Aris (Reza Rahadian). Kinan dihadapkan pada situasi yang mengancam bahtera rumah tangganya karena ternyata Aris berselingkuh dengan perempuan lain yang bernama Lydia Danira (Anya Geraldine).

Berkat akting memukau yang ia tampilkan, kini Putri Marino tengah menjadi buah bibir yang begitu panas di kalangan warganet. Meski begitu, akting dari aktor dan aktris lainnya juga tak kalah memukau, lho. Penasaran seperti apa? Kamu bisa saksian Layangan Putus secara legal di WeTV, ya!

Selain sederet film dan series di atas, beberapa film baru Putri Marino juga dikabarkan akan segera tayang, salah satunya adalah yang berjudul Cinta Pertama, Kedua & Ketiga. Yuk, nantikan bersama kedatangan filmnya!