Steve Rogers alias Captain America telah banyak mencuri perhatian penonton. Aksinya yang heroik dan keren selalu membuat penikmat film terpukau terutama kaum Hawa yang juga teralihkan berkat wajahnya yang rupawan.
Usai Film Avengers: Endgame ini, kamu mungkin tidak akan lagi melihat aksi sang aktor yang berperan sebagai Captain America. Nah, untuk itu agar kamu masih memiliki kesempatan untuk melihat Chris Evans bermain film. Ini deretan film yang dibintangi Chris Evans yang keren abis.
Sebelum Marvell merilis film-film superhero The Avengers, telah ada film superhero yang lebih dahulu tayang di perfilman Indonesia, yaitu The Fantastic Four (2005) dan Fantastic Four: Rise of the Silver Surfer (2007). Chris Evans adalah satu-satunya aktor superhero Marvell yang memiliki dua karakter superhero berbeda di film yang berbeda pula. Di film ini, Chris Evans berperan sebagai Human Torch (manusia obor) yang memiliki kekuatan layaknya superhero.
Fantastic Four sendiri menceritakan tentang kehidupan dari empat orang anak muda yang sedang berteleportase ke dunia alternatif namun sangat berbahaya. Dalam perjalanan tersebut, mereka justru mendapatkan kekuatan luar biasa setelah terkena radiasi kosmik. Semenjak saat itu, mereka harus bekerja secara bersama-sama untuk menyelamatkan Bumi dari ancaman bahaya.
Masih seperti film sebelumnya, di film ini Chris Evans juga memiliki kekuatan super. Ia memiliki kekuatan untuk memindahkan barang dengan kekuatan pikirannya. Push dirilis pada tahun 2009 dan dibintangi sejumlah bintang ternama seperti Chris Evans, Dakota Fanning, dan Camilla Belle.
Film Push bercerita tentang Nick Gant (Chris Evans), seorang anggota The Division yang memutuskan untuk keluar dari organisasi tersebut. Ia memutuskan untuk keluar dikarenakan organisasi tersebut melakukan eksperimen berbahaya pada anggotanya yang memiliki kekuatan supranatural. Namun, konsekuensinya ia pun harus berada dalam pengejaran The Division. Di tengah upayanya untuk menyelamatkan diri, Nick pun berusaha melindungi gadis kecil yang memiliki kekuatan berbeda.
Puncture adalah film yang mengisahkan tentang seorang pengacara pecandu narkoba kelas berat, Mike Weiss (Chris Evans), yang berjuang membongkar dugaan monopoli yang dilakukan oleh perusahaan besar dalam penggunaan jarum suntik bernama Safety Needle.
Meski terfokus pada upaya Mike dalam memecahkan kasus dugaan konspirasi tersebut, film ini juga menceritakan kehidupan Weiss itu sendiri. Ia adalah seorang pengacara muda yang penuh pesona, brilian, namun mengerikan karena dikelilingi oleh obat bius. Saat bekerja, Weiss adalah pengacara yang penuh dengan argumentasi tajam. Sebaliknya, selepas kerja ia justru takluk akan narkoba. Film ini diangkat dari kisah nyata.
Film yang rilis pada tahun 2011 ini berkisah tentang wanita muda bernama Ally Darling (Anna Faris), yang sudah berusia 30-an dan sedang mencari cinta sejati dalam hidupnya. Ia kemudian mencari kembali 19 pria yang pernah menjalin hubungan dengannya dan mencari peruntungan bahwa mungkin salah satu dari mereka adalah cinta sejatinya.
Kemudian, ia bertemu dengan Colin (Chris Evans) yang merupakan tetangga di apartemennya yang dengan baik hati membantunya mencari ke-19 lelaki yang pernah berhubungan dengannya itu. Keadaan pun semakin rumit ketika Ally menyadari bahwa 19 lelaki tersebut hanyalah sebuah angka dan mengetahui bahwa ada seorang lelaki yang tulus menyayanginya selain ke-19 lelaki itu. Selain Chris Evans, aktor Chris Pratt, pemeran Peter Quill pada film MCU juga turut berakting di film ini.
Snowpiercer adalah film fiksi ilmiah Korea Selatan Berbahasa Inggris yang rilis pada tahun 2013 lalu. Film ini mengambil set di masa depan, di mana Bumi telah diselimuti oleh es dan membunuh sebagian besar kehidupan yang ada di dalamnya. Beberapa orang yang selamat berada di “snowpiercer”, sebuah kereta yang akan terus bergerak dan membawa mereka berkeliling dunia.
Namun di snowpiercer itu diberlakukan sistem kelas, dan ketika sebuah pesan menghasut para penumpang untuk memberontak, kereta pun berubah menjadi arena perang. Di sini Chris Evans akan berperan sebagai Curtis, orang dari kalangan bawah yang akan memimpin pemberontakan tersebut.
Pada film ini Chris Evans, si pemeran utama sendiri sebagai sutradara, produser, sekaligus aktornya. Film ini mengisahkan tentang seorang wanita, diperankan oleh Alice Eve yang ingin pulang ke Boston dan dirampok dalam perjalanannya hingga membuatnya terlantar di New York.
Namun, ia kemudian ditolong oleh seorang pria baik hati yang baru saja patah hati, dialah Chris Evans. Mereka pun terus bersama sepanjang malam. Setting film ini hanya satu malam namun jalinan cerita mereka begitu menarik sehingga film ini masuk dalam salah satu film Barat romantis terbaik sepanjang masa.
Siapa sangka Chris Evans aktor pemeran Captain America yang gagah dan berani ternyata juga mampu berakting kocak dan lucu. Misalnya pada Film Playing It Cool ini. Chris Evans, yang berperan sebagai pemeran utama yang selama hidupnya selalu menghabiskan waktu dengan merusak setiap hubungan dengan seseorang.
Pada suatu waktu bertemu dengan wanita muda baik hati (Michelle Monaghan) di sebuah acara amal saat dirinya berpura-pura menjadi seorang dermawan. Ia langsung jatuh hati dengan wanita tersebut meski mengetahui wanita itu telah memiliki seorang kekasih.
Gifted adalah film Amerika Serikat produksi tahun 2017 bergenre drama yang disutradarai oleh Marc Webb dan ditulis oleh Tom Flynn. Film yang diperankan oleh Chris Evans ini menceritakan tentang Frank Adler (Chris Evans), seorang pria lajang yang berusaha membesarkan seorang gadis kecil bernama Marry, putri dari almarhum kakaknya yang meruapakan seorang ahli matematika. Marry memiliki kecerdasan di atas rata-rata anak seusianya.
Mengetahui akan kejeniusan Marry, ibu Marry berusaha mengambil hak asuh putrinya. Sementara itu Frank yang merasa punya kewajiban untuk membesarkan Marry berusaha melindungi gadis kecil tersebut yang pada akhirnya membuka kembali masa lalu Frank dan ibu Marry yang penuh depresi.
Itulah tadi daftar film yang diperankan oleh Chris Evans selain Captain America. Mau nonton yang mana dulu nih?