9 Fakta Menarik Bumi Manusia, Film Sejarah-Budaya Masa Lalu Indonesia
Bumi Manusia, bercerita tentang anak muda Jawa bernama Minke (Iqbal Ramadhan) yang harus berjuang keras melawan ketidakadilan para Menir, namun dirinya cukup beruntung bisa bersekolah di HBS (sekolah untuk orang-orang Belanda dan keturunan Belanda).
Dalam sebuah adegan beberapa kali Minke harus menahan amarahnya melihat perbudakan, rasis dan aturan yang tidak adil terhadap pribumi Indonesia oleh Belanda. Kisah cintanya yang rumit karna perbedaan kasta dengan seorang gadis keturunan Belanda bernama Annelies Mellema (Mawar Eva), membuat Minke berani berbicara dan memprovokasi pribumi meminta keadilan dari pemerintah Belanda, namun semua perjuangannya bersama Nyai Ontosoroh (Sha Ine Febriyanti) ibu Annelies dan seorang pribumi. Harus berakhir pahit dengan dijatuhkannya keputusan oleh pengadilan tinggi belanda bahwa Annelies Mellema harus pulang ke Belanda.
Diadaptasi dari novel laris karya Pramoedya Ananta Toer, film yang mengambil latar sebelum kemerdekaan yang begitu kental akan perbudakan dan isu rasisme atau bisa di bilang masa penjajahan. Sutradara film ini adalah Hanum Beramantyo dan diproduksi Falcon Pictures.
Berikut sembilan fakta film Bumi Manusia, Film Sejarah dan Budaya Masa Lalu Indonesia.
1. Film ini menjadi novel kedua Pramoedya Ananta Toer yang diadaptasi menjadi film layar lebar setelah novel Perburuan yang juga tayang bersamaan dengan Bumi Manusia pada 15 Agustus 2019
2. Mengambil latar sebelum kemerdekaan, membuat lokasi dan set film ini harus dibuat ulang yang memankan biaya besar dan ditaksir biaya keselurahan film ini mencapai 30 M
3. Meski mengambil latar era sebelum kemerdekaan, namun film ini tetap relevan dengan zaman sekarang dengan hadirnya kisah cinta dua sejoli Minke dan Annelies Mellema
4. Film Bumi Manusia menjadi film pertama Iqbal dan Mawar Eva dipasangkan dalam satu judul film
5. Selain tokoh Minke dan Annelies Mellema, tokoh Nyai Ontosoroh juga menjadi tokoh sentral dalam film ini
6. Disutradarai Hanum Bramantyo, durasi film Bumi Manusia mencapai 180 menit. Menjadikannya salah satu film indonesia dengan durasi terpanjang
7. Film garapan rumah produksi Falcon Pictures ini, menjadi salah satu film terlaris tahun 2019 dengan jumlah penonton mecapai 1,3 juta
8. Film dengan genre semi-dokumenter ini sukses membawa pulang dua Piala Maya tahun 2020
9. Penyuntingan Gambar Terpilih untuk Sentot Sahid dan Reynaldi Christanto serta Tata Kostum Terpilih untuk Retno Ratih Damayanti
Itulah sembilan fakta film Bumi Manusia, film bertema sejarah dan budaya Indonesia masa lalu. Memiliki durasi 3 jam, membuat film ini menjadi salah satu film dengan durasi terpanjang.
