9 Karakter Superhero MCU yang Gak Punya Kekuatan Super

Natasha Romanoff atau Black Widow merupakan anggota The Original Six Avengers, ia bertarung bersama pahlawan seperti Captain America, Thor, dan Hulk. Meskipun tidak benar-benar memiliki kekuatan super, Natasha Romanoff bukanlah karakter yang bisa dipandang remeh. Dilatih di Red Room, Natasha Romanoff bekerja dengan KGB (Komitet Gosudarstvennoy Bezopasnosti) sebelum membelot ke Amerika Serikat.

Black Widow dalam seni bela diri, senam, keterampilan taktis, pertarungan tangan kosong, akrobat, pengetahuan senjata, penyamaran, peretasan komputer, dan spionase. Pelatihan dan pengalaman yang dimilikinya menjadikannya anggota Avengers yang disegani.

Sebagai salah satu karakter baru dalam MCU, Shang-Chi memikat penggemar dengan keterampilan seni bela diri yang luar biasa dan keahliannya dalam pertarungan tangan kosong.  Shang-Chi dilatih oleh ayahnya dalam seni bela diri, pertempuran, dan keterampilan taktis sejak kelahirannya.

Bakat dan pengalamannya bisa dibilang setara dengan Black Widow, karena dia juga diajari cara membunuh dan melenyapkan target. Tanpa Ten Rings, Shang-Chi adalah karakter yang memiliki kekuatan fisik luar biasa yang harus diperhitungkan oleh lawannya.

Dalam komik, Sam Wilson dan Captain America bertemu secara kebetulan dan mengalahkan Red Skull bersama-sama. Sam Wilson menjadi rekan bagi Steve Rogers, bergabung dengan Avengers dan menjadi Captain America setelah, penerus Steve Rogers.

Sam Wilson adalah Captain America tanpa serum tentara super. Kekuatannya adalah sayap terbangnya yang bertenaga jet. Sam Wilson memiliki latar belakang militer, dan dia juga dilatih dalam seni bela diri, senam, dan aski akrobatik di udara oleh Captain America. Kombinasi keterampilan ini membuat Sam Wilson menjadi sekutu yang kuat, meskipun ia tidak memiliki kekuatan super.

Tony Stark adalah seorang jenius, miliarder, playboy, dermawan, dan orang normal. Iron Man mungkin adalah salah satu superhero paling terkenal yang tidak memiliki kekuatan apapun. Ketika dia melakukan bisnis di luar Amerika Serikat, Tony Stark diculik oleh teroris, yang menuntut agar dia membuat senjata untuk mereka. Tony Stark menolak, dan dia membuat baju besi untuk membantunya melarikan diri dan dengan demikian, Iron Man lahir.

Stark akhirnya mendirikan Avengers, dan dalam komik, ia berhasil merahasiakan identitasnya sebagai superhero. Kekuatan terbesarnya adalah kecerdasan, keterampilan teknik, pengetahuan bisnis dan taktis, pertempuran tanpa senjata, dan keahlian menembak. Dengan banyaknya kostum Iron Man, Tony Stark memainkan peran kunci dalam Marvel Cinematic Universe.

Clint Barton kemungkinan adalah salah satu karakter pertama yang muncul di benak kita ketika berbicara karakter pahlawan dalam MCU yang tidak memiliki kekuatan super. Clint Barton adalah pemain sirkus di awal kehidupannya, menggunakan keterampilan memanahnya untuk mencari nafkah. Dia menjalani kehidupan kriminal sebagai mitra Natasha Romanoff, tetapi dia berubah pikiran dan bergabung dengan Avengers.

Clint Barton telah beroperasi dengan banyak nama berbeda selama bertahun-tahun. Meskipun begitu, keahliannya yang mengesankan tetap sama. Clint Barton adalah ahli dalam hal memanah, akrobat, seniman bela diri, ahli taktik, perancang senjata, pilot, dan penembak jitu. Bahkan tanpa kekuatan, Clint Barton memiliki peran penting di Avengers.

Sebelum Scott Lang, Hank Pym merupakan Ant-Man pertama. Pym sangat mengesankan karena dia menemukan dan membuat semua teknologi yang dia gunakan untuk memerangi kejahatan. Pym menemukan Pym Particles, menciptakan kostum Ant-Man, yang memungkinkannya tumbuh dan menyusut seukuran semut.

Pym adalah seorang insinyur, ahli biokimia, dan fisikawan serta dia ahli dalam seni bela diri dan pertempuran. Hank Pym mampu menciptakan gadget dan pakaian untuk membantunya menjadi pahlawan super. Meskipun hal itu memang benar, faktanya Hank Pym tidak memiliki kekuatan super.

Keterampilan Kate Bishop mungkin mirip dengan mentornya, Hawkeye, tetapi latar belakang mereka sangat berbeda. Kate Bishop berasal dari keluarga kaya raya, ia bergabung dengan Young Avengers ketika dia memiliki pengalaman bertarung yang masih minim. Kate Bishop dianggap sebagai salah satu pemanah terhebat di dunia, Bishop terlatih dalam seni bela diri, adu pedang, anggar, dan persenjataan.

Tidak memiliki kekuatan super, Kate Bishop memutuskan untuk bergabung dengan Young Avengers, yang merupakan prestasi yang mengesankan. Pahlawan seperti Captain America dan Iron Man telah memintanya untuk membantu mereka dalam menjalankan sebuah misi. Kate Bishop bahkan menjadi penerus Hawkeye, hal yang sangat mengesankan untuk seorang gadis muda.

Nick Fury memiliki latar belakang militer, dan dalam komiknya, dia bertarung dalam Perang Dunia II, memimpin Howling Commandos dan bertarung bersama Steve Rogers. Setelah perang, Nick Fury bekerja untuk CIA dan kemudian untuk SHIELD.

Dengan pengalamannya, Nick Fury tentu saja salah satu orang paling penting dalam MCU, dan dia melakukan semuanya tanpa kekuatan super. Nick Fury ahli dalam bela diri, ahli strategi, penembak jitu, operator militer, dan ahli taktik.

Jika Tony Stark pantas menyandang gelar sebagai salah satu superhero terbaik tanpa kekuatan, begitu pula James Rhodes. Rhodes adalah seorang insinyur untuk Stark Industries, dipercaya oleh Tony Stark untuk menggunakan teknologinya, mendapatkan baju besinya sendiri dan beroperasi dengan nama War Machine. 

James Rhodes memiliki banyak keterampilan yang membantunya menjadi pahlawan. Dia adalah seorang insinyur, penerbang, penembak jitu, pejuang, dan ahli taktik. Sebagai seseorang yang dipercaya oleh Stark dan sebagai anggota pemerintah, Rhodes memiliki informasi berharga yang membantunya dan anggota Avengers melindungi dunia. 

Walaupun karakter-karakter di atas hadir tanpa memiliki kekuatan super, nyatanya mereka tetap mampu berjuang demi kedamaian di Bumi dan menyelematkan banyak nyawa. Ternyata untuk menjadi seorang pahlawan superhero rupanya bisa, kok, tanpa perlu punya kekuatan super.