5 Fakta tentang Sailor Moon yang Mungkin Belum Kamu Ketahui

Usagi memang agak kekanak-kanakan. Ini adalah salah satu ciri karakter yang melekat, sifat kekanak-kanakan Usagi yang kadang membuat frustrasi karakter lain. Dan sifat kekanak-kanakannya itu tetap melekat padanya meski pun usianya sudah seribu tahun.

Secara teknis, Usagi sudah berusia sekitar 1.000 tahun, seperti yang terungkap di musimseason kedua. Ada teori bahwa Usagi, dan sebagian besar Bumi, berada dalam semacam tidur nyenyak cryogenic selama bertahun-tahun, itulah sebabnya Usagi tidak terlihat terlalu tua, tetapi dia secara teknis berusia sekitar 1.000 tahun.

Kalau kamu mengikuti serial animenya, kamu akan menyadari bahwa Usagi dan para sailor lainnya berasal dari golongan yang cukup kaya. Setiap satu dari lima karakter utama tinggal di distrik Juuban di Tokyo, yang merupakan daerah yang sangat makmur.

Real estate di Jepang juga sangat mahal, sehingga fakta bahwa para sailor mampu membeli rumah di distrik ini menunjukkan betapa kayanya mereka. Usagi sangat kaya, karena ia memiliki rumah dua lantai, kemewahan yang hanya mampu dimiliki oleh orang kaya.

Memahami makna di balik nama Usagi agak susah kecuali kamu mengerti bahasa Jepang.

Dalam bahasa Jepang, "usagi" berarti "kelinci." "Tsuki," sementara itu, berarti "bulan." Jadi, ketika dipasangkan bersama, nama Sailor Moon secara kasar diterjemahkan menjadi "kelinci di bulan." Usagi sering terlihat mengenakan kelinci di pakaiannya (seperti di piyama) atau hanya memiliki item bertema kelinci, seperti seprai.

Tidak seperti kelinci, bagaimana pun, Usagi membenci wortel. Juga, arti nama kelinci mungkin menjelaskan kenapa Usagi memiliki gaya rambut kucir dua, seperti telinga kelinci yang panjang.

Usagi tidak pernah benar-benar digambarkan sebagai karakter yang pintar. Tidak hanya benci pada segala kegiatan sekolah, tetapi Usagi tampaknya tidak pernah benar-benar berhasil dengan baik di kelasnya, terutama bahasa Inggris dan matematika--mata pelajaran terburuknya.

Sailor Moon memang mendapat banyak adaptasi ke berbagai negara, termasuk Amerika Utara. Tentu saja, versi Amerika Utara mungkin telah mengubah beberapa hal (seperti Usagi dinamai “Serena”) dan menyensor beberapa elemen yang lebih “tidak pantas untuk anak-anak” (setidaknya dengan standar barat) tetapi inti narasi dari acara tersebut sebagian besar tetap utuh.

Sebelum hak untuk mengubah Sailor Moon ke dalam bahasa Inggris untuk Sailor Moon terbit, sebuah perusahaan dengan nama Toon Makers hampir memutuskan untuk membuat versi Sailor Moon mereka sendiri.

Siapa yang sangka, gadis yang terlihat masih SMA itu ternyata sudah berusia seribu tahun?