Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Menjelang perilisan film Akhirat : A Love Story sebagai debut film panjang Jason Iskandar pada Desember mendatang, kurang lengkap rasanya kalau belum melihat karya-karyanya yang menghantarkannya ke titik tersebut. Jason bersama rumah produksinya, Studio Antelope, telah menelurkan banyak film pendek berkualitas selama beberapa tahun belakangan ini.
Beberapa film pendeknya bahkan sudah malang melintang di sejumlah festival film di Indonesia dan tak jarang memenangkan penghargaan. Menariknya lagi, Jason merupakan sutradara yang juga menulis naskahnya sendiri, lho.Langsung aja kita bahas deretan film pendek terbaik garapan Jason Iskandar yang wajib kalian tonton!
1. Prankster
Prankster (dok. Studio Antelope/Prankster) Prankster adalah salah satu bagian dari film antologi Quarantine Tales yang bercerita mengenai pengalaman karantina dari sudut pandang 5 sutradara yang berbeda. Film Prankster sendiri bercerita tentang prankster terkenal, Didit Iseng (Roy Sungkono) yang melakukan prank secara live untuk temannya, Aurel (Windy Apsari).
Pada awalnya, Prankster terkesan colorful dan menyenangkan dengan visual yang segar, sampai terdapat twist yang dengan mudahnya mengubah atmosfer film ini menjadi menegangkan. Menonton Prankster juga berarti kalian menikmati 4 cerita lain dari kumpulan kisah Quarantine Tales yang tentunya gak kalah seru, lho!
2. X&Y
XY (dok. Studio Antelope/XY) Kalau Prankster menyajikan visual berbentuk live streaming, maka X&Y juga tidak kalah menarik dengan tampilan vertikal yang dapat kalian akses secara gratis di aplikasi TikTok. X&Y mengangkat cerita tentang Omar (Jourdy Pranata), laki-laki yang merepresentasikan sumbu Y karena memendam rasa kepada Winda (Arawinda Kirana), si sumbu X yang merupakan tentangga di kosannya.
Judul X&Y mewakili pertanyaan yang menjadi tagline film ini yaitu, "layaknya dua sumbu yang berseberangan, apakah Omar dan Winda dapat bersatu? Atau mereka harus melangkah ke arah yang berbeda?"
Baca Juga: 3 Sineas Indonesia Bagi Pengalaman buat Film Pendek
3. Dan Kembali Bermimpi
Dan Kembali Bermimpi (dok.Studio Antelope/Dan Kembali Bermimpi) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Sebelum namanya melambung dengan Quarantine Tales, Jason Iskandar terlebih dahulu menjadi bagian dari omnibus Hukla in Motion yang digagas oleh Paul Agusta untuk menginterpretasikan karya puisi Leon Agusta menjadi sebuah karya audio visual. Jason mendapatkan tugas untuk memvisualisasikan puisi dengan judul Dan Kembali Bermimpi yang juga digunakan sebagai judul film pendeknya.
Dan Kembali Bermimpi berlatarkan Indonesia di masa depan yang sudah menjadi negara Islam. Mengisahkan tentang Nina (Agnes Naomi), yang tengah mengandung harus terjebak dengan kekasihnya yang kasar, Joel (Gusty Pratama), serta seorang pastor yang mereka culik untuk menikahkan mereka.
4. Cerita Tentang Jendela
Cerita Tentang Jendela (dok.Studio Antelope/Cerita Tentang Jendela) Selanjutnya ada Cerita Tentang Jendela yang juga diproduksi saat masa pandemik. Mengisahkan tentang dua sejoli yang sedang bertengkar, tetapi justru menemukan banyak hal baru dari balik jendela dan berujung pada sebuah kepastian akan perasaan mereka. Selain diperankan oleh Jourdy Pranata dan Alyssa Abidin, project ini juga mengajak teman-teman followers Studio Antelope untuk ikut berpartisipasi, lho.
Partisipan hanya tinggal mengirimkan footage jendela rumah masing-masing dengan kreativitas yang tidak dibatasi juga. Wah, seru banget, ya, dari rumah aja bisa ikutan main film!
Baca Juga: Akhirat-A Love Story, Adipati-Della Dartyan di Antara Dunia Akhirat
