TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Kisah Unik Trinity Traveler, Pernah Berwisata ke Lokasi Horor Juga!

Bukunya mau diadaptasi jadi film lagi lho!

IDN Times/Triadanti

Sekarang hampir semua orang bisa mengklaim dirinya sebagai traveller atau travel writer. Namun, sejak 2005 Trinity Traveler telah jadi pelopor sebagai petualang sekaligus penulis kisah perjalanan yang dituangkan dalam blognya. Ia pun sukses menelurkan 15 buku yang laris manis.

Saat menjadi pembicara di Indonesia Writers Festival 2019, IDN Times mengobrol santai sejenak dengan pengarang "The Naked Traveler" ini. Yuk, tengok kisah-kisah unik sang pelopor jalan-jalan keliling dunia ini.

1. Sekarang semakin banyak saingan di dunia traveling, tetapi Trinity menganggap kompetisi itu menyenangkan

IDN Times/Triadanti

Dengan kemajuan teknologi dan berkembangnya pasar pariwisata, kegiatan traveling sudah sangat mudah di masa kini. Fakta tersebut memicu semakin besarnya jumlah wisatawan dan membuka peluang munculnya para travel writer atau vlogger atau influencer.

Hal ini diamini Trinity, namun ia sama sekali tidak menganggap pasar yang semakin jenuh sebagai ancaman. "Yah sekarang ini kan orang juga sudah beralih. Maksudnya readership juga sudah semakin menurun dan semua beralih ke digital," tuturnya.

"Menurutku sih aku senang dengan adanya kompetisi. Karena dengan adanya kompetisi kita jadi lebih berkembang, berinovasi, dan lain-lain," ujarnya. Persaingan ini membuat Trinity selalu mengeksplorasi format-format lain untuk menarik hati peminat kisahnya.

Sekarang ia tak sebatas penulis blog dan buku lagi. Trinity juga memiliki akun Instagram, channel YouTube, dan lain sebagainya. Ia mengakui bahwa untuk tetap relevan siapa pun harus mau mengikuti zaman. Meski begitu, Trinity punya prinsip untuk tetap jadi diri sendiri karena ia tahu betul siapa pangsa pasarnya.

Baca Juga: Mau Travelling Tapi Dompet Tipis? Coba 6 Tips ala Trinity Traveler!

2. Namun, ia menyayangkan banyaknya orang yang menyematkan status traveler di diri mereka tapi jarang traveling

IDN Times/Triadanti

Fenomena lain yang muncul dari tren traveling adalah munculnya wajah-wajah baru yang hanya modal penampilan menarik bisa memiliki karier di dunia travel show atau travel vlogging. Rasanya hampir semua orang bisa menyematkan predikat traveler dengan mudah pada diri mereka tanpa bisa diuji kualifikasinya.

"Sebenarnya aku agak menyayangkan ya. Kaya kalau sekarang misal di Instagram di bawah nama kan ada profesi. Tiba-tiba dia mengaku blogger padahal gak punya blog, atau public figure padahal followersnya cuma ratusan. Kenapa gak jujur aja? Gak usah mengklaim sesuatu yang gak pernah kamu lakukan," jelasnya. 

3. The Naked Traveler sudah diadaptasi jadi film, nah sebentar lagi akan ada film berikutnya yang terinspirasi dari buku Trinity lho!

IDN Times/Triadanti

Pada 2017 buku hits "The Naked Traveler" telah diadaptasi menjadi film berjudul "Trinity, The Nekad Traveler". Gak tanggung-tanggung Maudy Ayunda didapuk memerankan Trinity muda di film arahan Rizal Mantovani tersebut.

Rupanya sebentar lagi bakal ada sekuelnya lho. "Ada sekuel nanti rencananya keluar November ini," katanya. Tapi ia tak ikut bermain, "Kan ada artis muda yang menjadi aku hahaha," gelaknya.

4. Gak cuma jurnal jalan-jalannya saja, Trinity juga berencana menulis buku fiksi

IDN Times/Triadanti

Sudah sukses dengan jurnal traveling yang menang banyak penghargaan, Trinity ternyata gak ingin berhenti menulis nonfiksi saja. "Sedang menuju ke arah sana (menulis fiksi). Karena kan seri Naked Traveler udah abis," tuturnya.

Baca Juga: 4 Langkah Mudah Membuat Tulisan Travelling Ala Trinity

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya