Mengapa Film Komedi Romantis Digandrungi Lagi?
Medium eskapisme yang tawarkan banyak opsi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Disadari atau tidak, beberapa tahun belakangan film komedi romantis alias romcom jadi salah satu aset strategis platform streaming. Mereka bersaing merilis film romcom tiap tahunnya. Bahkan tak sedikit yang menuai sukses. Awal tahun 2024 saja, kita disuguhi akting ciamik aktris yang sedang naik daun, Sidney Sweeney dalam Anyone But You, Anne Hathaway yang isyaratkan relevansinya tak lekang oleh usia dalam The Idea of You, hingga film Upgraded yang bangkitkan formula romcom klasik 2000-an.
Bahkan serial komedi romantis One Day berhasil raup skor tinggi di IMDb. Beberapa tahun lalu, kamu mungkin masih ingat kehebohan Purple Hearts (2022) dan Love at the First Sight (2023). Rasanya penasaran saja, apa sih yang bikin film-film romcom kembali merajai industri hiburan? Berikut secuplik analisanya.
Baca Juga: [REVIEW] First Love, Ketika Genre Yakuza dan Romcom Dikawinkan
1. Romcom tawarkan kenyamanan dan ruang untuk menaruh ekspektasi tinggi-tinggi
Saat suntuk atau rindu seseorang, romcom sering dipakai sebagai pelarian yang ideal. Ceritanya memang mudah tertebak, tetapi itu yang justru dicari. Saat nonton film romcom, kamu sudah membayangkan dua protagonis utamanya bakal bersama dan hidup bahagia, tetapi sebagai penonton kamu mendambakan melihat prosesnya. Mungkin mudah, mungkin dibuat realistis dan sedikit kompleks, tetapi satu yang pasti, film akan berakhir melegakan.
Tak peduli apakah kamu orang yang cenderung pesimis atau hopeless romantic, film komedi romantis bisa menginspirasimu berimajinasi serta menaruh ekspektasi tinggi-tinggi. Ini hal yang susah atau sama sekali tak ditawarkan genre lain seperti neorealis dan crime-thriller yang condong memotret realitas kehidupan yang kejam. Tak heran romcom ideal ditonton saat kamu butuh ide, karena ia bak medium yang membantumu mendapat ilham atau inspirasi.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.