Kelebihan dan Kekurangan Film Keluar Main 1994
Film Arif Brata ini angkat nuansa nostalgia tahun 90-an
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Keluar Main 1994 secara perdana ditayangkan di bioskop-bioskop Indonesia mulai 28 Maret 2024. Film ini menggaet Arif Brata, Alisha Safitri, hingga Arie Kriting sebagai pemerannya.
Secara garis besar, film ini berkisah tentang seorang anak SMA yang hobi bermain sepak bola, tapi tertinggal dalam pelajarannya. Suatu hari, ia jatuh cinta dengan kakak kelasnya dan termotivasi untuk bisa menyeimbangkan waktu belajar dengan menyalurkan hobinya.
Bergenre komedi romantis, Keluar Main 1994 bisa jadi salah satu alternatif tontonan, di tengah gempuran genre horor yang masih menguasai perfilman Indonesia. Sebelum menonton filmnya, kamu bisa lebih dulu menyimak review film Keluar Main 1994 lewat kelebihan dan kekurangannya berikut ini.
1. Keluar Main 1994 ajak penonton bernostalgia
Keluar Main 1994 bercerita tentang kisah sekelompok anak SMA di tahun 1994. Mereka dihadapkan dengan tekanan untuk belajar dan berprestasi hingga fokus pada hobi yang disukai.
Seperti judulnya, film ini menghadirkan kisah yang berlatar di tahun 90-an. Jika kamu adalah orang yang juga besar di tahun-tahun tersebut, maka Keluar Main 1994 akan mengajakmu bernostalgia. Tidak cuma dari latar waktunya, tempat, bahasa-bahasa gaul, hingga kendaraan pun ditampilkan sesuai era pada masa tersebut.