Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Setelah kita mengenal tentang toxic positivity, banyak yang semakin sadar bahwa perasaan tidak bahagia tidak seharusnya dikamuflase dan keburu dienyahkan dengan cara memaksa untuk segera bangkit. Kenyataannya, perasaan tidak bahagia juga cukup berguna untuk membuat kita menyadari banyak hal.
Jika kamu tergolong orang yang tak suka menutup-nutupi perasaan buruk dan lebih memilih untuk menerimanya, ada baiknya untuk mendengarkan 10 lagu dari Day6 ini saat berada di titik terburuk!
Dibanding menghadirkan toxic positivity, 10 lagu dari Day6 ini mengajarkan kita untuk lebih jujur terhadap perasaan tidak menyenangkan.
1. Zombie
Jarang sekali ada lagu yang memvalidasi perasaan kosong dan sedih kita, bukan? Sedangkan "Zombie" adalah lagu yang isinya dengan sangat tepat membingkai perasaan 'tanpa tujuan', yang identik dirasakan manusia modern.
Alih-alih memberikan toxic positivity dengan segera menyuruh bersemangat, lagu "Zombie" dari Day6 ini seakan mengatakan bahwa kita tak sendiri. Terlebih lagi, lagu ini tidak membuat siapapun merasa buruk atas perasaan sedih, kosong, dan tanpa tujuan.
2. Goodbye Winter
Sejak dari judulnya, lagu ini terkesan lembut dan melankolis. "Goodbye Winter" adalah lagu yang bercerita tentang melepaskan masa lalu, yang dirasa tidak akan bisa diikhlaskan. Nyatanya, waktu memang bisa memudahkan kita untuk merelakan sesuatu.
Baca Juga: 6 Lagu DAY6 tentang Cinta Sepihak, Bikin Ambyar!
3. I Need Somebody
Kondisi yang depresi dan kesepian bukanlah hal yang mudah untuk dipecahkan dan lagu ini menjelaskannya dengan tepat. "I Need Somebody" adalah lagu yang juga berbicara bahwa di saat terburuk, seseorang membutuhkan perhatian tanpa syarat dari orang lain.
4. Colors
Tidak jarang, ketika mengetahui seseorang yang depresi, siapapun justru menganggapnya sebagai drama, berlebihan, bahkan lemah. Padahal, yang dialami dari penderita depresi sangatlah gelap seperti yang digambarkan pada lagu ini. Jika dilihat dari sudut lain, "Colors" juga mengajak kita untuk lebih berempati pada penderita depresi.
5. All Alone
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Sekali lagi, "All Alone" juga menceritakan tentang kesepian. Kesepian tidak harus berarti secara fisik tidak ditemani orang lain, tapi juga ketiadaan seseorang yang mendukung dan mengapresiasi.
6. Freely
Terlampau sering, kita amat memperhatikan dan menata yang akan datang agar jalan kita senantiasa rapi tanpa hambatan. Tapi, hal tersebut juga membebankan rasa cemas dan kesulitan menikmati hidup. Selain makna tersebut, "Freely" juga menyampaikan pesan agar kita lebih mindful dan rileks tanpa berlebihan memperhitungkan masa depan.
7. Better Better
Memang penting untuk mempunyai tujuan atau alasan agar kita bersemangat menjalani hidup karena tidak jarang kita semua merasakan kehidupan yang stagnan dan berulang. Dengan menemukan alasan atau tujuan, kita akan mendapat motivasi untuk bangun. Dan hal itu tidak harus seseorang, bisa jadi cita-cita, hewan peliharaan, atau apapun.
8. Afraid
Setiap orang memiliki saat untuk merefleksikan diri dan menyesali yang telah diperbuat pada diri sendiri. Tapi jangan lupa bahwa bagaimanapun kita semua selalu pelajar dalam hidup ini. Jadi, maafkan diri sendiri agar tidak terjebak dengan rasa takut akan masa depan.
9. Marathon
"Marathon" adalah lagu dari Day6 yang mengingatkan kita bahwa hidup bukan cuma soal percepatan, tapi juga perlambatan. Terkadang kita perlu cepat, tapi melambat juga sangat penting di saat-saat tertentu. Jangan terlalu keras pada diri sendiri karena setiap yang hidup punya timing sendiri-sendiri.
Baca Juga: 8 Lagu DAY6 yang Berpotensi Bikin Gagal Move On, Sebab Teringat Mantan