TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Debut IZ*ONE Menuai Kontroversi, Inilah 4 Hal yang Perlu Kamu Ketahui!

Baru saja debut langsung menuai kontroversi

twitter.com/official_izone

Setelah selesainya program survival dari Korea Selatan yang dibawa oleh MNET berjudul Produce 48 ini akhirnya debut dengan nama IZ*ONE. Girlgroup yang terdiri atas Jang Wonyoung, Jo Yuri, Lee Chaeyeon, Kwon Eunbi, Ahn Yujin, Yabuki Nako, Kim Chaewon, Kim Minjoo, Choi Yena, Kang Hyewon, Miyawaki Sakura, dan Honda Hitomi. Tidak hanya beranggotan trainee dari perusahaan perusahaan Korea Selatan melainkan juga terdapat beberapa anggota 48 Family dari Jepang.

Pada 29 Oktober lalu, IZ*ONE akhirnya debut dengan lagu utama berjudul "La Vie en Rose" yang kini music videonya telah ditonton lebih dari 15 juta viewers. Keduabelas anggota dari IZ*ONE tampil cantik dengan nuansa mawar merah. Namun, ternyata debut dari IZ*ONE tidak berjalan dengan mulus karena munculnya kontroversi, inilah 5 hal yang harus kamu ketahui!

1. Salah satu anggotanya dinyatakan mempromosikan anti-Korea!

instagram.com/official_izone/

Ketika IZ*ONE melakukan promosi di salah satu acara variety show yaitu Idol Room, Kang Hyewon mendapatkan kritik dari netizen. Seperti dilansir dalam Netizen Buzz, dirinya mempromosikan season dari series anime terbaru berjudul "Attack on Titans". 

Permasalahannya, seri tersebut dinyatakan menunjukkan tanda-tanda adanya unsur anti-Korea. Bahkan, pembuat anime tersebut dianggap sebagai kelompok sayap kanan yang anti dengan Korea Selatan karena menceritakan kolonialisasi Korea dengan cara memojokkan.

Baca Juga: Putus Asa? 5 Perjuangan Kwon Eunbi IZ*ONE Ini Akan Menginspirasimu

2. Lagu "We're in Love, Right?" semua liriknya berbahasa Jepang

twitter.com/official_izone

Selain lagu "La Vie en Rose" terdapat "We're in Love, Right?" yang sempat ditampilkan pada showcase debut IZ*ONE. Namun, ternyata setelah diketahui lagu tersebut hanya memiliki lirik bahasa Jepang. Hal ini kembali menjadi kontroversi berkepanjangan akibat sentimen Korea Selatan terhadap Jepang. IZ*ONE kembali dikritik bahkan dipertanyakan nasionalitasnya terhadap negaranya.

3. "We're in Love, Right?" dilarang dimainkan di SBS dan KBS

twitter.com/official_izone

Ternyata "We're in Love, Right?" ditulis oleh Akimoto Yasushi yang diketahui anti Korea seperti dilansir dalam Kpop Map. Selain karena liriknya yang hanya terdiri atas bahasa Jepang, ternyata permasalahan ini semakin memperburuk debut IZ*ONE yang diantisipasi penggemarnya. Bahkan SBS dan KBS mengeluarkan pernyataan untuk dilarang tampil dan dimainkannya lagu "We're in Love, Right?".

Baca Juga: Gabung di IZ*ONE, Ini 9 Fakta Hebat 3 Member Asal Jepang

Verified Writer

Prila Sherly

@prilasher

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya