TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Alasan Sweet Home Bukan KDrama Kaleng-kaleng, Rp34 M per Episodenya

Sweet Home kabarnya jadi drakor termahal Netflix

Sweet Home (dok. Netflix)

Kalau kamu penggemar series dengan genre thiller dan suspense, jangan lewatkan Sweet Home, drama Korea terbaru dari Netflix. Ceritanya tentang para penghuni rumah susun Green Home yang berusaha menyelamatkan diri dari serangan monster. Drama ini beda dari film atau seri tentang makhluk asing lainnya, karena Sweet Home berlatar masalah psikologis.

Tahukah kamu, Sweet Home adalah proyek ambisius Netflix yang bujetnya bikin kamu tercengang. Meski dianggap tidak efisien, namun sutradara Lee Eung Bok senang, karena Netflix menghargai nilai kreativitas lebih dari apapun.

"Sejujurnya, seperti yang diketahui, Sweet Home termasuk proyek yang mahal, karena ini adalah sesuatu yang belum pernah dilakukan di Korea sebelumnya. Tapi terlepas dari semua elemen itu, fakta bahwa mereka (Netflix) bersedia mencoba atau bertaruh di sini, nilai seperti efisiensi, saya rasa masih kalah penting dari apa yang kami coba capai secara kreatif," ujar Lee Eung Bok dalam konferensi pers Sweet Home yang dihadiri IDN Times pada Rabu (16/12/2020).

Gak main-main, ini yang bikin Sweet Home memakan bujet fantastis!

 

1. Kabarnya, Netflix menggelontorkan US$2,4 juta atau sekitar Rp34 miliar untuk per episodenya

Sweet Home (dok. Netflix)

2. Bujet ini bahkan lebih besar dari dua serial sebelumnya, Arthdal Chronicles dengan US$2 juta dan Kingdom US$1,6 juta. Wow!

Dok. Netflix

3. Sweet Home bekerja sama dengan Legacy Effects, salah satu tim efek visual terbaik di Hollywood yang pernah menggarap Avengers, X-Men, dan Avatar

Monster Sweet Home (dok. Netflix)

4. Kim Seol Jin, penari kontemporer Korea yang dikenal publik lewat Dancing 9 menjadi koreografer yang membuat gerakan untuk para monster

Monster Sweet Home (dok. Netflix)

Baca Juga: Ngeri, 12 Cupilkan Terbaru Sweet Home Ini Intens Banget Tegangnya

5. Gak cuma sebagai pengarah gerakan, ia juga berperan sebagai monster akar teratai yang banyak disukai penggemar webtoon aslinya

Monster Sweet Home (dok. Netflix)

6. Spectral Motion juga bergabung di Sweet Home untuk menangani visual monster dan lain-lain. Perusahaan ini sudah sering kerja bareng Netflix untuk serial orisinalnya, salah satunya adalah Stranger Things

Monster Sweet Home (dok. Netflix)

7. Troy James dari Australia's Got Talent dan America's Got Talent yang dijuluki sebagai Human Spider ini spesial ke Korea untuk lakukan motion capture monster, termasuk monster laba-laba

Monster Sweet Home (dok. Netflix)

8. Studio efek visual terkenal di Korea, Westworld, gak ketinggalan. Sweet Home jadi serial pertama di Korea yang mengadopsi sistem produksi virtual sehingga gerakan monsternya sempurna

Sweet Home (dok. Netflix)

9. Selain pakai teknologi yang digunakan Game of Thrones dan Aquaman, pengembang aslinya bahkan datang langsung untuk mengambil gambar dengan alat-alat canggih

Sweet Home (dok. Netflix)

Baca Juga: 8 Persiapan Gokil Cast Sweet Home, Lee Si Young Berotot Kekar

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya