Netizen dikejutkan dengan cuplikan video yang menunjukkan proses pembuatan KPop Demon Hunters versi live action. Pasalnya, Netflix belum mengonfirmasi soal produksi KPop Demon Hunters live action sampai artikel ini ditulis pada Minggu (20/9/2025).
Terkait rumor yang beredar, terungkap bahwa cuplikan video tersebut hanya buatan AI dari YouTube Fantasoner. Simak fakta-fakta selengkapnya di bawah ini, ya.
Netizen dikejutkan dengan video berdurasi 35 detik yang dibagikan YouTube Fantasoner pada Rabu (17/9/2025). Pasalnya video berjudul, K-pop Demon Hunters filming leaks tersebut menampilkan karakter Rumi, Mira, Zoe, Jinu, Mystery, Romance, Baby, dan Abby dalam bentuk live action.
Terlebih lagi, penampilan HUNTR/X dan Saja Boys di dalam video tersebut sangat mirip dengan karakter mereka di film animasi KPop Demon Hunters (2025). Namun, wajah pemeran kedelapan karakter di atas tampak mirip satu dengan lainnya.
Terungkap bahwa video tersebut adalah AI atau Kecerdasan Buatan yang diproduksi oleh YouTube Fantasoner. Melalui deskripsinya, Fantasoner menuliskan bahwa semua konten yang diproduksi di YouTube mereka dibuat menggunakan AI.
"Fantasoner = Fantasy + Pioneer. Semua konten diproduksi menggunakan AI," tulis Fantasoner yang pertama kali bergabung di YouTube pada 16 Januari 2025.
Menjawab rasa penasaran netizen, pada Sabtu (19/9/2025), Fantasoner kembali membagikan video AI behind the scenes film The First Hunters. Mereka membuat gambar di video tersebut menggunakan MidJourney dan video diproduksi memakai Kling.
"Video ini dibuat menggunakan AI generatif sebagai bagian dari KPop Demon Hunters universe! Ini penampilan di balik layar dari pembuka film The First Hunters. Banyak dari kalian bertanya di video terakhir, jadi ini jawabannya: Gambar kami buat menggunakan MidJourney, dan video diproduksi memakai Kling," tulis Fantasoner melalui caption-nya.
Dilansir Koreaboo, penggemar yang sempat mengira bahwa video tersebut adalah hilal dari KPop Demon Hunters versi live action dibuat kecewa. Namun, tak sedikit netizen yang memuji, karena hasil video-video tampak nyata.
Di sisi lain, pakar teknologi justru menyuarakan kekhawatiran atas keetisan dari konten yang diproduksi menggunakan AI, karena tampak sangat realistis. Sebelumnya, pada Jumat (12/9/2025) video berjudul Saja boys - Soda Pop (A.I Rock ver.) K-pop Demon Hunters juga diproduksi menggunakan AI oleh Fantasoner.
Meski sudah beredar rumor bahwa KPop Demon Hunters (2025) akan memproduksi versi sekuel dan live action-nya, tapi belum ada konfirmasi resmi dari Netflix. Bagaimana pendapatmu soal video-video di atas?