Kematian merupakan takdir yang akan dihadapi oleh setiap manusia. Tak ada satu orang pun yang mengetahui kapan ajal akan menjemput.
Begitu pula dengan para artis Hollywood di bawah ini yang menghadapi kematian dengan cara tragis karena overdosis. Nahas, beberapa di antaranya bahkan ada yang overdosis karena tidak sengaja hingga membuat nyawa mereka melayang.
Kematian Mac Miller pada 7 September 2018 lalu mengejutkan para penggemar dan sahabat, termasuk sang mantan pacar, Ariana Grande. Pelantun “Blue World” itu ditemukan oleh asisten pribadinya dengan kondisi tidak bernyawa di kamar tidurnya.
Menurut hasil autopsi yang dirilis oleh kepolisian Los Angeles, Mac Miller meninggal karena overdosis yang tidak disengaja. Hasil otopsi juga mengungkapkan bahwa di dalam tubuh Mac ditemukan campuran obat-obatan, seperti fentanyl, kokain, dan alkohol dalam dosis yang mematikan.
Cameron James Petit diduga menjadi dalang dalam kematian Mac Miller, karena ia menjual pil oxycodone palsu berisi fentanyl. Cameron dan dua orang lainnya didakwa pada Oktober 2019 atas dugaan keterlibatan dalam menjual narkoba hingga membuat Mac meninggal dunia.
Semasa hidupnya, Cory Monteith berjuang untuk melawan kecanduan narkotikanya sejak remaja. Ia sempat masuk ke dalam pusat rehabilitasi di usianya yang ke-19 setelah dibujuk oleh keluarga dan temannya.
Namun, pada 13 Juli 2013, aktor dari serial Glee (2009) itu ditemukan tewas di kamar hotel tempat ia menginap, tepatnya di Fairmont Pacific Rim, Vancouver, Kanada. Pada saat itu, polisi menemukan sendok dengan residu obat dan jarum suntik bekas, bersamaan dengan botol sampanye dan gelas kosong.
Dari bukti yang dikumpulkan, polisi merilis pernyataan resmi bahwa meninggalnya Cory Monteith disebabkan oleh keracunan obat campuran yang melibatkan penggunaan heroin intravena dengan konsumsi alkohol.
Pada saat kematiannya, Cory diketahui masih menjalani syuting Glee. Ia menerima episode penghormatan karena karakternya, Finn Hudson, dalam serial tersebut juga dikatakan telah meninggal dunia.
Brittany Murphy merupakan aktris dan penyanyi asal Amerika Serikat yang mulai dikenal publik setelah membintangi film klasik Clueless (1995) dengan perannya sebagai Tai Fraiser. Di era 1990-an hingga 2000-an, film yang dibintanginya sukses di pasaran, seperti Girl, Interrupted (1999), 8 Mile (2002), Just Married (2003), dan Uptown Girls (2003).
Wanita kelahiran tahun 1991 itu ditemukan meninggal secara tragis di rumahnya di Los Angeles pada 20 Desember 2009. Polisi mengungkapkan bahwa kematiannya disebabkan karena pneumonia, anemia, dan keracunan obat-obatan karena pil resep.
Dalam film dokumenter What Happened, Brittany Murphy? (2021), Trista Jordan yang pernah bekerja sebagai makeup artist Brittany di film terakhirnya mengungkapkan bahwa di bulan-bulan terakhir sebelum Brittany meninggal, aktris tersebut terlihat sedih. Kata-kata terakhir yang diucapkannya sebelum meninggal adalah, “Aku sekarat. Aku akan mati. Ibu, aku mencintaimu.”
Heath Ledger ditemukan tewas di apartemennya yang terletak di New York pada 22 Januari 2008. Pada saat itu, film The Dark Knight (2008) yang dibintanginya tengah dalam proses penyuntingan dan ia sedang menjalani syuting film terakhirnya, The Imaginarium Of Doctor Parnassushe (2009).
Menurut hasil forensik, Heath Ledger meninggal dunia karena mengonsumsi enam macam obat secara bersamaan. Polisi menyebut bahwa kematiannya adalah kecelakaan karena penyalahgunaan obat-obatan yang diresepkan.
Meninggalnya Heath Ledger di tengah proses syuting The Imaginarium Of Doctor Parnassushe, membuat karakter Tony yang dibawakannya saat itu diselesaikan oleh Johnny Depp, Jude Law, dan Colin Farrell. Sementara itu, Heath meninggal di usia yang masih terbilang muda, yakni 28 tahun.
Amy Winehouse berjuang melawan kecanduan alkoholnya sejak usianya 20-an. Bahkan, ia pernah mengungkapkan bahwa di usianya yang ke-20, Amy meminum alkohol setiap hari dan sudah meminum wiski sejak usia 12.
Kecanduannya semakin memburuk saat ia bertemu dengan Blake Fielder-Civil yang memperkenalkannya pada obat-obatan terlarang termasuk heroin. Amy ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa pada 23 Juli 2011 di apartemennya di London Utara.
Dari hasil pemeriksaan, Amy Winehouse meninggal dunia karena keracunan alkohol setelah menenggak minuman keras terlalu banyak. Diketahui bahwa alkohol yang terkandung dalam darah Amy lima kali lebih besar dari jumlah yang dibutuhkan untuk membunuh seseorang.
Pada 2012, Hollywood kehilangan salah satu diva pop legendaris bersuara emas, yakni Whitney Houston. Wanita berusia 48 tahun itu ditemukan tewas di bak mandi.
Walaupun dari hasil autopsi Whitney meninggal karena tenggelam secara tidak sengaja, tapi penyakit jantung dan penyalahgunaan kokain menjadi faktor yang ikut berkontribusi. Whitney Houston meninggal pada 11 Februari 2012 di Beverly Hilton Hotel, California, sebelum menghadiri ajang penghargaan Grammy.
Michael Jackson meninggal pada 25 Juni 2009 karena serangan jantung akibat overdosis obat yang diberikan oleh dokter pribadinya. Pada saat ditemukan oleh dokter Conrad Murray, Michael sudah tidak dalam kondisi bernapas dengan denyut nadi yang lemah.
Dokter Conrad sempat memberinya CPR, tetapi tidak berhasil. Michael dinyatakan meninggal dunia saat tiba di Ronald Reagan UCLA Medical Center.
Pada 28 Agustus 2009, para pemeriksa medis menyimpulkan bahwa Michael Jackson telah dibunuh oleh dokter pribadinya sendiri dengan diberikan propofol, obat anti kecemasan benzodiazepin lorazepam, dan midazolam hingga membuat nyawa King of Pop itu melayang. Conrod Murray didakwa atas kasus pembunuhan tidak disengaja pada November 2011 dan dipenjara selama dua tahun.
Jim Morrison ditemukan meninggal dunia pada 3 Juli 1971 di bak mandi oleh pacarnya sendiri, Pamela Courson. Menurut sertifikat kematiannya, Jim meninggal karena sebab alami, yakni serangan jantung.
Berhubung tidak ada tindakan autopsi pada jenazah Jim, maka penyebab kematian tidak dapat diketahui pasti. Namun, menurut Sam Bernett, seorang pengelola klub malam di Paris dan teman Jim, menyatakan bahwa penyebab Jim meninggal karena serangan jantung akibat overdosis heroin yang ia lakukan saat berada di toilet klub miliknya.
Sama seperti yang lainnya, Jimi Hendrix ditemukan meninggal dunia di kamar tidurnya pada 18 September 1970. Kematian Jimi disebabkan karena tersedak dan muntah setelah ia menelan 9 obat tidur.
Pada saat itu, Jimi Hendrix sempat dilarikan ke rumah sakit, tapi ia dinyatakan telah meninggal pada saat kedatangan. Jimi menjadi salah satu anggota dari klub 27, yakni sekelompok musisi dan selebriti yang meninggal di usia 27 tahun.
Aktris Hollywood paling populer di era 1950-an hingga 1960-an, Marilyn Monroe, ditemukan tewas di rumahnya yang terletak di Los Angeles pada 5 Agustus 1962. Saat itu, ia masih berusia 36 tahun.
Aktris yang dikenal sebagai simbol seks Hollywood itu ditemukan oleh dokter pribadinya dengan berbaring telanjang di tempat tidurnya, menghadap ke bawah, sembari memegang telepon di salah satu tangannya. Beberapa pil resep untuk mengobati depresinya ditemukan di kamarnya.
Setelah dilakukan penyelidikan, kepolisian Los Angeles menyimpulkan bahwa kematian Marilyn disebabkan overdosis obat penenang yang dilakukannya sendiri. Selain itu, adanya kemungkinan bahwa cara kematian pemilik nama asli Norma Jeane Mortenson itu adalah dengan bunuh diri.
Kematian artis Hollywood di atas tentu memberikan luka yang mendalam bagi para penggemar dan sahabat terdekat. Semoga mereka dapat beristirahat dengan tenang dan damai, ya.