7 Artis yang Dilarang Nyanyikan Lagu Lamanya, Agnez Mo hingga Stinky

Baru-baru ini nama Agnez Mo jadi sorotan, usai pencipta lagu Ari Bias melarangnya membawakan beberala lagu lama gubahannya. Beberapa lagu Ari Bias yang dulu dipopulerkan Agnez antara lain "Bilang Saja," "Ku Di Sini," "Bukan Milikmu Lagi," hingga "Tak Akan Sampai Di Sini."

Kepada media, Ari Bias mengaku telah menginfokan kepada pihak Agnez Mo bahwa dirinya telah memberlakukan direct license sejak Juli 2023. Namun, menurut sang produser, ia tak mendapat respos positif dari Agnez Mo dan timnya.

Saat hadir bersama Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia Bersatu di Kantor Sekretariat Presiden pada Rabu (28/12/2023), ia pun menegaskan larangannya kepada Agnez Mo untuk membawakan lagu-lagu ciptaannya lagi. Hingga kini, pihak Agnez Mo belum memberi tanggapan atas langkah Ari Bias ini.

Tak lama kemudian, giliran Andre Taulany dan band Stinky, yang dilarang menyanyikan lagu lama mereka. Pada Minggu (31/12/2023), Ndhank Surahman Hartono, pencipta lagu "Mungkinkah" mensomasi Andre dan Stinky untuk tidak membawakan lagu gubahannya lagi.

"Saya tidak pernah memberikan izin kepada mereka untuk membawakan lagu-lagu saya," kata Ndhank dalam video yang diunggah ke Instagram. "Saya memiliki hak untuk melarang mereka membawakan lagu-lagu saya karena saya adalah penciptanya," lanjutnya.

Pada Maret 2023, penggemar musik Indonesia dihebohkan dengan pernyataan Ahmad Dhani yang melarang Once Mekel menyanyikan lagu Dewa 19. Misalnya beberapa hits Dewa yang dahulu dibawakan Once sebagai main vokalis.

Hal tersebut karena Dhani tidak ingin ada konser lain yang membawakan lagu Dewa 19 selagi mereka tur. Lagi pula, semua lagu tersebut merupakan ciptaan Ahmad Dhani dan segala hak cipta dipegang oleh ayah dari Al Ghazali tersebut.

Namun, Once Mekel masih diperbolehkan oleh Dhani untuk menyanyikan lagu ciptaannya yang lain. Seperti lagu dari Ahmad Band, T.R.I.A.D, hingga lagunya untuk Reza Artamevia. Apabila Once melanggar, ia bisa dikenakan sanksi perdata dan harus membayar denda maksimal sebesar Rp1 miliar.

Pada tahun 2019, Taylor Swift sempat menghebohkan penggemarnya akibat kasus hak cipta lagu lamanya. Mantan bos Big Machine Records, Scott Borchetta dan partner-nya Scooter Braun telah melarang Swift untuk membawakan lagu lamanya yang ada di bawah naungan Big Machine Records. 

Sama seperti kasus Once, hak cipta lagu-lagu lama milik Taylor sejak album pertamanya "Fearless" dipegang oleh Big Machine Records. Sebagai informasi, hal tersebut dipicu akibat Taylor Swift sudah meninggalkan label Big Machine pada tahun 2018. 

Agar bisa menyanyikan kembali lagu-lagunya, Taylor me-record ulang semua album lamanya yang masih ada di bawah naungan Big Machine Records dengan konsep Taylor's Version. 

Musisi Indonesia yang satu ini dilarang menyanyikan lagu lama saat ia masih menjadi vokalis di mantan band-nya, yakni Drive. Jauh pada 2011 silam, Anji pernah dituduh oleh personel Drive yang tersisa bahwa ia telah membawakan lagu Drive. 

Mendengar tudingan tersebut, Anji langsung membantahnya. Pria kelahiran tahun 1979 itu mengaku bahwa ia hanya membawakan dua lagu Drive yang ia ciptakan sendiri. Bahkan, lagu hits Drive yaitu "Wanita Terindah" juga tidak pernah dibawakan Anji setelah ia keluar dari band tersebut.

Diva kenamaan Indonesia, Krisdayanti juga termasuk salah satu musisi yang dilarang menyanyikan lagu lamanya. Lagu lama tersebut dikhususkan untuk semua lagu yang diciptakan oleh sang mantan suami, Anang Hermansyah.

Pada 2009 silam, ayah dari Aurel Hermansyah tersebut sempat mengharamkan KD untuk menyanyikan lagu yang diciptakannya. Meskipun begitu, KD mengaku tidak keberatan akan larangan tersebut. 

Napak tilas ke tahun 2007, Mulan Jameela dilarang untuk menyanyikan lagu lamanya ketika masih bergabung dalam Ratu. Seperti yang kita ketahui, Mulan pernah dipasangkan dengan Maia Estianty dalam duo Ratu. 

Larangan tersebut muncul setelah penyanyi bernama asli Raden Wulansari itu hengkang dari duo Ratu. Apabila Mulan masih ingin membawakan lagunya saat masih di Ratu, ia harus membayar royalti sebesar Rp1 juta per satu lagu. Masih sama dengan kasus-kasus di atas, hal tersebut dipicu akibat hak cipta lagu yang dimiliki sepenuhnya oleh label sang artis. 

Masih ingat dengan lagu hits "Butiran Debu"? Kalau kamu salah satu penggemar lagunya, nama Rumor atau Rijja Abbas seharusnya masih tersimpan di memori kamu.

Rijja Abbas atau yang lebih dikenal sebagai Rumor diketahui sempat tidak aktif di industri musik Indonesia selama 10 tahun. Namanya redup saat lagu "Butiran Debu" sedang naik-naiknya.

Ia juga dilarang menyanyikan lagu hits-nya tersebut setelah terlibat kasus hak cipta dengan sang produser, Farhat Abbas satu dekade yang lalu. Namun, pada 2022 silam Rijja sempat membawakan lagu "Butiran Debu" di salah stasiun televisi.

Ternyata banyak juga ya artis yang dilarang untuk menyanyikan lagu lama mereka. Ada idola mu dari daftar musisi di atas?