5 Karakter Orangtua Anime yang Terlalu Keras Kepada Anaknya

Ada yang hampir menyebabkan kematian anaknya!

Isu keluarga adalah hal yang sering dibahas dalam anime. Terlepas dari plot dan genre dari anime itu sendiri, tak jarang anime menyinggung para orangtua yang terlalu keras kepada anaknya, atau para orangtua yang memaksakan anaknya untuk meraih pencapaian yang tidak dapat mereka capai.

Kelima karakter di bawah ini adalah contoh orangtua yang buruk. Mereka tidak hanya memaksa anaknya untuk menjadi seperti yang mereka inginkan, namun mereka juga sering bersikap kasar kepada anaknya hingga melewati batas. Siapa saja karakternya? Simak ulasan berikut.

1. Hiromi Shiota (Assassination Classroom)

5 Karakter Orangtua Anime yang Terlalu Keras Kepada AnaknyaHiromi Shiota (dok. Lerche/Assassination Classroom)

Hiromi Shiota adalah ibu dari Nagisa Shiota. Hiromi adalah orang yang bertanggung jawab mengapa Nagisa terlihat seperti perempuan, meskipun dirinya adalah laki-laki. Hiromi selalu menginginkan anak perempuan. Oleh karena itu, dirinya kecewa ketika mengetahui bahwa anak pertamanya adalah seorang laki-laki.

Karena hal tersebut, Hiromi mulai mendandani Nagisa seperti anak perempuan. Hiromi melarang Nagisa untuk memotong rambutnya dan memaksanya untuk memakai pakaian perempuan. Ketika Nagisa memiliki hal yang ia sukai, Hiromi memaksa Nagisa untuk membakar kelas tercintanya, yaitu kelas 3-E SMP Kunugigaoka.

Meski begitu, Hiromi pada akhirnya menerima Nagisa apa adanya. Hiromi menyadari bahwa Nagisa bukanlah boneka yang dapat ia atur semaunya. Hiromi juga sadar bahwa orang yang paling tahu apa yang terbaik untuk Nagisa adalah Nagisa sendiri, bukan dirinya.

2. Saika Gasai (The Future Diary)

5 Karakter Orangtua Anime yang Terlalu Keras Kepada AnaknyaSaika dan Ushio Gasai (dok. Asread/The Future Diary)

Saika Gasai adalah ibu angkat dari Yuno Gasai. Yuno sendiri sudah dikenal sebagai karakter yandere paling ikonik di anime. Yuno sangat terobsesi kepada Yukiteru Amano, dan dirinya akan membunuh siapa saja yang berpotensi mengganggu hubungannya dengan Yuki. Terlepas dari itu, Saika bertanggung jawab atas kegilaan putrinya.

Pada awalnya, Saika adalah ibu yang baik dan penyayang. Namun, semuanya berubah ketika Saika mulai merasa kesepian karena suaminya yang selalu sibuk bekerja. Saika akhirnya melampiaskan kekesalannya kepada Yuno. Saika sering mengurung Yuno ke dalam sangkar dan tidak memberinya makan sama sekali.

Hal tersebut akhirnya menjadi hal yang membentuk kepribadian Yuno yang sadis. Hingga suatu hari, penderitaan Yuno berakhir ketika Yuno mengurung kedua orangtuanya di sangkar dan membiarkan mereka mati kelaparan di sangkar tersebut.

3. Endeavour (My Hero Academia)

5 Karakter Orangtua Anime yang Terlalu Keras Kepada AnaknyaEndeavour menyiksa Shoto. (dok. Bones/My Hero Academia)

Menjadi seorang pahlawan yang hebat tidak menjamin seseorang untuk menjadi orangtua yang hebat juga. Enji Todoroki, lebih dikenal sebagai Endeavour, adalah rival dari All Might dan dikenal sebagai pahlawan nomor dua. Selama bertahun-tahun, Endeavour sudah melakukan segala cara untuk berdiri di atas All Might.

Putus asa, Endeavour akhirnya memaksa anaknya untuk mencapai pencapaian yang tidak dapat ia capai. Endeavour memberikan pelatihan yang keras kepada putra pertamanya, Toya Todoroki, hingga hampir membunuhnya. Tak kapok, Endeavour juga melakukan hal yang sama kepada putra bungsunya, Shoto Todoroki.

Meski begitu, Endeavour pada akhirnya menyadari semua kesalahannya. Meskipun tidak mudah, namun Endeavour secara perlahan mencoba untuk meminta maaf kepada istri dan anak-anaknya, dan mengulang semuanya dari awal.

Baca Juga: 5 Anime Bertema Psikologi, Belajar Psikologi dari Anime!

4. Saki Arima (Your Lie in April)

5 Karakter Orangtua Anime yang Terlalu Keras Kepada AnaknyaSaki Arima (dok. A-1 Pictures/Your Lie in April)

Sebelumnya, Saki Arima adalah seorang pianis berbakat yang terkenal. Setelah dirinya memiliki Kousei, Saki percaya bahwa putranya bisa menjadi pianis yang lebih hebat darinya. Oleh karena itu, sejak kecil, Kousei sudah dituntut untuk menjadi seorang pianis yang hebat.

Kousei tidak memiliki masa kecil seperti anak-anak pada umumnya, karena sebagian besar waktunya digunakan untuk latihan. Penghargaan yang ia dapatkan juga tidak pernah cukup, di mana Saki terus menuntut Kousei untuk meraih pencapaian yang lebih tinggi lagi. Bahkan, tak jarang Saki juga menggunakan kekerasan kepada Kousei.

5. Kikyo Zoldyck (Hunter x Hunter)

5 Karakter Orangtua Anime yang Terlalu Keras Kepada AnaknyaKikyo Zoldyck (dok. Madhouse/Hunter x Hunter)

Secara umum, keluarga Zoldyck memang bukan keluarga yang baik. Keluarga Zoldyck adalah keluarga pembunuh bayaran paling berbahaya di dunia. Sejak kecil, setiap anggota keluarga Zoldyck sudah dilatih untuk menjadi seorang pembunuh. Sementara itu saja sudah salah, hal tersebut semakin salah ketika sang orangtua memaksa anaknya untuk melakukan hal yang tidak ingin mereka lakukan.

Killua adalah satu-satunya keturunan Zoldyck yang menolak untuk menjadi pembunuh bayaran. Oleh karena itu, dirinya memutuskan untuk melarikan diri dari rumahnya. Ketika dirinya kembali ke rumah, Kikyo memberikan hukuman berupa penyiksaan kepada anaknya. Sementara ayahnya, Silva Zoldyck, membiarkan Killua untuk menjadi apa saja yang ia inginkan, Kikyo kecewa karena Killua tidak dapat memenuhi harapannya.

Masalah keluarga yang terdapat pada hubungan antara anak dan orangtua memang selalu menjadi masalah yang rumit. Di satu sisi, sudah seharusnya seorang anak untuk menuruti perkataan orangtuanya. Namun, di sisi lain, terkadang orangtua juga tidak mengerti apa yang terbaik untuk anaknya. Semoga kelima karakter di atas dapat menjadi pelajaran agar kita dapat menjadi orangtua yang baik, ya!

Baca Juga: 9 Karakter Anime dengan Fukuhara Haruka Sebagai Pengisi Suara

Arya Nenggala Photo Verified Writer Arya Nenggala

karyakarsa.com/aryanenggala

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya