5 Ayah dalam Anime yang Meninggalkan Anak demi Petualangan

- Ada ayah-ayah dalam anime yang meninggalkan anak mereka demi mengejar petualangan.
- Beberapa melakukannya karena ego dan ambisi, sementara sebagian lain terpaksa oleh keadaan.
- Kelima contoh ini menunjukkan bagaimana keputusan mereka memberi dampak besar pada kehidupan anak-anak mereka.
Sebagai kepala keluarga, seorang ayah bertanggung jawab sebagai pencari nafkah untuk keluarganya. Meski begitu, dalam anime, tidak sedikit karakter yang ditinggalkan oleh ayah mereka sendiri. Sementara beberapa di antaranya dipaksa oleh keadaan, beberapa ayah dalam anime justru meninggalkan anak mereka hanya untuk petualangan.
Pada kesempatan kali ini, penulis akan membahas lima karakter ayah dalam anime yang meninggalkan anak mereka sendiri demi petualangan. Siapa saja karakternya? Yuk, simak ulasan berikut!
1. Ging Freecss (Hunter x Hunter)

Ging Freecss memang telah dikenal sebagai ayah terburuk yang pernah ada dalam semesta anime. Sebagai seorang Hunter, Ging memang sangat mencintai petualangan. Namun, hal tersebut tetap tidak menjadi pembenaran bagi Ging untuk meninggalkan anaknya.
Ging sudah meninggalkan putranya, Gon Freecss, sejak masih bayi. Meninggalkan Gon sejak bayi sebenarnya bukanlah satu-satunya hal yang membuat Ging menjadi ayah yang buruk. Dalam pesan suara yang ia tinggalkan, Ging mengatakan bahwa dirinya akan terus menjauh jika Gon berusaha untuk mencarinya. Tak hanya itu, Ging juga menciptakan permainan yang bisa saja membunuh Gon: Greed Island. Ia berdalih bahwa tujuannya untuk mengasah kemampuan Gon.
2. Rocks D Xebec (One Piece)

Rocks D Xebec merupakan bajak laut legendaris dalam serial One Piece. Terlepas dari reputasinya, jarang ada orang yang mengetahui bahwa Rocks sebenarnya sudah memiliki istri dan anak, yakni Eris dan Marshall D Teach. Namun, demi melanjutkan petualangannya sebagai bajak laut, Rocks meninggalkan keluarganya di God Valley.
Hingga pada 38 tahun yang lalu, ketika Teach masih berusia 2 tahun, Pemerintah Dunia menyelenggarakan Kompetisi Perburuan Pribumi di God Valley. Mau tak mau, Rocks harus kembali ke kampung halamannya untuk memastikan keselamatan anak dan istrinya. Meski Eris dan Teach berhasil selamat, Insiden God Valley menjadi akhir dari perjalanan seorang Rocks D Xebec. Meski tetap meninggalkan keluarganya, setidaknya Rocks selalu memastikan keselamatan keluarganya.
3. Yasopp (One Piece)

Masih dari seri One Piece, Yasopp adalah ayah dari Usopp. Yasopp sendiri merupakan seorang penembak jitu dalam kru Yonko, Bajak Laut Rambut Merah. Ketika Usopp masih kecil, Yasopp meninggalkan anak dan istrinya demi bergabung dengan Bajak Laut Rambut Merah.
Tidak seperti Rocks, Yasopp bisa dibilang sebagai ayah yang buruk. Meski mengetahui istrinya, Banchina, sedang sakit, Yasopp tetap meninggalkan keluarganya. Bahkan, ketika Banchina meninggal, Yasopp masih terlalu sibuk dengan petualangannya daripada pulang.
4. Van Hohenheim (Fullmetal Alchemist)

Kasus Van Hohenheim sebenarnya agak berbeda dengan karakter-karakter di atas. Hohenheim adalah ayah dari Edward dan Alphonse Elric sekaligus suami bagi Trisha Elric. Sejak Ed dan Al kecil, Hohenheim sudah sering bepergian dan jarang pulang ke rumah.
Bahkan, ketika Trisha meninggal dan Ed serta Al harus kehilangan tubuh karena Transmutasi Manusia, Hohenheim tak kunjung pulang. Meski begitu, Hohenheim memiliki alasan yang jelas kenapa dirinya tidak pernah pulang. Hohenheim terpaksa berkelana melakukan perjalanan yang jauh untuk menghentikan rencana Father yang mengancam masa depan Amestris.
5. Thors Snorresson (Vinland Saga)

Sama seperti Hohenheim, Thors Snorresson juga memiliki alasan yang masuk akal untuk meninggalkan keluarganya. Sebelumnya, Thors adalah seorang Jomsviking yang sangat terkenal dan kuat. Namun, setelah dirinya dan Helga memiliki Ylva dan Thorfinn, Thors memutuskan untuk meninggalkan dunia yang penuh kekerasan tersebut. Thors memilih hidup damai bersama keluarganya.
Hingga suatu hari, Floki mengajak Thors untuk melakukan petualangan terakhir. Jika Thors menolak, Floki mengatakan desanya yang damai mungkin akan diserang dan dijarah. Demi melindungi desanya, Thors meninggalkan keluarganya untuk pergi ke medan perang sekali lagi. Sayangnya, hal tersebut sebenarnya hanyalah sebuah jebakan.
Meninggalkan anak untuk petualangan memang terdengar seperti suatu hal yang tidak bertanggung jawab. Meski begitu, beberapa karakter mungkin memiliki alasan yang jelas, seperti Hohenheim dan Thors. Jadi, bagaimana menurutmu tentang kelima karakter ayah di atas?



















