5 Karakter Ikonik yang Sayangi Anak Temuan bak Darah Daging Sendiri

Joel di Last of Us hingga The Mandalorian bak ayah sejati

Kasih sayang orangtua kepada anak sering kali begitu kuat. Namun, tak hanya orangtua kandung, ada juga orangtua angkat yang kepeduliannya tak kalah hebat. 

Misalnya, lima karakter ikonik di film dan serial ini. Seiring cerita, tumbuh ikatan ayah dan anak yang sangat kuat, walau pun para tokoh di dalamnya tak punya ikatan darah sama sekali.

Bikin terharu, siapa saja bapak-bapak yang sangat sayang pada anak temuannya ini?

1. Jim Hooper sudah menganggap Eleven seperti anak kandung sendiri di Stranger Things

5 Karakter Ikonik yang Sayangi Anak Temuan bak Darah Daging SendiriStranger Things (dok. Netflix/Stranger Things)

Eleven yang tak punya orangtua, akhirnya ia diasuh oleh Jim Hopper yang saat itu menjabat sebagai Kepala Polisi Hawkins. Walau awalnya cuma kasihan, lama-lama Jim sudah menganggap Eleven seperti darah dagingnya sendiri.

Eleven awalnya juga menutup diri dari Jim Hopper. Namun, lambat laun ia mulai terbuka dan menyayangi pria itu seperti ayahnya sendiri. El bahkan sempat alami fase 'berantem sama ortu' juga saat tinggal sama Jim.

2. Tak hanya membimbing, Geralt menjaga Ciri sekuat tenaga di The Witcher

5 Karakter Ikonik yang Sayangi Anak Temuan bak Darah Daging SendiriThe Witcher (dok. Netflix/The Witcher)

Sebenarnya, Geralt of Rivia sudah membantu melindungi keluarga Ciri sebelum gadis itu lahir. Ia pernah membantu Duni, ayah Ciri, untuk lepas dari sebuah kutukan.

Tak heran jika akhirnya nasib keduanya bertaut. Selain bertualang bersama, Geralt juga mendidik dan melindungi Ciri bak anaknya sendiri.

3. Semua orang di The Mandalorian sudah mengakui bahwa Grogu adalah "anak" Din Djarin

5 Karakter Ikonik yang Sayangi Anak Temuan bak Darah Daging SendiriThe Last of Us dan The Mandalorian (dok. HBO/The Last of Usdok. Lucas Films/The Mandalorian)

Berawal dari iba, lama-lama Din Djarin menerima nasibnya sebagai orangtua angkat bagi Grogu. Menurut ajaran Mandalore, ia memang harus mengasuh dan membesarkan bocah itu sebagai anak terlantar yang diselamatkannya. 

Awalnya, pemburu buronan itu ragu, apakah dirinya bisa merawat anak kecil. Namun, akhirnya Din Djarin justru sangat protektif dalam mengasuh Grogu.

Orang-orang di semesta serial itu pun sudah luwes menyebut bayi hijau itu sebagai "anaknya Din Djarin." Di akhir musim ketiga, Grogu bahkan dianugerahi nama keluarga Din Djarin oleh The Armorer.

Baca Juga: 5 Perbedaan Grogu dan Yoda di The Mandalorian, Serupa tapi Tak Sama

4. Siapa sangka, John Connor menemukan sosok ayah pada T-800 di Terminator 2: Judgement Day 

5 Karakter Ikonik yang Sayangi Anak Temuan bak Darah Daging SendiriTerminator 2: Judgement Day (dok. TriStar Pictures/Terminator 2: Judgement Day)

Di film prekuelnya, android jenis T-800 dikirim ke masa lalu untuk membunuh ibu John Connor. Siapa sangka beberapa tahun kemudian, jenis yang sama dengan program berbeda, kembali dikirim ke masa lalu untuk menyelamatkannya.

John yang tumbuh tanpa sosok ayah, lambat laun merasakan ikatan dengan T-800 versi baik ini. Sang robot sendiri, entah bagaimana, tampak menunjukkan empati terhadap John dan ibunya. Ia bahkan rela mengorbankan diri sendiri demi keselamatan mereka.

5. Awalnya sering bertengkar, Logan dan Laura akhirnya saling melindungi sampai rela berkorban nyawa 

5 Karakter Ikonik yang Sayangi Anak Temuan bak Darah Daging SendiriLogan (dok. 21st Century Fox/Logan)

Secara teori, sebenarnya Laura memang anak yang dihasilkan dari rekayasa DNA Logan. Namun, Logan bukanlah ayah yang dengan sadar memiliki Laura. Awalnya hubungan mereka penuh cekcok. Apalagi keduanya tak bisa berkomunikasi karena kendala bahasa.

Namun, seiring berjalannya cerita, rasa saling paham dan saling melindungi muncul di antara keduanya. Logan rela berkorban demi mengantarkan Laura ke Eden. Ia mengerahkan sisa kekuatan dan tetes darah penghabisan untuk putri angkatnya itu.

6. Sama halnya dengan di The Last of Us, Joel rela membumihanguskan dunia demi menjaga Ellie

5 Karakter Ikonik yang Sayangi Anak Temuan bak Darah Daging SendiriThe Last of Us (dok. HBO/The Last of Us)

Awalnya Joel hanya menganggap Ellie sebagai "kargo" yang harus diantarkannya ke organisasi pemberontak, Firefly. Mereka sering berseteru dan menyindir. Namun, lambat laun, Joel mengingatkan Ellie pada sosok anak perempuan yang dahulu pernah ia miliki.

Begitu pula dengan Ellie yang menganggap Joel sebagai figur ayah yang selalu melindungi. Di akhir perjalanan mereka, Joel bahkan tega membunuh puluhan orang demi menyelamatkan anak tersebut dari kematian. Ia memilih hidup satu orang anak, dibandingkan potensi untuk menyembuhkan jutaan manusia yang terjangkit infeksi jamur cordyceps. 

Beberapa karakter ikonik di atas jadi bukti bahwa terkadang tak butuh ikatan darah untuk menjadi keluarga yang sangat erat. Apa kamu punya film favorit dengan cerita serupa lainnya?

Baca Juga: 5 Episode Terbaik The Last of Us Season 1 Versi IMDb, Penuh Kejutan!

Bebe Cervesa Photo Verified Writer Bebe Cervesa

Aku hidup dalam kata-kata, aku bernapas dalam syair nada

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya