Bertemakan Dongeng, 6 Lagu Anak Lawas ‘Trio Laris’ Ini Bikin Ceria 

Lirik lagu Ular Putih merupakan adaptasi dari serial Mandarin berjudul White Snake Legend. Mengisahkan tentang seorang raja dan permaisuri yang sangat mendambakan seorang puteri. Hingga akhirnya lahirlah seorang anak yang dinantikan, dalam dalam bentuk seekor ular. Raja dan permaisuri pun berdoa setiap hari agar anaknya bisa menjadi manusia biasa. Doa mereka pun berbuah manis setelah Dewa mengabulkan permintaan raja dan permaisuri. Mereka pun akhirnya hidup bahagia selamanya.

Lagu Denpasar Moon yang sukses dinyanyikan Maribeth rupanya menjadi inspirasi pencipta lagu anak membuat lagu Denpasar Moon versi anak-anak. Mengisahkan tentang keindahan Pulau Dewata, lagu Denpasar Moon mendulang kesuksesan tiada terkira. 

Para personelnya yang mengenakan pakaian adat Bali tampak terlihat lincah ketika melenggak-lenggok dalam video klip-nya. Berkolaborasi dengan Melisa, lagu Denpasar Moon mengikuti kesuksesan lagu asli versi Maribeth.

Lagu Bawang Merah Bawang Putih dinyanyikan secara bersama-sama oleh artis-artis cilik di bawah naungan label Gajah Mada Records, salah satunya Trio Laris. Dua grup vokal cilik berkolaborasi menyanyikan lagu yang kisahnya merupakan dongeng nusantara yang kisahnya sudah banyak diketahui anak-anak. 

Lagu ceria dengan dance khas anak-anak mampu menjadikan Bawang Merah Bawang Putih cukup digemari oleh generasi zaman old.

Masih ada hubungannya dengan lagu Ular Putih, lagu Ular Putih Berjanji mengisahkan tentang janji yang harus ditepati oleh sang putri. Dalam janji tersebut, sang puteri harus selalu berbuat hal-hal baik dan terpuji seperti tidak berbohong, sombong dan tinggi hati. 

Jika sampai janji tersebut dilanggar, maka sang puteri akan kembali berubah menjadi ular. Namun, karena pengaruh pergaulan, sang puteri pun melanggar janji tersebut dan akhirnya kembali menjadi ular.

Kelanjutan dari lagu Ular Putih, lagu Selin dan Puteri Kelinci kembali menuai kesuksesan seperti lagu-lagu pendahulunya. Diceritakan, Si Ular Putih sudah memiliki putera bernama Selin. Ketika dewasa, Selin berjumpa dengan seorang puteri dari Dewa Kelinci. Dewi Kelinci sendiri memiliki wajah yang buruk karena mendapat kutukan dari Dewa. Meski demikian, Selin tetap mau berteman dengan puteri Dewi Kelinci karena memiliki hati yang mulia.

Sebagai pengganti kisah Si Ular Putih, Trio Laris melalui Widya kembali melantunkan lagu sejenis dengan judul Pendekar Ulat Sutera. Mengisahkan tentang seorang pemuda yang memiliki ilmu tinggi karena merupakan titisan para Dewa. Tubuhnya bisa berubah bentuk menjadi ulat sutera ketika menjadi pendekar saat melihat ketidakadilan di dunia. Hasil kekuatannya didapat dari hasil semedi di gua dengan berbagai cobaan yang datang menghampiri.

Belia, berbakat, lincah dan memiliki suara yang indah, Trio Laris sukses menjadi idola anak-anak dan remaja di masanya. Kamu kangen gak dengan mereka?