Snow Man merupakan salah satu grup musik asal Jepang. Grup musik dibawah naungan Johnny & Associates ini telah merilis album pertamanya, yakni SnowManiaS1 dan tiga single lainnya.
Pada 2020, Snow Man berencana menggelar konsernya, tetapi harus diundur akibat situasi pandemik COVID-19. IDN Times berkesempatan berbincang dengan grup musik Snow Man yang terdiri dari sembilan anggota ini secara eksklusif. Mau tahu keseruannya? Yuk, simak wawancaranya di bawah ini.
Raul: Ryohei Abe. Saya tersentuh ketika saya pertama kali bergabung dengan grup dan dia mengatakan kepada saya untuk tidak menggunakan honorifik meskipun dia 10 tahun lebih tua dari saya.
Karena rasa kekeluargaan itu, kami dapat menghabiskan hari-hari lebih santai tanpa ada rasa tidak nyaman di antara kami sebagai anggota kelompok yang sama.
Ryota Miyadate: Tatsuya Fukazawa. Sebagai MC, Tatsuya selalu selalu mengawasi situasi dan meminta anggota yang belum mendapat kesempatan berbicara untuk bicara. Dia juga pandai dalam membuat suasana menjadi lebih baik dan selalu ceria sehingga membuata suasana jadi positif.
Ren Meguro: Daisuke Sakuma. Hal yang dia lakukan selalu gila dan saya rasa saya belum pernah lihat dia merasa lelah. Saya bahkan gak percaya kalau Daisuke itu manusia.
Ryota Miyadate: Daisuke Sakuma. Dia itu selalu bicara tanpa henti, dapat bergaul dengan semua orang, dan tidak pernah merasa lelah.
Shouta Watanabe: Raul. Dia sangat keren saat sedang perform, tetapi dia juga bisa menunjukkan sisi imutnya ketika sedang makan bersama. Kini, usianya 18 tahun.
Ryohei Abe: Koji Mukai. Dia sangat penyayang dan suka memeluk tiap anggota tanpa alasan. Jadi, saya melihatnya seperti adik laki-laki.
Hikaru Iwamoto: Shota Watanbe. wajah Shota selalu terlaihat menawan saat dia makan sesuatu yang lezat.
Tatsuya Fukazawa: Raul karena ia adalah anggota yang paling muda dan memiliki daya tarik tersendiri
Ryohei Abe: Kesan terbesar saya terhadap Indonesia adalah sapaan dalam bahasa Indonesia terdengar lucu. Contohnya seperti "Selamat pagi" dan "Sampai jumpa".
Saya berharap kami dapat melakukan konser di Indonesia dan mungkin saat itu, saya bisa berlatih sapaan salam bahasa agar dapat mengucapkannya dengan jelas kepada penonton.
Ryota Miyadate: Pandangan saya tentang Indonesia adalah negara yang sangat Indah dengan banyak bangunan dan alam yang indah. Jika suatu saat saya memiliki kesempatan untuk pergi ke Indonesia, saya ingin mengunjungi satu per satu dan melihatnya secara langsung.
Selain itu, saya ingin seluruh penggemar di Indonesia memiliki kesempatan untuk menonton pertunjukan kami secara langsung.
Shota Watanabe: Kami sudah memasuki tahun ketiga sejak kami debut pada 2020. Hal yang paling penting adalah kami harus menjaga momentum tanpa melupakan tujuan awal kami dan perasaan yang kami pegang ketika kami pertama kali mengetahui bahwa kami akan menjadi pusat perhatian.
Selain itu, saya pikir masih banyak orang yang tidak tahu tentang kami atau tahu tentang kami tetapi belum memiliki kesempatan untuk melihat konser kami. Jadi, pada tahun ini kami ingin menemukan cara untuk lebih terhubung dengan semua orang di seluruh dunia.
Ren Meguro: Saya ingin Snow Man dapat tampil di negara lain, termasuk Indonesia. Jadi, saya akan belajar bahasa dari negara lain. Selebihnya, saya ingin Snow Man dapat dicintai oleh orang di seluruh dunia.
Wawancara eksklusif bersama para anggota Snow Man jadi bikin kita makin tahu seru dan uniknya mereka. Buat kamu yang belum dengar lagu Snow Man, bisa didengarkan di YouTube dan platform musik lainnya, ya. Kamu pengin mereka tampil di Indonesia juga, gak?