Diangkat dari Sinetron, 7 Film Indonesia Ini Sukses di Layar Lebar
Dalam industri hiburan Indonesia, tren yang lumrah terjadi adalah adaptasi dari film menjadi TV Series. Beberapa judul film seperti Ada Apa dengan Cinta?, Heart, dan Get Married akhirnya dibuatkan versi layar televisinya.
Meski begitu, industri film Indonesia juga memiliki beberapa kisah yang merupakan kebalikan fenomena di atas. Beberapa film Indonesia justru diangkat dari sejumlah sinetron yang terlebih dahulu tayang di televisi.
Hal ini tidak serta merta menjadikan film tersebut mengalami penurunan kualitas. Pemindahan medium dari sinetron ke film justru tak jarang membuat kualitasnya meningkat. Tidak hanya kualitas yang meningkat, keuntungan besar pun sering didapat dari film-film seperti ini.
Berikut 7 film Indonesia yang diangkat dari sinetron.
1. Keluarga Cemara
Keluarga Cemara menjadi contoh terbaru film yang diangkat dari sinetron dan meraih sukses besar. Hingga saat ini, film produksi Visinema Pictures ini sudah meraup lebih dari satu juta penonton, lho!
2. Preman Pensiun
Preman Pensiun yang juga diangkat dari sinetron milik MNC Pictures ikut meraih kesuksesan besar di bioskop. Menurut data dari filmdindonesia.or.id, Preman Pensiun hingga saat ini sudah meraup lebih dari 900 ribu penonton.
3. Rompis
Rompis atau Roman Picisan juga terlebih dahulu hadir dalam versi sinetron. Baru pada tahun lalu, film produksi MNC Pictures ini muncul versi bioskopnya yang langsung mendapat sambutan hangat dari para pecinta film.
4. Si Doel the Movie
Si Doel lebih dahulu hadir sebagai sebuah sinetron yang hadir menyapa penggemarnya pada era 1990-an. Butuh waktu yang cukup lama untuk akhirnya melihat Si Doel dalam versi layar lebar. Begitu hadir di bioskop, Si Doel pun meraih untung besar. Versi yang tayang di bioskop tahun lalu tersebut ditonton lebih dari satu juta penonton.
5. Wiro Sableng
Sosok Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212 ini sudah lebih dahulu familiar dalam benak masyarakat lewat versi sinteronnya. Tahun lalu, Wiro Sableng hadir dalam versi layar lebar yang diperankan oleh Vino G. Bastian, putra kandung Bastian Tito yang merupakan pengarang asli bukunya. Wiro Sableng pun meraup sukses besar dengan raihan lebih dari satu juta penonton.
6. Di Sini Ada Setan the Movie
Awal tahun 2000-an, para penikmat sinetron Indonesia mendapat suguhan kisah horor berjudul Di Sini Ada Setan. Usai sinetronnya meraih sukses besar, versi layar lebar Di Sini Ada Setan pun dirilis pada 2004.
7. Suami-suami Takut Istri
Kisah komedi ini juga lebih dahulu tayang sebagai sinetron mulai 2007. Usai meraih sukses besar, versi layar lebarnya pun tayang tak lama setelah itu. Suami-suami Takut Istri the Movie rilis di bioskop pada 2008.
Nah, sudahkah film-film ini kalian tonton semuanya?