Didik Nini Thowok Pakai Rias Topeng Dwi Muka di Prescon Perempuan Pembawa Sial
Jakarta, IDN Times - Setelah film Perempuan Pembawa Sial selesai diputar, para kru film dan pemain memasuki area konferensi pers yang digelar di Epicentrum XXI pada Rabu (10/9/2025). Satu per satu pemain berjalan masuk mengenakan pakaian modern yang mewah. Namun, decak kagum langsung pecah begitu Didik Nini Thowok muncul, menjadi pemain yang terakhir dipanggil masuk.
Sorakan penonton langsung terdengar kala sang penari legendaris tampil mengenakan kostum tarian Dwi Muka yang menjadi ciri khasnya. Walau tertutupi kain batik cokelat muda, kebaya hijau dengan selendang ungu masih mengkilap menyala di mata. Tak kalah menarik perhatian adalah hiasan kepala yang lengkap dengan dua rantai berwarna merah dan merah muda, memperkuat aura magis sang penari.
Media yang hadir semakin heboh ketika Didik Nini Thowok berdiri di tengah, berbalik badan, lalu menunjukkan topeng dengan permata di tengah alis. Bibirnya merah, dengan warnanya yang agak kusam, terlihat sudah dimakan waktu dan melewati tahun yang panjang. Sorakan penonton mencapai puncaknya ketika 'Eyang', sapaan akrabnya, menyatukan kedua tangan di belakang punggung dengan penuh kharisma.
Sepanjang konferensi pers berlangsung, Fajar Nugros yang tepat berada di belakang Didik Nini Thowok tampak terpaku pada topeng tersebut. Terungkap, warna putih topengnya berasal dari cat yang dibuat dari tulang binatang.
"Untuk mengecat topeng itu bukan akrilik kayak sekarang, tapi tulang," ungkap Didik Nini Thowok, menggerakan tangannya seperti mengecat sesuatu. Ucapan ini membuat awak media hingga para pemain lain ikut tersigap.
"Tulang binatang. Tapi ada juga di beberapa daerah yang menggunakan tulang manusia. Nah, itu lebih ngeri, makanya saya gak berani," ujarnya sambil tertawa kecil, lalu melanjutkan, "Kalau ini tulang binatang."
Dalam film Perempuan Pembawa Sial, Didik Nini Thowok memerankan Mbah Warso, sosok kunci dalam kutukan Mirah. Kamu bisa menyaksikannya di film Perempuan Pembawa Sial di bioskop pada 18 September 2025.
