6 Film Horor Eropa Terbaik, Minim Dialog tapi Ngerinya Beda 

Ide ceritanya bikin terperangah

Beda dengan film horor buatan Hollywood, film horor Eropa atau yang bisa disebut dengan istilah Eurohorror dikenal lebih sadis dan brutal. Hal ini diamini Francesco Di Chiara dalam tulisannya yang berjudul "European Nightmares – Horror Cinema in Europe Since 1945". Di masa lalu distribusi film horor Eropa bahkan sering terjegal masalah sensor karena adegan-adegannya yang dirasa terlalu mengganggu. 

Contohnya seperti Human Centipede (2006) karya Tom Six atau Antichrist (2009) garapan Lars Von Trier sering dijadikan contoh film Eropa yang gory dan mengganggu. Namun, di balik kontroversinya, film-film garapan sineas setempat punya ciri khas dan keunggulan sendiri. 

Mereka tak memiliki dialog yang kaya dan cara membangun kengeriannya cukup berbeda. Ide plot ceritanya pun kreatif. Tak heran kalau Hollywood pun tergiur membuat versi remake-nya. Buat kamu yang ingin coba nonton Eurohorror, tetapi gak mau yang gory atau sadis, simak rekomendasinya berikut ini. 

 1. Let The Right One In (2008) 

https://www.youtube.com/embed/ICp4g9p_rgo

Let the Right One In merupakan film asal Swedia yang digarap Tomas Alfredson pada 2008. Film ini mengikuti kehidupan Oskar yang sering jadi sasaran perundungan. Ia kemudian menemukan seorang bocah sebaya perempuan yang bersedia jadi temannya. Sang teman baru yang bernama Eli tinggal bersama seorang pria lansia yang menurut orang-orang adalah kakeknya. 

Awalnya, Eli enggan berkawan dengan Oskar dan memperingatkannya untuk tak menemuinya lagi. Namun, keduanya justru semakin dekat dan Oskar jadi tahu rahasia-rahasia Eli. Film ini diadaptasi dalam versi bahasa Inggris pada 2010 dengan judul Let Me In. Versi Hollywood-nya sukses, tetapi versi aslinya dianggap lebih seru. 

2. Berberian Sound Studio (2012) 

https://www.youtube.com/embed/pKG63WoOFGI

Gilderoy adalah seorang teknisi audio yang mengambil sebuah pekerjaan di studio suara di Italia pada tahun 1970. Ketika datang, Gilderoy dapat proyek untuk memproses efek suara di sebuah film bergenre giallo, semacam thriller dan horor khas Italia.  

Ia harus bekerja dengan beberapa pengisi suara, serta menggunakan berbagai benda untuk mendapatkan efek suara mengerikan. Ia juga harus berurusan dengan para petinggi perusahaan dan industri film yang kadang semena-mena. Lama-kelamaan, pekerjaan ini mempengaruhi kondisi psikisnya. Ia seakan mengalami kesulitan membedakan mana realitas dan ilusi. 

Baca Juga: 7 Film Horor dengan Premis Romantis, Merinding dan Terharu!

3. Borgman (2013)

https://www.youtube.com/embed/MVQa0yIaOt0

Borgman bakal mengingatkanmu pada film populer Korea Selatan, Parasite. Sama dengan film pemenang Oscar tersebut, sinema garapan Alex van Warmerdam ini berpusat pada seorang tunawisma. Ia berhasil melakukan aksi-aksi manipulasi bersama timnya guna mendapatkan pekerjaan di rumah seorang konglomerat. 

Namun, ia justru menggerogoti keutuhan dan mengusik ketenteraman rumah tersebut. Mulai dari melakukan teror, melontarkan berbagai hasutan, hingga pembunuhan berencana. 

4. Goodnight Mommy (2014)

https://www.youtube.com/embed/HCjApb9EDcg

Goodnight Mommy atau yang berjudul asli Ich Seh, Ich Seh merupakan salah satu film horor terbaik dari Austria. Film ini mengisahkan dua anak kembar yang curiga dengan sosok perempuan yang mereka anggap menyamar sebagai ibunya. Bersama, keduanya melakukan berbagai cara untuk mencari tahu keberadaan ibu asli mereka. 

Film ini dibuat versi Hollywood pada 2022 ini. Sayangnya, banyak yang kecewa dan merasa kalau kengeriannya jauh beda dengan versi asli. 

5. Titane (2021)

https://www.youtube.com/embed/KcAIvUJ-C-0

Titane adalah film horor pertama yang berhasil meraih Palme d'Or di Cannes Film Festival 2021. Ini merupakan film Belgia-Prancis yang fokus mengisahkan seorang perempuan bernama Alexia. 

Semenjak mengalami kecelakaan mobil saat kecil, Alexia harus hidup dengan piringan titanium di kepalanya. Ketika dewasa, ia memiliki beberapa penyimpangan yang akan dibongkar satu per satu di dalam film. Salah satunya fetisisme terhadap kendaraan bermotor. 

6. Lamb (2021)

https://www.youtube.com/embed/hnEwJKVWjFM

Lamb berlatarkan sebuah pedesaan di Islandia di mana sepasang suami istri hidup sebagai peternak. Suatu hari, mereka menemukan salah satu hewan ternak mereka melahirkan bayi domba setengah manusia di kandang ternak mereka. Keduanya sepakat untuk mengadopsinya sebagai anak sendiri. 

Namun, kehadirannya ternyata membawa masalah dalam kehidupan pasangan tersebut. Sang bayi ternyata memiliki ayah dan ibu biologis yang tak rela anaknya diadopsi manusia. 

Film-film di atas tergolong R-rated alias hanya untuk penonton yang sudah cukup umur. Siapkan mental dan disarankan untuk tidak nonton sambil makan, deh. 

Baca Juga: Sudah Tahu? 5 Film Horor Pertama di Dunia, Kiblat Film Horor Saat Ini 

Dwi Ayu Silawati Photo Verified Writer Dwi Ayu Silawati

Pembaca, netizen, penulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya