5 Film Horor Non-Hollywood Terbaik 2023, dari Argentina Juara

Horor dengan ide segar

Kini, selain nonton film produksi Hollywood dan dalam negeri, coba berkelana pula ke semesta sinema horor internasional. Spanyol misalnya dikenal sebagai salah satu produsen film horor dengan plot kuat dan kengerian berlapis. Begitu pula dengan horor Jepang dan Thailand yang punya keunikan tersendiri. 

Sayangnya, tak seperti tahun lalu, tidak begitu banyak film horor non-Hollywood yang rilis tahun 2023 ini. Kalau bisa dikurasi, ini lima judul terbaik yang bisa coba kamu tonton. 

Baca Juga: 6 Film Political Thriller Non-Hollywood Terbaik, Bukan Drama Biasa!

1. Talk to Me (2023)

5 Film Horor Non-Hollywood Terbaik 2023, dari Argentina Juarafilm Talk to Me (dok. Causeway Films/Talk to Me)

Hampir semua orang sepakat kalau Talk to Me layak dilabeli film horor terbaik 2023. Fakta kalau mereka diproduksi secara independen dan dibuat di luar Amerika Serikat membuatnya makin menarik. Talk to Me tidak serta merta mengenalkan ide baru, tetapi dikemas dengan kreatif dan isu sosialnya pun tidak terkesan dipaksakan. 

Nonton Talk to Me berarti melihat dunia dari perspektif Mia (Sophie Wilde), seorang remaja yang baru saja kehilangan sang ibu. Saat berusaha melupakan rasa sedih dan nongkrong bareng teman-teman sebayanya, Mia mencoba satu permainan memanggil arwah yang berisiko. Ketika salah satu arwah yang mendatanginya menyerupai ibunya, ia tak lagi bisa membedakan mana kenyataan dan halusinasi. 

2. When Evil Lurks (2023)

5 Film Horor Non-Hollywood Terbaik 2023, dari Argentina JuaraWhen Evil Lurks (dok. IFC Films/When Evil Lurks)

Dipuji penonton ketika tayang di Toronto International Film Festival (TIFF) 2023, When Evil Lurks memang punya formula sempurna untuk jadi film horor yang efektif. Ia berlatarkan pedesaan terpencil di Argentina, tempat dua kakak beradik Pedro (Ezequiel Rodríguez) dan Jaime (Federico Liss) tinggal. Pada satu momen, hari mereka diinterupsi oleh penemuan jenazah seorang pria. 

Ini mengantar mereka pada satu kesimpulan bahwa ada wabah kesurupan yang siap membinasakan manusia tersisa di desa itu. Masalahnya, bisakah mereka membuktikan kecurigaan itu dan mengalahkan sosok iblis yang meneror desa mereka? 

Baca Juga: 6 Film Horor Diangkat dari H.P Lovecraft, Penggebrak Kosmik Horor

3. Sleep (2023)

5 Film Horor Non-Hollywood Terbaik 2023, dari Argentina JuaraSleep (dok. Lewis Pictures/Sleep)

Sleep juga salah satu film horor non-Hollywood jebolan TIFF 2023. Datang dari sutradara Korea, Jason Yu, film ini bisa dikategorikan lebih spesifik ke dalam genre horor-psikologi. Lakonnya pasutri muda yang sedang menanti kelahiran anak pertama mereka,  Soo Jin (Jung Yu Mi) dan Hyun Su (Lee Sun Kyun). 

Hyun Su ternyata hobi mengigau saat tidur. Hal yang dianggap normal itu lama-lama berubah ekstrem. Tak hanya berbicara, Hyun Su mulai melakukan hal-hal yang menimbulkan keresahan bahkan membahayakan dirinya dan orang di sekitarnya. 

4. Tiger Stripes (2023)

5 Film Horor Non-Hollywood Terbaik 2023, dari Argentina JuaraTiger Stripes (dok. Semaine de La Critique/Tiger Stripes)

Tayang perdana di Semaine de La Critique 2023 sebagai perwakilan Malaysia, Tiger Stripes mengikuti sudut pandang seorang bocah 12 tahun bernama Zaffan yang mengalami menstruasi lebih dulu dari teman-temannya. Ini membuatnya terkucil dan bahkan dirundung rekan-rekan sejawatnya. 

Perlakuan tak menyenangkan dan rasa terkucil secara perlahan mengubah Zaffan jadi monster. Tubuhnya mengalami transformasi tak terduga, begitu pun dengan pola pikirnya. Meski ada beberapa kekurangan dan adegan yang tak begitu berkontribusi dalam plot, film debut Amanda Nell Eu ini cukup segar secara ide. 

5. Huesera: The Bone Woman (2022)

5 Film Horor Non-Hollywood Terbaik 2023, dari Argentina JuaraHuesera: The Bone Woman (dok. Disruptiva Films/Huesera: The Bone Woman)

Meski rilis pada 2022, Huesera baru didistribusikan secara internasional pada 2023. Berlatarkan Meksiko, penonton akan mengikuti Valeria (Natalia Solian) yang akhirnya mendapatkan kehamilan setelah penantian panjang bersama sang pasangan. 

Namun, fase kehamilan yang ia harapkan itu ternyata tak seindah bayangan. Selain membuatnya mengingat kehidupan masa lalu yang terpaksa ia tinggalkan, Valeria mulai terobsesi pada suara gertakan tulang jari-jarinya. Huesera bisa dibilang bentuk hiperbola dari sindrom pasca melahirkan. 

Meski secara eksposur kalah telak, industri film horor non-Hollywood terbukti jadi wadah menampung ide-ide segar dari sineas-sineas muda berbakat. Belum percaya? Segera buktikan kehebatan kelima film di atas. 

Baca Juga: 10 Film Horor Berlatar Malam Halloween yang Menegangkan

Dwi Ayu Silawati Photo Verified Writer Dwi Ayu Silawati

Pembaca, netizen, penulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Diana Hasna

Berita Terkini Lainnya