9 Series dan Film Terbaik Jack Lowden, Period Drama hingga Biopik

Pacar Saoirse Ronan, nih

Jack Lowden mungkin tak setenar aktor Inggris lainnya seperti Benedict Cumberbatch atau Josh O'Connor. Namun, diam-diam aktor asli Skotlandia ini tampil di berbagai film berkualitas. Hampir semua genre sudah ia coba, tetapi ia paling banyak membintangi period drama dan biopik.

Lowden juga tergolong aktor yang tertutup tentang urusan pribadinya. Tak banyak yang tahu kalau ia dan Saoirse Ronan ternyata punya hubungan khusus. Penasaran dengan sepak terjang aktor kelahiran 1990 ini? Berikut daftar series dan film terbaik yang ia bintangi.

1. The Passing Bells (2014)

https://www.youtube.com/embed/tdKf0ck9PM4

The Passing Bells adalah miniseri BBC berlatarkan Perang Dunia I yang diceritakan dari sudut pandang dua tentara muda dari Inggris dan Jerman. Di balik perang yang sengit mereka adalah manusia biasa dengan keluarga, teman, dan visi masing-masing.

Hanya terdiri dari 5 episode dengan durasi 30 menitan, kamu bisa menamatkannya dalam sehari saja. Jack Lowden kedapatan peran utama, kok, tentara Jerman bernama Michael Lang. 

2. Tommy's Honours (2016)

https://www.youtube.com/embed/3FcSe6TuE-8

Tommy's Honour adalah biopik duo bapak-anak yang sama-sama berkarier sebagai pemain golf top asal Skotlandia. Keduanya bernama Tom Morris yang diperankan Jack Lowden dan Peter Mullan. 

Film berdurasi 2 jam ini mengikuti kehidupan dan dinamika hubungan Tom Sr. dan Tom Jr. mulai dari masa remaja sang putra. Meski sama-sama menggeluti golf, Tom Jr. memilih untuk tidak menaati pakem-pakem yang dibuat ayahnya. Ia bahkan memilih dilatih orang lain dan ternyata berhasil menyaingi prestasi ayahnya. 

3. England is Mine (2017)

https://www.youtube.com/embed/WTmLvJUSluw

Masih bergenre biopik, kali ini Jack Lowden didapuk menjadi sosok musisi berprestasi nan kontroversial, Steven Morrissey. Morrissey dikenal sebagai public figure yang berprestasi tetapi juga arogan dan berego tinggi. Bahkan egonya pula yang membuat band The Smiths yang ia bangun bersama Johnny Marr bubar di tengah jalan. 

England is Mine mengikuti perjalanan Morrissey saat ia baru lulus SMA dan memiliki ketertarikan dalam menyanyi serta menulis lagu, tetapi ragu untuk memulai karena kepribadiannya yang sangat pemalu dan introver. Biopik ini tidak bisa dibilang akurat, ada beberapa dramatisasi dan perbedaan dengan kehidupan asli sang musisi. 

4. Dunkirk (2017)

https://www.youtube.com/embed/F-eMt3SrfFU

Jack Lowden kembali membintangi film perang lewat megaproyek Dunkirk yang rilis tahun 2017 lalu. Disutradarai Christopher Nolan, film ini menggunakan konsep pararel antara para tentara Inggris yang bertempur di laut, udara, dan darat.

Latarnya tahun 1940, ketika akan dilakukan evakuasi besar-besaran terhadap tentara sekutu dari Prancis ke Inggris melalui jalur laut. Lowden berperan sebagai salah satu pilot Inggris yang tertembak dan jatuh di lautan, tetapi berhasil diselamatkan kapal milik warga sipil. 

5. Mary Queen of Scots (2018)

https://www.youtube.com/embed/riSROsdT-f0

Meski dikritik karena inakurasi sejarahnya, Mary Queen of Scots tetap bisa jadi tontonan yang menghibur dan menginspirasi. Latarnya tahun 1561 ketika putri mahkota Skotlandia Mary Stuart kembali ke Skotlandia setelah suaminya yang merupakan putra mahkota Prancis meninggal. 

Kepulangan Mary dianggap ancaman oleh sepupunya, Elizabeth yang sebenarnya berhak atas tahta Kerajaan Inggris tetapi belum menikah dan memiliki anak di usia 28 tahun. Ia kemudian merencanakan sebuah plot untuk melemahkan posisi Mary di mata komunitas Katolik Inggris. Jack Lowden berperan sebagai Lord Darnley, suami kedua Mary.

Baca Juga: 5 Series Barat Tayang Juni 2022, Ada Peaky Blinders!

6. Fighting with My Family (2019)

https://www.youtube.com/embed/WqF3VTv0cqU

Fighting with My Family adalah dramatisasi dari film dokumenter karya Max Fisher yang sudah rilis tahun 2012 lalu. Kedua film itu berkisah tentang sebuah keluarga yang semua anggotanya berprofesi sebagai pegulat di WWE. 

Film ini tayang perdana di Sundance dan dapat approval dari penonton. Di film ini, Lowden dipasangkan dengan Florence Pugh yang memerankan adik perempuannya. 

7. Small Axe (2020)

https://www.youtube.com/embed/SjFAEy-0BLk

Rilis di tengah pandemi, Small Axe pun bergelar salah satu series terbaik. Ia tayang di BBC dan Amazon Prime Video selama lima episode. Konsepnya antologi sehingga setiap episode punya plot dan karakter yang berbeda. 

Namun, kelimanya membahas tentang diskriminasi yang dialami warga kulit hitam dari negara bekas jajahan Inggris di London selama tahun 1960-1980-an. Lowden tampil di episode pertama yang berjudul Mangrove. 

8. Benediction (2022)

https://www.youtube.com/embed/rHPcubS9XbM

Lowden kembali membintangi proyek biopik di Benediction. Rilis tahun 2022, film ini merupakan kisah hidup seorang penyair Inggris bernama Siegfried Sassoon yang harus menjalani hukuman kurungan karena karya-karyanya yang berbau pasifis atau anti-perang. Konteksnya saat itu Inggris sedang menghadapi Perang Dunia I. 

Lowden memerankan sosok Sassoon di masa muda. Sementara, di usia senjanya Sassoon diperankan aktor senior Peter Capaldi.

9. Slow Horses (2022)

https://www.youtube.com/embed/O9ZJChzPn0U

Slow Horses adalah serial produksi Apple TV+ yang tayang perdana April 2022 kemarin. Ia direncanakan tayang selama 4 musim dan sekarang sedang dalam penggarapan musim kedua. Ceritanya tentang seorang agen mata-mata Inggris yang disanksi karena kesalahannya saat melakukan latihan di depan umum. 

Ia kemudian dipindahtugaskan ke kantor administrasi yang dikenal dengan julukan Slow Horse. Semua terasa membosankan sampai Slow Horse terjerembab dalam sebuah kasus besar dan berbahaya. 

Tak banyak menjual gosip dan fokus berkarya jadi salah satu kunci kesuksesan para aktor luar negeri. Termasuk Jack Lowden nih yang diam-diam portofolionya penuh proyek-proyek keren. 

Baca Juga: Dulu Sukses, Karier 7 Aktor Hollywood Ini Redup karena Skandalnya

Dwi Ayu Silawati Photo Verified Writer Dwi Ayu Silawati

Pembaca, netizen, penulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya