Ernest Prakasa menilai, frasa 'Lupa Daratan' paling pas menggambarkan cerita film terbarunya.
Walau ada beban yang dirasakan, Ernest tetap merasa senang saat kembali menjadi sutradara dengan film Lupa Daratan.
Ernest juga memiliki alasan tersendiri memilih nama Vino Agustian sebagai karakter yang diperankan Vino G. Bastian.
Jakarta, IDN Times - Ernest Prakasa kembali menjadi sutradara lewat film berjudul Lupa Daratan. Ternyata, film terbaru ini menjadi debut penyutradaraannya di Imajinari, production house miliknya sendiri.
Ernest tak menampik merasa terbebani saat menjadi sutradara kembali. Ia pun menjelaskan alasan menjadikan frasa 'Lupa Daratan' sebagai judul film terbarunya. Lantas, apa alasan Ernest?
Saat membahas soal judul film, Ernest yang juga menulis naskah film ini menjelaskan, memilih 'Lupa Daratan' sebagai judul film terbarunya karena frasa tersebut dirasa paling cocok untuk menggambarkan cerita.
"Ini aku pilih karena yang paling menggambarkan ceritanya gitu, tentang seseorang yang memang lupa daratan. Nanti kalau diceritain terlalu detail jadi spoiler, tapi aku merasa ini judul yang paling pas menggambarkan film ini gitu," kata Ernest dalam sesi konferensi pers film Lupa Daratan di Jakarta, Rabu (10/12/2025).
Sementara itu, Ernest mengaku kalau judul internasional untuk filmnya, Lost in the Spotlight, datang dari usulan Netflix. Ia pun menilai, usulan tersebut sangat menarik untuk dijadikan sebagai judul film terbarunya yang dirilis global.
"Teman-teman Netflix yang ngasih usul judulnya, Lost in the Spotlight. I think that's a very brilliant title. Lupa Daratan, Lost in the Spotlight. Bagus banget judulnya," sambung Ernest.
Film Lupa Daratan menjadi momentum bagi Ernest untuk kembali berkarya sebagai sutradara. Sineas kelahiran 1982 itu terakhir kali duduk di bangku sutradara saat menyutradarai film Cek Toko Sebelah 2 yang dirilis pada tahun 2022.
Meski ada beban yang dirasakan, Ernest tak menutupi perasaan senangnya saat menjadi sutradara untuk film Lupa Daratan. Ia mengaku, ada perasaan berbeda antara menjadi penulis-sutradara dengan produser. Apalagi, Ernest selama ini juga banyak menjadi produser film di PH-nya.
"Senang banget bisa balik nge-direct lagi. Ada rasa yang beda sih antara bekerja menghasilkan film sebagai produser dan sebagai penulis-sutradara tuh berbeda. Kalau sebagai penulis-sutradara, ada kekosongan di dalam hati yang terisi. Sebagai seorang seniman tuh kayaknya ada perasaan yang lebih fullfilling ketika kita menulis dan menyutradarai dibanding ngeproduserin," jelas Ernest.
Dalam film Lupa Daratan, Ernest bekerja sama dengan Vino G. Bastian yang menjadi aktor untuk filmnya. Nama karakter Vino Agustian yang diperankan Vino pun menjadi salah satu bagian yang menarik dari film ini.
Ernest memilih nama tersebut karena tetap ingin ada rasa surealis menampilkan sosok Vino. Akhirnya, ia memilih untuk membuat pelesetan dari nama Vino G. Bastian menjadi Vino Agustian.
"Ketika lock Vino, ya sudah memang pengin ada rasa-rasa surealis kayak, ini Vino, gitu. Jadi kita bikin namanya pelesetan. Vino G. Bastian, Vino Agustian. Jumlah suku katanya juga sama," jelasnya.
Film Lupa Daratan tayang mulai 11 Desember 2025 eksklusif di Netflix. Kabarnya, film ini tidak hanya dirilis di Indonesia saja, tetapi juga secara global.