5 Fakta Scott Pilgrim Takes Off, Serial Animasi Netflix yang Dinanti

Walaupun novel grafis Scott Pilgrim terinspirasi oleh gaya manga dan anime Jepang, serial ini adalah adaptasi anime pertama O’Malley. Serial ini dibuat oleh studio animasi Jepang Bones yang terkenal dengan karya-karya berkualitas, seperti Fullmetal Alchemist, My Hero Academia, dan Mob Psycho 100.

Scott Pilgrim Takes Off juga menggunakan teknik animasi 2D tradisional, berbeda dengan filmnya pada 2010 yang menggunakan efek visual CGI. Dengan begitu, serial ini akan memberikan nuansa yang lebih autentik dan artistik bagi para penggemar anime.

Salah satu hal yang menarik dari Scott Pilgrim adalah penggunaan musik sebagai elemen penting dalam cerita. Dalam novel grafis, setiap bab dinamai berdasarkan judul lagu dari berbagai band indie, seperti The Smashing Pumpkins, The Rolling Stones, dan The Beatles. Dalam film, musik juga menjadi bagian penting dari adegan pertarungan dan romansa.

Namun, dalam serial animasi Scott Pilgrim Takes Off, referensi musik akan lebih banyak dan lebih beragam. Selain lagu-lagu dari novel grafis dan film, serial Scott Pilgrim Takes Off ini juga akan menampilkan lagu-lagu baru dari artis-artis, seperti Beck, Metric, Cornelius, dan Plumtree, band asal Kanada yang memberi nama Scott Pilgrim. Jadi, siapkan telingamu untuk mendengarkan musik-musik keren yang akan mengiringi petualangan Scott Pilgrim.

Novel grafis Scott Pilgrim memiliki enam volume yang masing-masing berisi sekitar 200 halaman. Dalam filmnya yang rilis pada 2010, banyak karakter dan subplot yang harus dipotong atau disingkat untuk menyesuaikan durasi film. Namun, dalam serial animasi Scott Pilgrim Takes Off, para pembuatnya berjanji untuk mengadaptasi novel grafis secara lebih lengkap dan mendalam.

Serial ini bakal terdiri dari 12 episode dengan durasi sekitar 30 menit per episode. Dengan begitu, kita akan melihat lebih banyak karakter dan subplot yang mungkin tidak muncul atau kurang dieksplorasi dalam film, seperti hubungan Scott dan saudara perempuannya Stacey, persaingan antara band-band lokal di Toronto, dan latar belakang dari masing-masing mantan kekasih Ramona.

Salah satu daya tarik dari Scott Pilgrim adalah humornya yang kocak dan parodinya yang cerdas terhadap berbagai genre populer, seperti video game, film aksi, komik superhero, dan drama romantis. Dalam serial animasi Scott Pilgrim Takes Off, kita akan melihat lebih banyak humor dan parodi yang mungkin tidak masuk atau terbatas dalam film.

Misalnya, kita akan melihat bagaimana Scott bermain game-game klasik, seperti Pac-Man, Street Fighter, dan The Legend of Zelda, bagaimana Scott berinteraksi dengan orang-orang aneh di sekitarnya, seperti Wallace Wells (teman sekamar gaynya), Knives Chau (mantan pacarnya yang masih terobsesi), dan Gideon Graves (pemimpin mantan kekasih Ramona).

Selain itu, kita juga bisa melihat bagaimana Scott menghadapi situasi absurd, seperti mimpi-mimpi anehnya, efek-efek khususnya, dan kemampuan supernya. Jadi, siapkan tawamu untuk menikmati humor-humor yang akan membuatmu tertawa terbahak-bahak!

Tanpa memberi spoiler terlalu banyak, kita bisa mengatakan bahwa akhir dari novel grafis Scott Pilgrim berbeda dengan akhir dari film yang rilis pada 2010. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa film tersebut dibuat sebelum novel grafisnya selesai, sehingga para pembuat film harus membuat akhir sendiri berdasarkan perkiraan O’Malley.

Namun, dalam serial animasi Scott Pilgrim Takes Off, kita akan melihat akhir sesuai dengan novel grafisnya yang mungkin lebih memuaskan atau mengejutkan bagi para penggemar. Selain itu, Scott Pilgrim Takes Off juga akan menampilkan beberapa adegan tambahan yang tidak ada dalam novel grafis atau film.

Scott Pilgrim Takes Off diharapkan akan menjadi salah satu serial animasi terbaik tahun ini. Tidak hanya menghibur para penggemar lama Scott Pilgrim, tetapi juga menarik para penonton baru yang belum mengenal kisahnya.

Jadi, jangan sampai ketinggalan untuk menyaksikan petualangan Scott Pilgrim dan Ramona Flowers dalam menghadapi tujuh mantan kekasih jahat dan berbagai rintangan lainnya dalam serial Scott Pilgrim Takes Off, ya!