Pada awal Juni 2024 ini, Lucasfilm kembali akan merilis sebuah serial dari universe Star Wars. Bertajuk Star Wars: The Acolyte, serial ini bisa kamu saksikan di Disney+ Hotstar mulai 4 Juni 2024.
Sebelum menonton serialnya, kamu mungkin butuh beberapa informasi soal fakta-fakta The Acolyte, yang harus diketahui. Mulai dari alur cerita hingga detail-detailnya, yuk, kita bahas!
Serial Star Wars: The Acolyte akan membawa cerita dari era High Republic. Pada era ini, masyarakat galaksi menjalani kehidupan yang damai. Begitu juga dengan para Jedi, yang merupakan puncak kekuatan dari kehidupan di galaksi, yang masih hidup berdampingan dengan warga biasa.
Pada masa ini, Jedi Order juga tidak terlalu kaku. Mereka masih sangat ingin melibatkan diri dalam urusan-urusan warga biasa. Selain itu, timeline serial The Acolyte dalam semesta Star Wars, berada di akhir era High Republic atau sekitar 100 tahun sebelum film Star Wars: The Phantom Menace (1999).
High Republic merupakan sebuah sebutan untuk era yang ada di semesta Star Wars. Periode waktunya terjadi sekitar 200 hingga 300 tahun sebelum peristiwa di film Star Wars: The Phantom Menace.
Bisa dibilang High Republic ada era keemasan bagi Jedi dan masyarakat galaksi. Mereka hidup harmonis dan penuh dengan kemakmuran. Sementara itu, Jedi sangat dihormati karena berperan besar sebagai pelindung dan pembela keadilan.
Era High Republic yang damai mulai terusik saat munculnya ancaman baru dari kelompok penjahat bernama Nihil. Mereka menjadi musuh utama bagi Jedi dan Republic selama masa ini, hingga datangnya era kegelapan yang biasa dikenal lewat film-film Star Wars.
Selain era keemasan, High Republic juga dikenal akan eksplorasi dan ekspansi yang banyak dilakukan. Mereka banyak melakukan penjelajahan bagian-bagian baru dari galaksi, dan mulai mendirikan pos-pos baru.
Selain itu, para Jedi menggunakan kekuatan Force-nya gak melulu untuk bertarung. Mereka bahkan melakukan berbagai eksperimen dengan menggunakan Force untuk kebutuhan sehari-hari. Kekuatan Force yang dimiliki Jedi di serial The Acolyte, mungkin akan sedikit berbeda dari kekuatan Force pada Jedi yang selama ini diperlihatkan.
Selama era High Republic, Yoda sudah menjadi Grandmaster. Meski begitu, ia juga berperan sebagai Jedi Master yang sangat dihormati dan penuh pengalaman.
Saat di The Acolyte nanti, Yoda masih memiliki posisi di Jedi Council. Ia menghabiskan banyak waktunya untuk melatih dan membimbing Jedi muda. Dia sering mengajar di Jedi Temple di Coruscant, memberikan pelajaran tentang kekuatan, moralitas, dan keterampilan sebagai seorang Jedi.
Jedi Temple dikonfirmasi bakal muncul di The Acolyte. Kemungkinan besar, Jedi Council juga akan dimunculkan dengan harapan, Yoda juga bisa muncul di serial ini.
Untuk mengikuti sebuah perjalanan franchise film besar, biasanya kamu diharuskan untuk menonton film atau serial yang sudah ada sebelumnya, yang biasanya punya cerita yang berkelanjutan.
Namun, kamu gak perlu menonton ulang beberapa film dan serial Star Wars sebelum nonton serial The Acolyte. Sebab, latar ceritanya yang ada di seputar era High Republic, menandakan bahwa ini terjadi jauh sebelum galaksi dikuasai oleh Empire.
Hal senada juga dikonfirmasi oleh sutradara Leslye Headland. Dilansir dari situs resmi Star Wars, Senin (3/6/2024), ia menyebut bahwa The Acolyte berfungsi sebagai pintu masuk baik para penonton baru Star Wars.
"Kamu gak perlu tahu banyak (tentang Star Wars) untuk masuk ke dalam ceritanya," katanya.
Buat kamu penonton baru yang mau familier dulu dengan konsep Jedi, Sith, dan berbagai elemen lain di semesta Star Wars, boleh juga untuk menonton beberapa film dan serial Star Wars, sebelum nonton The Acolyte.