5 Film Jepang Berlatar Periode Meiji, Gak Selalu Menampilkan Samurai

Film beragam genre yang seru untuk ditonton

Kalau kamu penggemar berat film dan budaya Jepang, coba sesekali nonton film Jepang berlatar periode Meiji. Zaman ini berlangsung antara 25 Januari 1868 hingga 30 Juli 1912, saat itu pula ibu kota pemerintahan dari Kyoto dipindah ke Tokyo.

Ada banyak kisah menarik berlangsung di era ini, sehingga sejumlah film menjadikannya sebagai latar waktu. Beberapa di antaranya adanya samurai, shogun, hingga munculnya Restorasi Meiji.

Namun, film berlatar periode Meiji gak selalu tentang sejarah lho, bahkan ada yang bertema fantasi dan romantis. Tertarik untuk nonton film Jepang berlatar periode Meiji? Berikut lima film yang bisa jadi referensi untukmu.

1. Rurouni Kenshin (2021)

https://www.youtube.com/embed/QxpQdwjVWnQ

Rurouni Kenshin diadaptasi dari manga populer, Samurai X. Film tersebut mengisahkan Hitokiri Battosai, ahli pedang yang menjadi pembantai saat akhir Keshogunan dan berlatar era Restorasi Meiji. Kemudian, ia berganti nama menjadi Himura Kenshin dan berjanji untuk tidak membunuh lagi.

Film live action ini pertama kali dirilis pada 2012 dengan judul Rurouni Kenshin Origins. Berselang dua tahun, sekuelnya, Rurouni Kenshin: Kyoto Inferno dan Rurouni Kenshin: The Legend Ends, tayang. Kemudian, prekuelnya, Rurouni Kenshin: The Final (2021) dan Rurouni Kenshin: The Beginning (2021), juga tayang.

Masing-masing sekuel memiliki kisah yang berkaitan. Namun, alurnya akan maju mundur jika kamu nonton sesuai tahun rilisnya. Jadi, lebih baik mulai dari Rurouni Kenshin: The Beginning (2021) yang mengisahkan awal mula tanda X di pipi Kenshin dan masa lalunya sebagai Hitokiri Battosai.

Rurouni Kenshin Origins (2012), mengisahkan penjalanan hidup Himura Kenshin dan bertemu dengan Kaoru Kamiya. Kemudian, Rurouni Kenshin: Kyoto Inferno (2014), Rurouni Kenshin: The Legend Ends (2014), dan Rurouni Kenshin: The final (2021).

Film ini dibintangi bintang ternama, seperti Takeru Satoh, Emi Takei, Kasumi Arimura, Mackenyu Arata, Nijiro Murakami, dan Mayu Hotta. Termasuk pula sebagai film yang laris dan digandrungi, gak heran kalau sampai bikin sekuel dan prekuelnya.

2. Unforgiven (2013)

https://www.youtube.com/embed/gC9PGikiOlo

Unforgiven merupakan remake dari film Hollywood yang sebelumnya dirilis pada 1992. Film tersebut berlatar 1880-an di Hokkaido, Jepang. Mengisahkan Jubei Kamata (Ken Watanabe) yang berpihak pada pemerintahan Keshogunan Edo telah membunuh banyak orang. Namanya terkenal hingga Kyoto, tapi saat pertempuran di Goryoukaku akan berakhir, ia justru menghilang.

Sekitar 10 tahun kemudian, Jubei menikmati kedamaian dan tinggal bersama anaknya. Setelah istrinya meninggal, ia memutuskan untuk tidak menggunakan pedang lagi. Namun, kemiskinan yang dialaminya membuat Jubei tak punya pilihan dan menggunakan pedang lagi sebagai pemburu bayaran.

Film ini memenangkan penghargaan Japan Academy Prize 2014 sebagai Outsanding Achievement untuk sinematografi dan Lighting Direction. Kerennya lagi, film ini diputar di Venice Film Festival 2013, Busan International Film Festival 2013, dan Nippon Connection 2014.

3. Meiji Tokyo Renka (2018)

https://www.youtube.com/embed/1E2ae_a4KLc

Film berlatar era Meiji gak melulu bertema sejarah dan samurai, seperti Meiji Tokyo Renka yang mengusung genre fantasi romantis. Uniknya, film ini berawal dari visual novel game seluler yang dipindahkan ke PlayStation dan diadaptasi menjadi anime serta live action.

Meiji Tokyo Renka mengisahkan perjalanan siswa SMA biasa bernama Mei Ayazuki. Pada malam bulan purnama merah, seorang penyihir bernama Charlie muncul dan membawa Mei kembali ke era Meiji. Ia menyelinap ke pesta di Gedung Rukomeikan dan bertemu tokoh sejarah Jepang. 

Mei memiliki kekuatan tamayori yang membuatnya dapat melihat mononoke (roh). Ia juga dapat melakukan perjalanan kembali ke waktunya pada malam bulan purnama selanjutnya. Namun, Me tertarik pada prospek dirinya sendiri yang hidup pada periode Meiji.

Baca Juga: 5 Film Jepang Dibintangi Aktris Jepang Kou Shibasaki

4. They Say Nothing Stays the Same (2019)

https://www.youtube.com/embed/s16joTnKDoo

They Say Nothing Stays the Same (2019) jadi film yang berbeda dari sebelumnya. Film yang disutradarai Joe Odagiri ini mengisahkan tukang perahu di era Meiji bernama Toichi (Akira Emoto). Ia telah mengangkut orang bolak-balik di dunggai yang masih alami.

Keindahan alam menjadi daya tarik film ini yang ditambah perjalanan kehidupan Toichi. Namun, kehidupannya terusik setelah adanya pembangunan jembatan terdekat dan penemuan perempuan (Ririka Kawashima) yang mengapung. Ternyata, perempuan itu masih hidup dan membutuhkan perawatan.

5. My Happy Marriage (2023)

https://www.youtube.com/embed/nv79plo_GJo

My Happy Marriage menjadi salah satu film Jepang yang akan tayang pada 2023. Film ini merupakan versi live action dari seri novel berjudul Watashi no Shiawase na Kekkon. Dibintangi oleh Ren Meguro dan Mio Imada yang akan menjadi sepasang kekasih.

Miyo terlahir di keluarga bangsawan, tetapi kehidupannya menjadi bak Cinderella setelah ibunya meninggal. Yap, ayahnya menikah lagi dan akhirnya Miyo harus hidup bersama ibu tiri serta saudara tirinya. Ia diperlakukan dengan kasar dan layaknya pelayan.

Miyo dijodohkan dengan Kiyoka, pemimpin militer yang dianggap kejam. Namun, sebenarnya ia berhati lembut. Lambat laun, rasa suka tumbuh di antara keduanya.

Meski periode Meiji sudah berlangsung lama, tapi masih kerap menjadi latar waktu yang menarik untuk film. Kisahnya pun tidak selalu merujuk pada sejarah, genre fantasi dan romantis tetap seru untuk diikuti. Kamu sudah nonton yang mana saja, nih?

Baca Juga: 6 Rekomendasi Film Jepang Banjir Darah, Sadis Pol!

Fatma Roisatin Nadhiroh Photo Verified Writer Fatma Roisatin Nadhiroh

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya