8 Film Adaptasi Novel Tayang 2023, Ada Prekuel The Hunger Games!

Knock at the Cabin menjadi salah satu film horor yang paling ditunggu tahun ini karena disutradarai oleh M Night Shyamalan, sineas yang sukses bikin penonton overthinking lewat judul-judul seperti The Sixth Sense (1999), The Village (2004), dan Old (2021).

Disadur dari novel berjudul The Cabin at the End of the World karya Paul G Tremblay, film ini mengisahkan liburan pasangan gay, Eric (Jonathan Groff) dan Andrew (Ben Aldridge), bersama anak perempuan mereka, Wen (Kristen Cui), di kabin di tengah hutan.

Liburan yang seharusnya menyenangkan tersebut berubah menjadi horor saat empat orang asing menyatroni kabin mereka. Empat orang asing yang bernama Leonard (Dave Bautista), Adriene (Niki Amuka-Bird), Sabrina (Abby Quinn), dan Redmond (Rupert Grint) tersebut mengaku harus membunuh salah satu dari mereka untuk mencegah datangnya kiamat.

Tujuh tahun setelah The Edge of Seventeen (2016), Kelly Fremon Craig kembali ke kursi sutradara lewat film adaptasi novel karya Judy Blume berjudul Are you there God? It's Me, Margaret. Film produksi Lionsgate Films ini dibintangi oleh sejumlah nama beken, seperti Rachel McAdams, Kathy Bates, dan aktris pemeran Cassie Lang cilik dalam seri film Ant-Man, Abby Ryder Fortson.

Seperti novelnya, Are You There God? It's Me, Margaret mengikuti gadis berumur 11 tahun bernama Margaret (Fortson) yang pindah bersama keluarganya dari New York ke New Jersey. Di tempat yang baru, ia harus menghadapi banyak problem terkait religiositas, pubertas, dan masalah internal keluarganya.

McAdams sendiri akan memerankan Barbara, ibu dari Margaret, sementara Bates didapuk sebagai sang nenek, Sylvia. Mengusung tema coming of age, film ini juga menggandeng Hans Zimmer (Inception, Interstellar) sebagai komposer. Wah, pasti bakal megah banget, nih!

Bergenre horor supernatural, The Last Voyage of Demeter diadaptasi dari salah satu bab paling menyeramkan dalam novel Dracula karya Bram Stoker, yakni "The Captain's Log". Alur ceritanya berfokus pada sekelompok awak kapal yang diteror oleh makhluk jahat setelah menerima muatan berupa puluhan peti kayu misterius.

André Øvredal, sineas yang sukses membuat nyali penonton ciut lewat Trollhunter (2010), The Autopsy of Jane Doe (2016), dan Scary Stories to Tell in the Dark (2019) dipercaya untuk mengarahkan The Last Voyage of Demeter. Di sisi lain, departemen musik digawangi oleh Thomas Newman, komposer peraih 15 nominasi Academy Awards.

Meski Murder on the Orient Express (2017) dan Death on the Nile (2022) berjarak 5 tahun, ternyata tak butuh waktu lama bagi Kenneth Branagh untuk menelurkan sekuel terbarunya. Berjudul A Haunting in Venice, film yang masih menampilkan sosok legendaris Hercule Poirot (Branagh) ini merupakan adaptasi film pertama dari novel Hallowe'en Party karya Agatha Christie.

Kali ini, detektif bersel otak abu-abu tersebut harus memecahkan sebuah kasus pembunuhan yang melibatkan upacara pemanggilan arwah. Selain Branagh, A Haunting in Venice juga turut diramaikan oleh sederet aktor berbakat, antara lain Michelle Yeoh, Jamie Dornan, Tina Fey, Kelly Reilly, Kyle Allen, Emma Laird, dan Jude Hill.

Walau belum memiliki judul resmi, sekuel The Exorcist (1973) yang juga adaptasi novel berjudul sama karya William Peter Blatty ini wajib banget kamu antisipasi perilisannya. Pasalnya, film yang disutradarai oleh David Gordon Green (trilogi Halloween) ini kembali menampilkan Chris MacNeil, karakter yang dimainkan Ellen Burstyn dalam film pertama, dan Pazuzu, iblis yang menjadi antagonis dalam seri film The Exorcist sebelumnya.

Alur cerita sekuelnya ini berpusat pada seorang pria (Leslie Odom Jr) yang keluarganya berantakan setelah sang anak mengalami kerasukan. Putus asa dalam mencari bantuan, ia lalu menemui McNeil (Burstyn) yang mempunyai pengalaman mengerikan yang sama dengannya. Gimana, sudah siap ketakutan pada Halloween mendatang?

Sukses lewat Dune (2021) yang meraih pendapatan 401,8 juta dolar AS (Rp6 triliun), Legendary Pictures kembali lewat sekuelnya yang bertajuk Dune: Part Two. Masih dinakhodai oleh Denis Villeneuve, film ini melanjutkan upaya balas dendam Paul Atreides (Timothée Chalamet) terhadap para konspirator yang memecah belah keluarganya.

Selain wajah-wajah lama, seperti Chalamet, Zendaya, Rebecca Ferguson, Josh Brolin, Stellan Skarsgård, dan Charlotte Rampling, sekuelnya ini juga menampilkan sejumlah karakter baru, yakni Princess Irulan (Florence Pugh), Feyd-Rautha (Austin Butler), Lady Margot (Léa Seydoux), Shaddam IV (Christopher Walken), dan satu karakter misterius yang dibawakan oleh Tim Blake Nelson.

Novel berjudul The Ballad of Songbirds and Snakes karya Suzanne Collin yang rilis pada 2020 lalu menggelitik Lionsgate Films untuk membangkitkan kembali seri film The Hunger Games setelah 8 tahun. Dibintangi oleh dua aktor muda berbakat, yakni Rachel Zegler dan Tom Blyth, film ini diatur sebagai prekuel dari The Hunger Games (2012).

Berlatar 6 dekade sebelum film pertama, The Hunger Games: The Ballad of Songbirds and Snakes berfokus pada masa muda Coriolanus Snow (Blyth) saat masih menjadi mentor para peserta Hunger Games. Dalam pertandingan tersebut, Snow bertemu dan menjalin hubungan dengan Lucy Gray Baird (Zegler), seorang sukarelawan dari Distrik 12.

Selain Blyth dan Zegler, The Hunger Games: The Ballad of Songbirds and Snakes juga menggandeng bintang Euphoria, Hunter Schafer, sebagai Tigris Snow dan tiga aktor senior Hollywood, yakni Jason Schwartzman, Peter Dinklage, dan Viola Davis. Siapa, nih, yang udah gak sabar?

Bergenre musikal, The Color Purple diangkat dari novel karya Alice Walker yang berhasil memenangkan Pulitzer Prize for Fiction pada 1982. Selain itu, film garapan Blitz Bazawule (Black Is King) ini juga terinspirasi dari drama musikal Broadway berjudul sama yang berlangsung dari 2005 hingga 2017.

Menggandeng sederet aktor dan musisi berbakat, seperti Fantasia, Colman Domingo, Corey Hawkins, H.E.R., Halle Bailey, sampai Ciara, Color Purple menyoroti perjuangan seorang perempuan keturunan Afrika/Amerika pada awal abad ke-20.

Steven Spielberg, sineas kondang yang menyutradarai film adaptasinya pada 1985, turut terlibat sebagai produser. Ia bersama dua sahabatnya, Quincy Jones dan Oprah Winfrey.

Mengadaptasi novel menjadi sebuah film merupakan sebuah tantangan tersendiri. Selain harus meringkas beratus-ratus halaman novel menjadi film berdurasi 2 jam, ekspektasi para penggemar novelnya pun menjadi salah satu alasan mengapa para sineas tak mau sembarangan dalam menyadur sebuah novel.

Ada banyak film adaptasi novel tayang 2023 yang bisa kamu nantikan. Selain judul-judul tadi, masih ada tiga film adaptasi novel lainnya yang belum mendapat jadwal rilis pasti. Tiga judul tersebut adalah The Seven Husbands of Evelyn Hugo, Salem's Lot, dan Red, White & Royal Blue. Semoga segera ada kabar terbaru, ya!