Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Columbus (dok. Oscilloscope/Columbus)

Intinya sih...

  • Tiny Furniture (2010): Aura, lulus kuliah dan kembali ke rumah orangtuanya, menjelajahi peluang kerja tanpa arah.

  • Columbus (2017): Casey, hidup stabil di kota kecil, pertemuannya membuka fakta baru tentang dirinya.

  • I Like Movies (2022): Lawrence yang terobsesi jadi sineas bertemu Alana, manajer tempatnya bekerja paruh waktu.

Coming of age adalah salah satu genre yang cukup umum dalam industri film. Genre ini memang menarik, terasa lekat dan cocok untuk memvalidasi rasa bimbang dan galaumu. Frances Ha adalah salah satu film yang paling sering direkomendasikan saat ngobrol film coming of age. Bukan asbun, Frances Ha memang punya charms atau daya tarik yang cukup kuat.

Selain tampilannya yang ala film klasik hitam putih, film ini menawarkan pendekatan alternatif yang saat itu masih jarang dilirik. Salah satunya keputusan Noah Baumbach dan Greta Gerwig sebagai penulis naskah untuk fokus menjelajahi esensi hubungan platonik ketimbang romantis. Mereka juga memotret sisi realis dari kehidupan seniman muda di New York yang jauh dari kata nyaman dan stabil. Itu jadi semacam inovasi yang dinanti-nantikan penikmat film setelah dihujani sinema-sinema yang meromantisasi kehidupan kota besar.

Sedang mencari film coming of age yang vibrasinya mirip Frances Ha (2012)? Realis, napak tanah, dan gak melulu fokus pada percintaan, berikut daftar tontonnya!

1. Tiny Furniture (2010)

Tiny Furnitures (dok. IFC Films/Tiny Furnitures)

Tiny Furniture memotret kehidupan perempuan muda bernama Aura (Lena Dunham) yang setelah lulus kuliah terpaksa kembali ke rumah orangtuanya untuk menghemat biaya sewa. Sambil menanti sahabatnya lulus agar mereka bisa menyewa rumah bareng, Aura pun mencoba menjelajahi peluang kerja. Masalahnya, ia belum tahu apa yang akan dilakukannya dengan gelar Sarjana Film.

Petualangan absurd dan tanpa arah Aura pun dimulai. Ada kisah romansa di sini, tetapi bukan jadi fokus film. Tiny Furniture juga memotret hubungan Aura dengan ibu dan adik perempuannya.

2. Columbus (2017)

Columbus (dok. Oscilloscope/Columbus)

Columbus cocok buat kamu yang ingin nonton film coming of age bebas romance. Film ini mengikuti sosok Casey (Haley Lu Richardson), perempuan muda yang tinggal bersama ibunya dan sehari-hari bekerja di perpustakaan kota. Hidupnya stabil dan tenang, tetapi orang-orang di sekitarnya terus mempertanyakan keputusannya bertahan di kota kecil itu mengingat Casey punya prestasi akademik yang mentereng. Pertemuannya dengan seorang pria yang sedang menunggu kerabatnya yang sakit di kota itu pun membuka beberapa fakta baru soal Casey. Hubungan mereka platonik, kok.

3. I Like Movies (2022)

I Like Movies (dok. Visit Films/I Like Movies)

I Like Movies awalnya fokus pada Lawrence (Isaiah Lehtinen) yang terobsesi jadi sineas dan bertekat kuliah di salah satu kampus film bergengsi di New York. Menariknya, mimpinya itu bakal mempertemukannya dengan Alana (Romina D'Ugo), manajer tempat Lawrence bekerja paruh waktu untuk mengumpulkan biaya kuliah.

Alana seperti Casey di film Columbus juga punya lore yang mencengangkan. Sejarahnya akan dibukan perlahan menjelang akhir film. Bersama Lawrence, ia juga akan menemukan revelasi tak terduga.

4. Sometimes I Think About Dying (2023)

Sometimes I Think About Dying (dok. New Europe Film Sales/Sometimes I Think About Dying)

Ditulis dari perspektif mbak-mbak kantoran yang depresi, Sometimes I Think About Dying juga bisa jadi hiburan ideal untuk penggemar film coming of age mirip Frances Ha. Lebih suram dan lambat memang, tetapi ini bakal jadi perjalanan kontemplatif yang unik.

Filmnya berkutat pada Fram (Daisy Ridley), pegawai yang tertutup dan lebih suka menyendiri di kantor. Tak dijelaskan mengapa, tetapi Fran sering membayangkan bilamana ia mengakhiri hidupnya. Sampai satu hari, seorang pegawai baru hadir di hidupnya dan mengubah perspektifnya selamanya.

5. Showing Up (2022)

film Showing Up karya Kelly Reichardt (dok. A24/Showing Up)

Seperti Frances, Lizzy (Michelle Williams) dalam Showing Up adalah seniman yang masih berjuang mematri namanya. Sembari menggarap patung-patung buatannya sendiri, ia bekerja sebagai asisten untuk ibunya yang juga seniman.

Pada saat bersamaan, beberapa masalah personal muncul, mulai dari tingkah ayahnya sampai rival sesama seniman yang kebetulan juga tetangganya. Disutradarai Kelly Reichardt, ini jadi kolaborasi kesekian Williams dengan sang maestro film indie minimalis Amerika.

6. Shiva Baby (2019)

Shiva Baby (dok. Utopia Movies/Shiva Baby)

Shiva Baby bisa dipilih untuk melengkapi pengalaman nonton Frances Ha. Sama dengan Frances, Danielle (Rachel Sennott) harus menghadapi berbagai tekanan dan ketidaknyamanan soal prospek masa depannya.

Danielle diceritakan sebagai perempuan muda yang masih meraba-raba peluang kerja, sementara beberapa rekan sebayanya sudah mapan. Ketika ia diajak menghadiri acara pemakaman kerabatnya, krisis eksistensial itu pun memuncak seiring pertemuannya dengan beberapa orang dari masa lalu serta hubungan gelapnya.

Menemukan film yang ternyata punya vibrasi sama dengan film favorit memang gak mudah. Tiap film punya karakter sendiri. Namun, boleh kiranya memasukkan keenam judul tadi dalam daftar film mirip Frances Ha yang layak tonton. Isu yang dieksplor, usia, dan gender lakonnya bisa jadi indikator.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team