Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
poster film A Man Called Otto (dok. Columbia Pictures/A Man Called Otto)
poster film A Man Called Otto (dok. Columbia Pictures/A Man Called Otto)

Untuk mengawali 2023, Hollywood telah menyiapkan beberapa film terbaru yang bisa kamu saksikan di bioskop, salah satunya A Man Called Otto (2023) yang tayang sejak 13 Januari lalu. Dibintangi oleh Tom Hanks, film adaptasi novel sekaligus remake dari film asal Swedia berjudul sama ini langsung menyita perhatian para penikmat film di tanah air.

Bagaimana tidak, kisah yang disajikan begitu heartwarming. A Man Called Otto berkisah tentang Otto (Hanks), pria tua pemarah yang berniat mengakhiri hidupnya setelah kematian sang istri. Namun, kedatangan Marisol (Mariana Treviño), tetangga barunya yang baik hati dan blak-blakan, membuatnya merasakan kembali arti kehidupan.

Kalau sudah menontonnya, penulis punya rekomendasi film Hollywood mirip A Man Called Otto yang wajib masuk watchlist kamu. Punya vibes yang sama, baik dari segi tema maupun karakter, deretan judul berikut dijamin gak kalah mengaduk-aduk perasaan!

1. As Good as It Gets (1997)

Jack Nicholson dalam film As Good as It Gets (dok. TriStar Pictures/As Good as It Gets)

As Good as It Gets diarahkan oleh James L Brooks, sineas yang sukses membuat penonton bercucuran air mata lewat Terms of Endearment (1983). Pada saat itu, film ini berhasil memuncaki box office dengan pendapatan sebesar 314,1 juta dolar AS (Rp4,7 triliun).

Alur ceritanya berpusat pada Melvin (Jack Nicholson), seorang novelis yang mempunyai sifat kasar dan pemarah. Satu-satunya orang yang tahan dengan perilakunya adalah Carol (Helen Hunt), pelayan yang bekerja di restoran langganannya.

Perubahan terjadi dalam hidup Melvin ketika tetangganya, yang mengalami kecelakaan, menitipkan seekor anjing kepadanya. Dari situ, Melvin mulai belajar membangun hubungan emosional dengan sesama makhluk hidup, khususnya manusia.

2. Scent of a Woman (1992)

Chris O'Donnell dan Al Pacino dalam film Scent of a Woman (dok. Universal Pictures/Scent of a Woman)

Seperti A Man Called Otto, Scent of a Woman juga merupakan remake dari film berbahasa asing, yakni film Italia berjudul Profumo di donna (1974) yang meraih Best Foreign Film dalam César Award 1976. Versi Hollywoodnya ini mempertemukan Al Pacino dengan aktor muda yang populer pada era 90-an, yakni Chris O'Donnell.

Scent of a Woman berfokus pada Frank Slade (Pacino), pria difabel netra yang berniat untuk mengakhiri hidupnya. Namun, kedatangan seorang pemuda bernama Charlie Simms (O'Donnell), yang disewa oleh sang keponakan untuk menjaganya, seketika mengubah pandangan Frank tentang makna dan tujuan hidup.

Berkat ceritanya yang inspiratif, Scent of a Woman berhasil menyabet 4 nominasi Oscar 1993 dan membawa pulang 1 penghargaan, yakni Best Actor untuk Al Pacino. Uniknya, pada tahun dan penghargaan yang sama, sang aktor juga dinominasikan sebagai Best Supporting Actor lewat Glengarry Glen Ross (1992).

3. Rain Man (1998)

Tom Cruise dan Dustin Hoffman dalam Rain Man (dok. Metro-Goldwyn-Mayer/Rain Man)

Menggabungkan genre road movie dan komedi, Rain Man mengangkat tema persaudaraan unik antara Charlie (Tom Cruise), seorang pria yang playboy dan egois, serta Raymond (Dustin Hoffman), kakak laki-lakinya yang mengidap autisme. Kisah dalam Rain Man dimulai saat ayah mereka memutuskan untuk memberi seluruh warisan ke Raymond, alih-alih Charlie.

Kesal dengan keputusan sang ayah, Charlie akhirnya mencari cara licik untuk merebut hak asuh atas kakaknya. Namun, sepanjang perjalanan kembali ke rumah bersama Raymond, Charlie mulai menyadari kalau ada hal yang jauh lebih berharga daripada materi, yakni ikatan persaudaraan.

Menyajikan kisah yang penuh pelajaran hidup, Rain Man berhasil dinobatkan sebagai Best Picture dalam Academy Awards Ke-61. Film arahan Barry Levinson (Avalon) ini berhasil mengalahkan sejumlah film keren lain, seperti The Accidental Tourist, Dangerous Liaisons, Mississippi Burning, dan Working Girl.

4. Grumpy Old Man (1993)

Jack Lemmon dan Walter Matthau dalam film Grumpy Old Man (dok. Warner Bros. Pictures/Grumpy Old Man)

Dibintangi oleh dua aktor legendaris Hollywood, Jack Lemmon dan Walter Matthau, Grumpy Old Man berkisah tentang dua tetangga yang tak pernah akur bernama John (Lemmon) dan Max (Matthau). Persaingan mereka semakin sengit ketika seorang perempuan atraktif bernama Ariel (Ann-Margret) pindah ke lingkungan tersebut.

Sementara keduanya saling berebut mencuri perhatian sang tetangga baru, masalah muncul saat pegawai pajak datang dan mengancam akan menyegel rumah John. Max, yang merasa bahwa mereka dulu adalah sahabat dekat, berupaya menyelamatkan John dari jeratan utang. Berhasilkah? Kamu wajib tonton Grumpy Old Man supaya gak penasaran.

5. The Best Exotic Marigold Hotel (2011)

Judi Dench dan Maggie Smith dalam film The Best Exotic Marigold Hotel (dok. Searchlight Pictures/The Best Exotic Marigold Hotel)

Apa jadinya jika dua aktris senior asal Inggris, yakni Judi Dench dan Maggie Smith, dipertemukan dalam sebuah film? Jawabannya adalah The Best Exotic Marigold Hotel. Diarahkan oleh John Madden (Shakespeare in Love), film ini menceritakan rombongan pensiunan yang pindah ke sebuah panti jompo yang eksotis di Jaipur, India.

Turut dibintangi oleh Dev Patel, Bill Nighy, Penelope Wilton, dan Tom Wilkinson, The Best Exotic Marigold Hotel mengandung kisah mengharukan tentang perjuangan sekelompok lansia dalam menemukan kebahagiaan pada masa tuanya. Selain itu, akting polos Patel sebagai Sonny si pengurus panti juga sukses menambah bobot humor dalam film ini.

6. Away from Her (2006)

Gordon Pinsent dan Julie Christie dalam film Away from Her (dok. Lionsgate/Away from Her)

Sebelum membuat Women Talking (2022) yang meraih dua nominasi Golden Globe Awards 2023, Sarah Polley sempat mencuri atensi para kritikus lewat sebuah film drama independen yang berjudul Away from Her. Selain sinematografinya yang indah, film ini juga dinilai mampu menangkap gambaran realistis tentang dampak penyakit alzheimer terhadap orang tua.

Diangkat dari cerpen berjudul "The Bear Came Over the Mountain" karya Alice Munro, Away From Her menyoroti kehidupan pasangan suami istri bernama Grant (Gordon Pinsent) dan Fiona (Julie Christie) yang harus diuji ketika sang istri dibawa ke panti jompo. Fiona, yang ingatannya mulai kabur karena alzheimer, mulai menjalin hubungan emosional dengan salah satu penghuni panti.

Di beberapa bagian, Away from Her akan mengingatkanmu pada A Man Called Otto, terutama saat Grant mengenang masa-masa romantisnya bersama Fiona sewaktu masih muda. Nyesek dan baper bercampur jadi satu, deh.

7. The Intern (2015)

Robert De Niro dan Anne Hathaway dalam film The Intern (dok. Warner Bros. Pictures/The Intern)

Jika kamu menyukai film berlatar dunia kerja, The Intern wajib masuk dalam daftar tontonanmu. Film yang ditulis dan disutradarai oleh Nancy Meyers (The Parent Trap, The Holiday) ini mengikuti Ben Whittaker (Robert De Niro), pria lanjut usia yang mendapat kesempatan magang di sebuah perusahaan fesyen online ternama.

Di perusahaan tersebut, Ben ditugaskan untuk melengkapi segala keperluan sang CEO, Jules Ostin (Anne Hathaway). Jules, yang awalnya meremehkan Ben, perlahan mulai bersimpati dan menganggap Ben sebagai sosok ayah. Bahkan, Jules mulai memperbaiki sikap angkuh dan perfeksionisnya.

Secara garis besar, jalan cerita The Intern memang mudah ditebak. Namun, hal yang membuat film ini istimewa adalah chemistry antara Hathaway dan De Niro. Dijamin menghangatkan hatimu!

Bagi kamu yang menyukai film dengan alur cerita yang rumit, sesekali tak ada salahnya untuk menonton film dengan kisah ringan seperti tujuh judul di atas. Meski cerita yang ditawarkan sederhana, deretan film tersebut mampu menangkap esensi dari kehidupan. Setelah A Man Called Otto, judul mana yang ingin kamu tonton lebih dulu, nih?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorYudha ‎