10 Film Horor Supernatural Asia Terbaik dalam 1 Dekade Terakhir

The Tag-Along berhasil mengguncang industri horor Taiwan dengan kisahnya yang diangkat dari legenda urban setempat. Film ini mengisahkan tentang misteri gadis kecil berbaju merah yang mengikuti para karakternya, membawa teror yang menyentuh aspek psikologis penonton. Gaya penceritaan yang unik dan penggalian latar belakang karakter yang mendalam menjadikan The Tag-Along sebagai salah satu film horor supernatural Asia yang wajib ditonton dalam dekade ini.

The Wailing adalah sebuah mahakarya horor supernatural dari Korea Selatan yang menggabungkan misteri dan teror dalam latar desa yang terpencil. Film ini mengeksplorasi kekacauan yang ditimbulkan oleh serangkaian pembunuhan berantai dan penyakit misterius, dengan plot yang penuh twist dan tak terduga. Lewat pendekatan yang lebih mendalam pada aspek psikologis daripada sekadar jump scares, The Wailing berhasil menciptakan ketegangan yang autentik dan meninggalkan bekas di ingatan penonton.

Pengabdi Setan, film horor Indonesia karya Joko Anwar, berhasil membangkitkan ketakutan dengan menghidupkan kembali sebuah karya legendaris. Berlatar di rumah tua dekat pemakaman, film ini menggali cerita keluarga yang terjerat dalam kutukan setelah kematian sang ibu, menggabungkan elemen-elemen horor klasik dengan sentuhan modern yang menegangkan. Dengan pembangunan suspense yang brilian, Pengabdi Setan menawarkan pengalaman horor yang "meresap ke tulang"!

Sebelum Iblis Menjemput membawa penonton ke dalam pusaran horor yang mendebarkan dengan gaya yang mengingatkan pada karya-karya Sam Raimi. Film ini mengisahkan perjalanan seorang perempuan muda yang mencari jawaban atas penyakit misterius ayahnya dan menemukan kebenaran mengerikan di vila tua keluarganya. Menggabungkan kombinasi jump scares yang efektif dan makeup hantu yang menyeramkan, Sebelum Iblis Menjemput pantang dilewatkan penggemar horor supernatural Asia.

Bagaimana jika sesosok roh jahat yang dapat mengubah wajah memasuki kehidupan keluargamu? Metamorphosis menyeret penonton ke dalam kisah keluarga yang terganggu oleh kehadiran makhluk supernatural ini, yang menyebabkan kekacauan dan ketakutan yang tak terbayangkan. Film horor ini menawarkan sudut pandang baru dalam genre horor eksorsisme, dengan menghadirkan eksplorasi yang mendalam tentang iman, keluarga, dan ketakutan akan sesuatu yang tak diketahui.

Dengan latar belakang Bengal abad ke-19, Bulbbul menghadirkan kisah yang melampaui sekadar horor, mengeksplorasi tragedi sosial dengan nuansa fantasi dan misteri. Film ini mengkritik budaya diam terhadap ketidakadilan yang dialami perempuan, sambil menyajikan narasi yang kuat dan visual yang memukau. Bulbbul bergerak dengan tempo yang santai namun berhasil menarik perhatian, menempatkan film asal India ini sebagai karya seni yang menonjol dalam genre horor supernatural Asia.

Jika kamu menyukai film horor yang mengambil bentuk dokumenter dan mengeksplorasi kepercayaan mistis, The Medium asal Thailand adalah pilihan yang tepat. Film ini mengikuti kisah seorang dukun dan keponakannya yang mengalami perubahan perilaku misterius, menghadirkan kengerian mendadak yang memacu adrenalin. Meskipun menggunakan pendekatan found-footage yang sudah tak asing lagi, The Medium tetap sukses menciptakan suasana mencekam yang memikat.

Selain The Medium, Incantation juga menonjol sebagai film horor supernatural berformat found footage yang layak mendapat sorotan. Film ini mengungkap kisah Li Ronan (Tsai Hsuan Yen) yang terjerat dalam kutukan setelah mengunjungi desa terpencil di Taiwan, menyuguhkan ketegangan yang nyata dan intens. Pun, puncak cerita yang mengejutkan mengantarkan Incantation sebagai karya yang tak hanya menyeramkan, tetapi juga memprovokasi pemikiran.

Di Ambang Kematian menerobos batas genre horor dengan kisah keluarga Suyatmo yang terjerat dalam pesugihan tragis, menghadirkan ketegangan yang memuncak dari awal hingga akhir. Dengan performa kuat dari Teuku Rifnu Wikana dan Taskya Namya, film ini menyentuh hati sekaligus mengirimkan adrenalin melalui setiap adegan. Di Ambang Kematian semakin diperkuat dengan twist yang cerdas, memperkaya film horor Indonesia dengan sentuhan lokal yang organik dan inovatif.

Exhuma menghadirkan kisah okultisme yang memikat penonton. Dengan bintang-bintang seperti Choi Min Sik, Lee Do Hyun, Kim Go Eun, dan Yoo Hae Jin, film ini menampilkan karakter-karakter yang unik, seperti dukun, ahli feng shui, dan ahli pemakaman dengan penuh keahlian. Menarik lebih dari 8 juta penonton dalam waktu singkat, Exhuma telah mengukuhkan posisinya sebagai film Korea Selatan terlaris pada 2024.

Dalam Exhuma, kita dibawa ke dalam dua lapisan naratif yang penuh ketegangan: satu sisi menyoroti upaya pemindahan makam keluarga terpandang, sementara sisi lainnya menguak misteri di balik peti mati kuno yang tersembunyi. Di bawah arahan Jang Jae Hyun (The Priests, Svaha: The Sixth Finger), film ini tak hanya sekadar parade mistis, tetapi juga sebuah perjalanan menyeramkan menelusuri kisah yang terkubur oleh waktu. Wajib ditonton di layar lebar!

Kita telah menyusuri lorong-lorong gelap dan bertemu dengan hantu-hantu dari Asia yang paling menyeramkan. Sepuluh film di atas membuktikan bahwa film horor Asia layak mendapatkan tempat di panggung dunia. Semoga daftar ini memberikanmu beberapa rekomendasi yang dapat menambah koleksi film horor dan memperkaya pengalaman menontonmu!